Liga Spanyol Terancam Bubar, Presiden Barca Resah

BARCELONA - Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu mengecam pembekuan Liga Spanyol yang diserukan Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) sebelumnya, lantaran menurutnya peraturan baru yang ditetapkan pemerintah terkait hak siar televisi bakal membuat pemerataan dalam daya saing. Barca sendiri berpeluang meraih gelar juara musim ini, dengan masih bertengger diperingkat pertama klasemen sementara Liga Spanyol.

Selain itu kubu Catalan juga berpeluang menyabet trofi perdana musim ini saat menghadapi Athletic Bilbao di laga final Copa del Rey, Minggu (31/5) mendatang. Namun sayang hal itu bakal tertunda, mengingat RFEF memutuskan untuk menunda semua kompetisi di Negeri Matador -julukan Spanyol- terhitung mulai 16 Mei, mendatang. Kebijakan ini lahir akibat sengketa antara RFEF dan pemerintah Spanyol terkait pemerataan hak siar televisi.

(Baca Juga: HOT NEWS: Liga Spanyol Dibekukan Sementara)

Berbicara setelah kemenangan Barcelona atas Sociedad, Bartomeu menginginkan Liga Spanyol tetap bergulir hingga akhir musim. "Hal ini sangat diperlukan untuk menyelesaikan kompetisi. Keputusan seputar hak siar televisi, saya rasa baik untuk sepak bola karena membawa daya saing lebih merata. Saya berharap Liga Spanyol terus berjalan," jelas Bartomeu, Minggu (10/5/2015).

(Baca Juga: Dukung Pembekuan, Asosiasi Pemain Spanyol Mogok Main)

"Sementara untuk pemilihan Presiden baru Barca akan terus berjalan. Kami tidak dalam kondisi nyaman menghadapi laga selanjutnya, tapi ini akan jadi pertandingan besar. Kami sangat menanti menggelar laga selanjutnya," tandasnya.