Chelsea Terlambat Serahkan Dokumen, PSG Terancam Batal Boyong Hakim Ziyech

PARIS - Gelandang Chelsea , Hakim Ziyech terancam gagal dipinjamkan ke Paris Saint-Germain (PSG). Kabarnya The Blues terlambat menyerahkan dokumen kepindahan. Tapi, Les Parsiens berupaya melakukan banding.



PSG kabarnya akan memakai jasa pemain Timnas Maroko itu hingga akhir musim nanti. Ini sudah diumumkan pakar transfer ternama, Fabrizio Romano dalam akun Twitter-nya.



Kesepakatan diyakini sudah tercapai antara kedua klub. Langkah selanjutnya hanyalah menyerahkan dokumen pendukung.

Ziyech juga kabarnya sudah terbang menuju Paris untuk merampungkan kepindahannya ke PSG. Namun, ada masalah di detik-detik terakhir penutupan bursa transfer musim dingin.

Chelsea dilaporkan terlambat mengirimkan berkas itu sehingga bursa transfer sudah lebih dulu ditutup. Ini membuat Ziyech batal hijrah ke Parc des Princes.

Saat ini, PSG melakukan banding ke Ligue de Football Professionel (LFP) untuk menyelesaikan masalah ini. Namun dari laporan beredar, peluangnya sangat kecil.

“Menurut sumber PSG mengatakan Chelsea terlambat menyerahkan dokumen. PSG akan mencoba dengan LFP dengan banding. Tetapi, peluang keberhasilannya disebut rendah,” tulis akun @PSG_Report.

Dengan kabar ini, pihak PSG merasa tidak senang. Bahkan dikabarkan, Ziyech yang sudah berada di Paris harus segera kembali ke London.

“PSG sangat tidak senang. Hakim Ziyech tidak dapat didaftarkan & ada perasaan nyata dia mungkin harus kembali ke London," jelas @PSG_Report.



"Ziyech mendorong untuk pindah & langsung pergi ke Paris dan bahkan menawarkan bantuan finansial dalam negosiasi untuk mewujudkan kepindahan PSG,” pungkasnya.