Tegang! Momen Face-off Petarung Indonesia Jeka Saragih vs Anshul Jubi di Road to UFC

Sabtu, 04 Februari 2023 - 12:21 WIB
Momen Face-off Petarung Indonesia Jeka Saragih vs Anshul Jubi di Road to UFC berlangsung menegangkan. Foto: IST
LAS VEGAS - Petarung asal Indonesia, Jeka Saragih akan berhadapan dengan petarung India, Anshul Jubi di pertarungan kelas ringan yang memperebutkan kontrak UFC. Momen tegang pun terjadi saat keduanya melakukan face-off atau tatap muka secara langsung.

Jeka merupakan orang pertama dari Indonesia yang berkesempatan untuk mendapatkan kontrak UFC. Sebelum itu, Jeka harus mengalahkan petarung asal India, Anshul Jubi terlebih dahulu dalam final Road to UFC.





Pertarungan tersebut akan berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat pada Minggu (5/2/2023) siang WIB. Sebelum pertarungan dihelat, kedua petarung tersebut melakoni face-off setelah menimbang berat badan.

Dilansir dari akun Instagram resmi Jeka Saragih (@jekasaragih), Sabtu (4/2/2023), Jeka tampak percaya diri berjalan menuju panggung face-off. Sementara, Jubi sudah menunggu kedatangan Jeka dari atas panggung.

Setibanya di panggung tersebut, Jeka langsung mengangkat kedua lengannya dan memperlihatkan gestur untuk menyuruh Jubi diam. Ketegangan antara keduanya pun langsung terjadi setelah itu. Namun, Jeka masih terpantau sangat percaya diri.

Petarung asal Simalungun, Sumatera Utara itu kemudian pasang kuda-kuda siap bertarung. Jubi yang terpancing kemudian memajukan wajahnya mendekat kepada Jeka. Para penjaga pun langsung memisahkan keduanya, Jeka kemudian turun dari panggung.

Sekadar diketahui, Jeka mendapatkan kesempatan untuk mentas di UFC setelah melalui dua pertarungan. Jeka berhasil masuk ke final Road to UFC setelah memenangkan pertarungan semifinal kontra Ki Won Bin dari Korea Selatan pada Oktober lalu di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, dengan pukulan keras tangan kanannya.

Sebelumnya, di babak pertama dia juga melibas petarung India, Pawan Maan Singh di akhir ronde ketiga. Petarung yang memiliki rekor 13 kemenangan dan dua di MMA itu mengatakan tidak mau dianggap sebagai atlet. Jeka mengatakan hanya ingin memajukan tempat asalnya.

“Setiap pulang kampung saya tidak pernah berpikir saya adalah seorang atlet, saya hanya orang biasa yang ingin membantu rakyat saya,” ujar Jeka dilansir dari South China Morning Post (SCMP), Sabtu (4/2/2023).

“Saya ingin memotivasi anak-anak di desa saya untuk menghindari kebiasaan buruk atau kehidupan yang buruk,” pungkasnya.
(sto)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More