Penantian Panjang
Penantian Panjang
A
A
A
LONDON - Setelah menanti 10 musim Arsenal berpotensi kembali menjadi runner-up Liga Primer. Syaratnya, meraih kemenangan pada tiga pertandingan sisa.
Sejarah mencatat, terakhir kali Arsenal ada di posisi 2 adalah 2004/2005. Uniknya, situasi 10 musim lalu seperti deja vumusim ini. Posisi pertama ditempati Chelsea dengan keunggulan poin signifikan dengan runner-up. Jika 2004/2005 berselisih 12 poin, musim ini berjarak 13 poin dengan Manchester City (Man City) dan The Gunners(hingga kemarin).
Persamaan lainnya, Manchester United (MU) ada di bawah Arsenal. Karena itulah, para punggawa Arsenal terlihat sangat bersemangat menyongsong pertandingan pada akhir musim, termasuk saat dini hari nanti bertemu Swansea City di Emirates Stadium. The Gunnners sangat percaya diri karena sedang berada dalam performa terbaik. Tercatat, mereka tidak terkalahkan dalam 10 laga terakhir Liga Primer dengan mengemas 9 kemenangan dan 1 seri. Arsene Wenger mengatakan, catatan impresif itu tetap tidak boleh membuat para pemain lengah.
Dia meminta seluruh skuad mewaspadai Swansea. ”Saya tidak bisa mengatakan Swansea memiliki potensi untuk memenangkan gelar. Namun, untuk menyelesaikan musim ini dengan meraih lebih dari 50 poin adalah prestasi yang luar biasa bagi mereka,” ujar Wenger tentang sang calon lawan, dilansir Wales Online. Atas capaian bersama Swansea, Wenger bahkan menilai, Garry Monk layak mendapatkan gelar sebagai pelatih terbaik musim ini.
”Akan sangat tidak adil bagi Monk jika tidak menjadi pelatih terbaik musim ini. Memang sulit menilai pelatih di Liga Primer. Namun, kualitas pelatih dinilai ketika mereka mampu mengeluarkan potensi terbaik timnya,” tutur Wenger. Meski menghormati Swansea, Wenger menegaskan bahwa Arsenal akan berusaha mengalahkan Swansea. Menurut dia, kemenangan atas The Swanssangat penting demi menjaga posisi The Gunners di klasemen akhir.
“Kami telah membuat kemajuan dalam hal konsistensi, kualitas, dan stabilitas tim. Kami ingin mempertahankan hal itu. Sangat penting bagi kami untuk menyelesaikan musim ini sedekat mungkin dengan Chelsea,” papar Wenger. Guna mengamankan tiga poin di Emirates Stadium, Wenger akan melakukan sedikit perubahan dalam komposisi skuadnya. Posisi Aaron Ramsey yang mengalami cedera kaki akan diisi oleh Jack Wilshere. Kombinasinya bersama Mesut Oezil, Alexis Sanchez, dan Santi Cazorla diharapkan dapat memudahkan kerja Olivier Giroud untuk mencetak gol.
Kembalinya, Theo Walcott juga membuat Arsenal memiliki alternatif tambahan di lini depan. Pemain lincah asal Inggris itu bisa menjadi salah satu pemain yang mengejutkan ketika Giroud, Alexis, atau Oezil mendapatkan pengawalan ketat dari para pemain belakang Swansea.
Alimansyah
Sejarah mencatat, terakhir kali Arsenal ada di posisi 2 adalah 2004/2005. Uniknya, situasi 10 musim lalu seperti deja vumusim ini. Posisi pertama ditempati Chelsea dengan keunggulan poin signifikan dengan runner-up. Jika 2004/2005 berselisih 12 poin, musim ini berjarak 13 poin dengan Manchester City (Man City) dan The Gunners(hingga kemarin).
Persamaan lainnya, Manchester United (MU) ada di bawah Arsenal. Karena itulah, para punggawa Arsenal terlihat sangat bersemangat menyongsong pertandingan pada akhir musim, termasuk saat dini hari nanti bertemu Swansea City di Emirates Stadium. The Gunnners sangat percaya diri karena sedang berada dalam performa terbaik. Tercatat, mereka tidak terkalahkan dalam 10 laga terakhir Liga Primer dengan mengemas 9 kemenangan dan 1 seri. Arsene Wenger mengatakan, catatan impresif itu tetap tidak boleh membuat para pemain lengah.
Dia meminta seluruh skuad mewaspadai Swansea. ”Saya tidak bisa mengatakan Swansea memiliki potensi untuk memenangkan gelar. Namun, untuk menyelesaikan musim ini dengan meraih lebih dari 50 poin adalah prestasi yang luar biasa bagi mereka,” ujar Wenger tentang sang calon lawan, dilansir Wales Online. Atas capaian bersama Swansea, Wenger bahkan menilai, Garry Monk layak mendapatkan gelar sebagai pelatih terbaik musim ini.
”Akan sangat tidak adil bagi Monk jika tidak menjadi pelatih terbaik musim ini. Memang sulit menilai pelatih di Liga Primer. Namun, kualitas pelatih dinilai ketika mereka mampu mengeluarkan potensi terbaik timnya,” tutur Wenger. Meski menghormati Swansea, Wenger menegaskan bahwa Arsenal akan berusaha mengalahkan Swansea. Menurut dia, kemenangan atas The Swanssangat penting demi menjaga posisi The Gunners di klasemen akhir.
“Kami telah membuat kemajuan dalam hal konsistensi, kualitas, dan stabilitas tim. Kami ingin mempertahankan hal itu. Sangat penting bagi kami untuk menyelesaikan musim ini sedekat mungkin dengan Chelsea,” papar Wenger. Guna mengamankan tiga poin di Emirates Stadium, Wenger akan melakukan sedikit perubahan dalam komposisi skuadnya. Posisi Aaron Ramsey yang mengalami cedera kaki akan diisi oleh Jack Wilshere. Kombinasinya bersama Mesut Oezil, Alexis Sanchez, dan Santi Cazorla diharapkan dapat memudahkan kerja Olivier Giroud untuk mencetak gol.
Kembalinya, Theo Walcott juga membuat Arsenal memiliki alternatif tambahan di lini depan. Pemain lincah asal Inggris itu bisa menjadi salah satu pemain yang mengejutkan ketika Giroud, Alexis, atau Oezil mendapatkan pengawalan ketat dari para pemain belakang Swansea.
Alimansyah
(ars)
Explore More