Djokovic Isyaratkan Absen di US Open, Pilih Tampil di Roland Garros
Jum'at, 17 Juli 2020 - 21:03 WIB
Novak Djokovic.Foto/The Sun
NEW YORK - Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, mengisyaratkan absen di US Open pada Agustus nanti. Secara terbuka dia mengatakan, lebih memilih tampil di Madrid, Roma, dan Roland Garros pada September mendatang.
(Baca juga: Debut Duo Juara Grand Slam US Open Guncang Top Speed Open)
"Saya tidak yakin saya akan bermain di US OPen, saya berencana bermain di Madrid, Roma, dan Roland Garros pada September. Saya sepenuhnya mendukung keinginan USTA untuk mengadakan turnamen di Washington, Cincinnati, dan US Open karena itu sangat penting bagi kelangsungan hidup banyak profesional tenis," ujar Djokovic dilansir The Sun.
(Baca juga: Olimpiade Pemuda Dakar 2022 Ditunda hingga 2026)
Djokovic melanjutkan, pandemi virus Corona (COVID-19) yang dialami seluruh dunia membuat orang mengalami kesulitan ekonomi. Namun, dia merasa tidak mengalami masalah ekonomi saat pandemi.
"Secara pribadi, saya tidak memiliki tekanan semacam itu yang dirasakan orang lain. Tentu saja saya mengerti mereka, karena sebagian besar perlu bermain sekarang dan mendapatkan uang. Saya salut atas upaya yang dilakukan untuk mengadakan turnamen, terutama di Amerika Serikat dan Eropa, meskipun ada krisis besar ini, tetapi ada batasan untuk semuanya," katanya.
Selain Djokovic, petenis top yang mengisyaratkan absen di US Open adalah Rafa Nadal. Dia lebih suka tinggal di Eropa, dan bermain musim lapangan tanah liat sebagai gantinya.
Juara Grand Slam 20 kali Roger Federer absen karena cedera tahun ini setelah operasi lutut.
Sekarang, dalam pukulan lain kepada para pemimpin AS Terbuka, petenis nomor satu dunia Djokovic mengatakan ia kemungkinan akan melepaskan Slam yang keras dan memainkan Madrid Terbuka sebagai gantinya.
(Baca juga: Debut Duo Juara Grand Slam US Open Guncang Top Speed Open)
"Saya tidak yakin saya akan bermain di US OPen, saya berencana bermain di Madrid, Roma, dan Roland Garros pada September. Saya sepenuhnya mendukung keinginan USTA untuk mengadakan turnamen di Washington, Cincinnati, dan US Open karena itu sangat penting bagi kelangsungan hidup banyak profesional tenis," ujar Djokovic dilansir The Sun.
(Baca juga: Olimpiade Pemuda Dakar 2022 Ditunda hingga 2026)
Djokovic melanjutkan, pandemi virus Corona (COVID-19) yang dialami seluruh dunia membuat orang mengalami kesulitan ekonomi. Namun, dia merasa tidak mengalami masalah ekonomi saat pandemi.
"Secara pribadi, saya tidak memiliki tekanan semacam itu yang dirasakan orang lain. Tentu saja saya mengerti mereka, karena sebagian besar perlu bermain sekarang dan mendapatkan uang. Saya salut atas upaya yang dilakukan untuk mengadakan turnamen, terutama di Amerika Serikat dan Eropa, meskipun ada krisis besar ini, tetapi ada batasan untuk semuanya," katanya.
Selain Djokovic, petenis top yang mengisyaratkan absen di US Open adalah Rafa Nadal. Dia lebih suka tinggal di Eropa, dan bermain musim lapangan tanah liat sebagai gantinya.
Juara Grand Slam 20 kali Roger Federer absen karena cedera tahun ini setelah operasi lutut.
Sekarang, dalam pukulan lain kepada para pemimpin AS Terbuka, petenis nomor satu dunia Djokovic mengatakan ia kemungkinan akan melepaskan Slam yang keras dan memainkan Madrid Terbuka sebagai gantinya.
(zil)
tulis komentar anda