Indonesia Terancam Batal Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Hokky Caraka: Kalian Hancurkan Mimpi Anak Bangsa!
Selasa, 28 Maret 2023 - 12:19 WIB
Hokky Caraka berkomentar setelah Indonesia Terancam Batal Tuan Rumah Piala Dunia U-20. Foto: Instagram
JAKARTA - Pemain Timnas Indonesia U-20 , Hokky Caraka, mengirim pesan menohok menyusul ancaman pembatalan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh pembatalan drawing Piala Dunia U-20 yang rencananya akan berlangsung di Bali pada 31 Maret oleh FIFA karena adanya penolakan kedatangan Israel dari Gubernur Bali, I Wayan Koster.
Keputusan tersebut mengancam Indonesia untuk dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA dan beberapa negara seperti Peru dan Argentina sudah mengajukan diri untuk menggantikan Indonesia.
Hokky Caraka mengatakan bahwa dirinya dan timnya telah mempersiapkan diri dengan sangat baik di bawah instruksi pelatih Shin Tae-yong dan merasa sangat kecewa jika Piala Dunia U-20 dibatalkan. Hokky mempertanyakan bagaimana mimpi para pemain Timnas Indonesia U-20 dan masa depan sepak bola Indonesia akan terhancur karena keputusan ini.
"Memperjuangkan kemerdekaan negara orang lain, tapi kalian semua menghancurkan impian anak bangsa. Mimpi indah kawan, sampai jumpa lagi," tulis Hokky di akun instagramnya @hokyycarakan, Selasa (28/3/2023).
Sebelumnya, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menyatakan bahwa PSSI akan mengantisipasi kemungkinan terburuk dari keputusan FIFA tersebut agar Indonesia tidak terkena sanksi dari FIFA. Ia menambahkan bahwa PSSI akan berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan Kemenpora untuk mencari solusi terbaik dan melaporkannya kepada Presiden untuk menyelamatkan sepak bola Indonesia.
Meskipun memisahkan politik dan olahraga bukanlah perkara mudah, PSSI berkomitmen untuk mencari solusi terbaik demi menyelamatkan sepak bola Indonesia.
Keputusan tersebut mengancam Indonesia untuk dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA dan beberapa negara seperti Peru dan Argentina sudah mengajukan diri untuk menggantikan Indonesia.
Hokky Caraka mengatakan bahwa dirinya dan timnya telah mempersiapkan diri dengan sangat baik di bawah instruksi pelatih Shin Tae-yong dan merasa sangat kecewa jika Piala Dunia U-20 dibatalkan. Hokky mempertanyakan bagaimana mimpi para pemain Timnas Indonesia U-20 dan masa depan sepak bola Indonesia akan terhancur karena keputusan ini.
"Memperjuangkan kemerdekaan negara orang lain, tapi kalian semua menghancurkan impian anak bangsa. Mimpi indah kawan, sampai jumpa lagi," tulis Hokky di akun instagramnya @hokyycarakan, Selasa (28/3/2023).
Sebelumnya, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menyatakan bahwa PSSI akan mengantisipasi kemungkinan terburuk dari keputusan FIFA tersebut agar Indonesia tidak terkena sanksi dari FIFA. Ia menambahkan bahwa PSSI akan berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan Kemenpora untuk mencari solusi terbaik dan melaporkannya kepada Presiden untuk menyelamatkan sepak bola Indonesia.
Meskipun memisahkan politik dan olahraga bukanlah perkara mudah, PSSI berkomitmen untuk mencari solusi terbaik demi menyelamatkan sepak bola Indonesia.
(sto)
tulis komentar anda