PBFC : Kompetisi di Luar PSSI, Itu Sama Saja Tarkam

Selasa, 05 Mei 2015 - 14:44 WIB
PBFC : Kompetisi di...
PBFC : Kompetisi di Luar PSSI, Itu Sama Saja Tarkam
A A A
JAKARTA - General Manager Pusamania Borneo FC (PBFC) Aidil Fitri menegaskan keinginannya terkait harapan kembali diputarnya roda kompetisi di Indonesia. Dengan tegas dirinya menyatakan, hanya kompetisi di bawah PSSI saja yang bisa berputar sesuai peraturan yang berlaku. Selebihnya hanya sebatas kompetisi tarkam atau antar-kampung.

PSSI memang dengan terpaksa menghentikan kompetisi Qatar National Bank (QNB) League 2015 melihat situasi force majeure atas intervensi yang dilakukan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi. Seperti di antara dengan melakukan pembekuan PSSI per 17 April, sekaligus manuver Menpora mengirimkan surat kepada Kapolri untuk tidak memberikan izin berjalannya kompetisi yang sebetulnya sudah berjalan selama dua minggu.

"Kami dari Borneo (PBFC) tidak memihak kemanapun. Kami tidak memihak kepada Menpora, kami juga tidak memihak kepada PSSI. Kami hanya ingin kompetisi dijalankan sesuai dengan aturan yang ada. Yaitu kompetisi di bawah PSSI," ungkap Aidil saat dihubungi wartawan, Selasa (5/5/2015).

"Harus dicabut dulu pembekuan itu. Bukan arti kata saya datang ke Menpora lalu mendukung, oh tidak begitu. Borneo ini ambil posisi di tengah-tengah untuk menyelamatkan sepak bola Indonesia, untuk selamatkan 18 klub ISL, untuk menyelamatkan agar tidak disanksi FIFA," lanjutnya.

Petinggi klub berjuluk Pesut Etam, julukan PBFC, juga mempertanyakan langkah Menpora yang ingin menggulirkan kompetisi tanpa melibatkan PSSI. Aidil pun memberikan pertanyaan mendasar soal rencana tersebut. Yaitu dari mana Menpora menyiapkan perangkat pertandingan di seluruh Tanah Air jika tidak melibatkan PSSI.

"Yang jelas kami ingin kompetisi dijalankan. Dan saya dengar Menpora ingin jalankan kompetisi dan berjanji tidak akan mengorbankan klub. Tapi yang saya tanyakan kembali adalah, jika Menpora ingin jalankan kompetisi, wasit dari mana? Perangkat pertandingan dari mana? Karena itu semua adanya di PSSI," papar Aidil.

"Satu-satunya kompetisi baru bisa berjalan, jika menggunakan perangkat pertandingan dari PSSI. Kalau Menpora masih berkehendak ingin putar kompetisi tidak menggunakan perangkat PSSI, itu sama saja tarkam atau pertandingan antar kampung. Ini yang kami tidak kehendaki," tutupnya.
(bbk)
Berita Terkait
Piala Presiden 2024,...
Piala Presiden 2024, Warisan Jokowi Selamatkan Sepak Bola Nasional
Hasil Arema FC vs Borneo...
Hasil Arema FC vs Borneo FC: Singo Edan Menangi Leg Pertama Final Piala Presiden 2022
Gandeng Borneo FC, PKT...
Gandeng Borneo FC, PKT Komitmen Majukan Industri Sepak Bola di Kaltim
Resmi, Legenda Persib...
Resmi, Legenda Persib Bandung Vladimir Vujovic Gabung Borneo FC
Diikuti 144 Peserta,...
Diikuti 144 Peserta, Borneo FC U-16 Gelar Seleksi Terbuka di Bontang
Jadwal Liga 1 Persebaya...
Jadwal Liga 1 Persebaya vs Borneo FC: Pesut Etam Kantongi Modal Tren Positif
Berita Terkini
Jurang Finansial di...
Jurang Finansial di Balik Gemerlap UFC 314: Siapa Kaya, Siapa Merana?
9 jam yang lalu
Perbandingan Karier...
Perbandingan Karier Saul Canelo Alvarez vs Floyd Mayweather Jr, Siapa Lebih Mentereng?
10 jam yang lalu
Evandra Florasta Janji...
Evandra Florasta Janji Berikan Segalanya di Piala Dunia U-17 2025!
11 jam yang lalu
Siapa Kapten ASEAN All-Stars...
Siapa Kapten ASEAN All-Stars Lawan MU? Pundit Malaysia Jagokan Jay Idzes!
11 jam yang lalu
Daftar 25 Stadion Sepak...
Daftar 25 Stadion Sepak Bola Terbaik Dunia 2025: Ikon Arsitektur, Sejarah Magis, dan Atmosfer Membara
12 jam yang lalu
Megawati Hangestri Gabung...
Megawati Hangestri Gabung Gresik Petrokimia Jelang Final Four Proliga 2025
12 jam yang lalu
Infografis
6 Taman di Jakarta Buka...
6 Taman di Jakarta Buka 24 Jam, Dapat Ciptakan Lapangan Kerja
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved