Walau Amblas, PON Diharapkan Digelar di GBLA
A
A
A
BANDUNG - Ketua III PB PON XIX/2016 Jabar Iwa Karniwa masih tetap berharap pembukaan dan penutupan multi event terbesar empat tahunan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 tetap digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Sayangnya, stadion baru itu dikabarkan mengalami amblas bulan lalu.
Stadion yang digadang-gadang menjadi kebanggaan Jawa Barat itu mengalami penurunan (amblas) secara variasi antara 45 cm hingga 75 cm yang mengakibatkan keretakan di hampir seluruh bangunan stadion. "Kita hormati prosesnya dan menunggu keputusan Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Kita berharap bisa dilakukan perbaikan, sehingga penyelenggaraan PON tetap berlangsung di sana,"kata Iwa yang ditemui media ini di GOR Pajajaran Bandung.
Menurutnya, untuk perbaikan secara teknis stadion tersebut, tengah dilakukan kajian yang memungkinkan adanya langkah lanjutan. Ia menilai, dengan adanya stadion yang bisa menampung sekitar 35 ribu penonton itu bukan hanya suksesi PON Jabar yang rencananya dihelat September 2016 nanti. Namun lebih jauh dari itu, kata Iwa, bisa dimanfaatkan unuk kepentingan kemajuan olahraga di Jawa Barat.
Saat ini, tuan rumah PON XIX/2016 terus menggeber persiapan terutama penyelesaian pembangunan venue yang akan digunakan untuk pertandingan. Bahkan Ketua Umum PB PON yang juga Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan meminta pemerintah Kabupaten Kota bisa melakukan percepatan pembangunan venue tersebut. Targetnya, venue sudah harus siap pada akhir tahun 2015 ini.
Pelaksanaan pertandingan akan digelar di lokasi venue yang tersebar di 14 kabupaten/kota di Jawa Barat, yaitu Kota Bandung, Bekasi, dan Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Pangandaran, Cirebon, Subang, Sumedang, Purwakarta, Sukabumi, Bogor, Bekasi, dan Karawang.
Stadion yang digadang-gadang menjadi kebanggaan Jawa Barat itu mengalami penurunan (amblas) secara variasi antara 45 cm hingga 75 cm yang mengakibatkan keretakan di hampir seluruh bangunan stadion. "Kita hormati prosesnya dan menunggu keputusan Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Kita berharap bisa dilakukan perbaikan, sehingga penyelenggaraan PON tetap berlangsung di sana,"kata Iwa yang ditemui media ini di GOR Pajajaran Bandung.
Menurutnya, untuk perbaikan secara teknis stadion tersebut, tengah dilakukan kajian yang memungkinkan adanya langkah lanjutan. Ia menilai, dengan adanya stadion yang bisa menampung sekitar 35 ribu penonton itu bukan hanya suksesi PON Jabar yang rencananya dihelat September 2016 nanti. Namun lebih jauh dari itu, kata Iwa, bisa dimanfaatkan unuk kepentingan kemajuan olahraga di Jawa Barat.
Saat ini, tuan rumah PON XIX/2016 terus menggeber persiapan terutama penyelesaian pembangunan venue yang akan digunakan untuk pertandingan. Bahkan Ketua Umum PB PON yang juga Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan meminta pemerintah Kabupaten Kota bisa melakukan percepatan pembangunan venue tersebut. Targetnya, venue sudah harus siap pada akhir tahun 2015 ini.
Pelaksanaan pertandingan akan digelar di lokasi venue yang tersebar di 14 kabupaten/kota di Jawa Barat, yaitu Kota Bandung, Bekasi, dan Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Pangandaran, Cirebon, Subang, Sumedang, Purwakarta, Sukabumi, Bogor, Bekasi, dan Karawang.
(bbk)