Francesco Bagnaia Ingin Pertahankan Gelar MotoGP, Ducati: Tantangan yang Sulit
Rabu, 25 Januari 2023 - 23:59 WIB
MADONNA DI CAMPIGLIO - General Manager Ducati Lenovo , Gigi Dall’Igna, mengakui membawa Francesco Bagnaia untuk bisa mempertahankan gelar juaranya di MotoGP 2023 adalah perkara yang sulit. Akan tetapi, Dall’Igna menegaskan kalau dirinya akan memberikan yang terbaik demi mewujudkan hal tersebut.
Sebagaimana diketahui, MotoGP 2022 adalah musim yang indah bagi Ducati. Pasalnya, tim yang bermarkas di Borgo Panigale itu berhasil mengawinkan gelar juara. Dimana Bagnaia keluar sebagai juara usai mengoleksi 265 poin, sementara Ducati juara tim pabrikan dengan raihan 448 poin.
Dengan catatan manis seperti itu, Dall’Igna pun tetap berambisi untuk mempertahankan gelar Bagnaia di MotoGP 2023. Namun, pria berusia 56 tahun ini sadar kalau hal tersebut merupakan tantangan yang sangat sulit.
BACA JUGA: Targetkan Pertahankan Gelar di MotoGP 2023, Francesco Bagnaia: Saya Tidak Ingin Jatuh Lagi
“Tantangan yang sangat sulit, menurut statistik juga, hanya ada beberapa pembalap yang berhasil mengulang kesuksesannya di musim berikutnya,” kata Dall’Igna, dikutip dari Motosan, Rabu (25/1/2023).
“Jadi ini tantangan yang sangat sulit, tapi kami menyukai tantangan dan kami senang mencoba untuk mencapainya,” lanjutnya.
Untuk mewujudkan itu, Dall’Igna meminta timnya untuk tetap rendah hati. Pria asal Italia ini pun menegaskan Ducati Lenovo akan memberikan servis terbaiknya agar Bagnaia bisa mempertahankan mahkota juaranya.
BACA JUGA: Francesco Bagnaia Ungkap Alasan Pakai Nomor 1 di MotoGP 2023
“Kami adalah juara dunia, tetapi kami harus tetap membumi dan rendah hati, yang merupakan karakteristik yang sangat penting dalam olahraga dan kehidupan,” ujarnya.
“Melihat nomor 1 di motor itu indah, dan sekarang tujuan saya adalah melakukan segala kemungkinan untuk mempertahankannya,” imbuh Dall’Igna.
Sekadar informasi, Bagnaia akan memakai nomor 1 di motornya pada MotoGP 2023. Jelas pemilihan angka tersebut untuk membuktikan identitasnya sebagai seorang juara dunia. Sementara tandemnya, Enea Bastianini, akan memakai nomor 23.
Sebagaimana diketahui, MotoGP 2022 adalah musim yang indah bagi Ducati. Pasalnya, tim yang bermarkas di Borgo Panigale itu berhasil mengawinkan gelar juara. Dimana Bagnaia keluar sebagai juara usai mengoleksi 265 poin, sementara Ducati juara tim pabrikan dengan raihan 448 poin.
Dengan catatan manis seperti itu, Dall’Igna pun tetap berambisi untuk mempertahankan gelar Bagnaia di MotoGP 2023. Namun, pria berusia 56 tahun ini sadar kalau hal tersebut merupakan tantangan yang sangat sulit.
BACA JUGA: Targetkan Pertahankan Gelar di MotoGP 2023, Francesco Bagnaia: Saya Tidak Ingin Jatuh Lagi
“Tantangan yang sangat sulit, menurut statistik juga, hanya ada beberapa pembalap yang berhasil mengulang kesuksesannya di musim berikutnya,” kata Dall’Igna, dikutip dari Motosan, Rabu (25/1/2023).
“Jadi ini tantangan yang sangat sulit, tapi kami menyukai tantangan dan kami senang mencoba untuk mencapainya,” lanjutnya.
Untuk mewujudkan itu, Dall’Igna meminta timnya untuk tetap rendah hati. Pria asal Italia ini pun menegaskan Ducati Lenovo akan memberikan servis terbaiknya agar Bagnaia bisa mempertahankan mahkota juaranya.
BACA JUGA: Francesco Bagnaia Ungkap Alasan Pakai Nomor 1 di MotoGP 2023
“Kami adalah juara dunia, tetapi kami harus tetap membumi dan rendah hati, yang merupakan karakteristik yang sangat penting dalam olahraga dan kehidupan,” ujarnya.
“Melihat nomor 1 di motor itu indah, dan sekarang tujuan saya adalah melakukan segala kemungkinan untuk mempertahankannya,” imbuh Dall’Igna.
Sekadar informasi, Bagnaia akan memakai nomor 1 di motornya pada MotoGP 2023. Jelas pemilihan angka tersebut untuk membuktikan identitasnya sebagai seorang juara dunia. Sementara tandemnya, Enea Bastianini, akan memakai nomor 23.
(yov)
tulis komentar anda