Stamina Pemain Timnas Basket Indonesia Disorot Usai Kalah dari Ballarat Mines
Kamis, 20 April 2023 - 21:50 WIB
AUSTRALIA - Timnas Basket Putra Indonesia menelan kekalahan dari Ballarat Mines dalam laga lanjutan rangkaian tur Australia menuju SEA Games 2023 . Stamina para pemain yang keteteran pun menjadi salah satu yang paling disorot oleh sang assisten pelatih Johannis Winar, dalam hasil buruk tersebut.
Berlaga pada Rabu (19/4/2023), Tim Merah-Putih memulai pertandingan dengan buruk. Mereka selalu dalam keadaan tertinggal dari Mines hingga akhirnya bisa bangkit di kuarter kedua dan menyamakan skor di angka 39-39.
Akan tetapi, performa Andakara Prastawa dan kolega merosot lagi di kuarter ketiga. Alhasil, Mines kembali mendominasi hingga kuarter terakhir dan menang dengan skor 77-71.
Johannis Winar menilai faktor stamina yang belum pulih menjadi alasan utama mengapa Skuad Garuda takluk di tangan Mines. Menurutnya, kendala fisik yang buruk membuat mereka tampil kurang konsisten di sepanjang pertandingan.
“Game hari ini (melawan Ballarat Mines, red) adalah back to back. Dari faktor stamina, kita belum recover dari game sebelumnya,” kata Winar dilansir dari laman resmi Perbasi, Kamis (20/4/2023).
“Fisik yang ngedrop membuat permainan kita tidak konsisten. Banyak open shot cuma kita tidak bisa konversi jadi angka,” tambahnya.
“Di awal game kita slow start kemudian kita bisa menemukan irama permainan. Di kuarter ketiga, kita bermain dibawah form. Kuarter keempat permainan kembali membaik. Fisik yang ngedrop membuat permainan kita tidak konsisten,” tuturnya.
Dalam laga ini, Lester Prosper menjadi bintang bagi Indonesia dengan membukukan double-double berkat torehan 17 poin dan 10 reboundnya. Sayangnya, kegemilangannya itu belum cukup untuk membawa timnya meraih kemenangan.
Selanjutnya, Timnas Basket Putra Indonesia masih akan tampil dalam dua laga uji coba di Negeri Kanguru, yakni melawan Illawara pada Jumat (21/4/2023) dan Sutherland dua hari kemudian. Tentunya rangkaian uji coba ini diharapkan bisa mematangkan permainan dan kerja sama tim antar pemain yang akan mentas di SEA Games 2023 Kamboja pada 5-17 Mei mendatang.
Berlaga pada Rabu (19/4/2023), Tim Merah-Putih memulai pertandingan dengan buruk. Mereka selalu dalam keadaan tertinggal dari Mines hingga akhirnya bisa bangkit di kuarter kedua dan menyamakan skor di angka 39-39.
Akan tetapi, performa Andakara Prastawa dan kolega merosot lagi di kuarter ketiga. Alhasil, Mines kembali mendominasi hingga kuarter terakhir dan menang dengan skor 77-71.
Johannis Winar menilai faktor stamina yang belum pulih menjadi alasan utama mengapa Skuad Garuda takluk di tangan Mines. Menurutnya, kendala fisik yang buruk membuat mereka tampil kurang konsisten di sepanjang pertandingan.
“Game hari ini (melawan Ballarat Mines, red) adalah back to back. Dari faktor stamina, kita belum recover dari game sebelumnya,” kata Winar dilansir dari laman resmi Perbasi, Kamis (20/4/2023).
“Fisik yang ngedrop membuat permainan kita tidak konsisten. Banyak open shot cuma kita tidak bisa konversi jadi angka,” tambahnya.
“Di awal game kita slow start kemudian kita bisa menemukan irama permainan. Di kuarter ketiga, kita bermain dibawah form. Kuarter keempat permainan kembali membaik. Fisik yang ngedrop membuat permainan kita tidak konsisten,” tuturnya.
Dalam laga ini, Lester Prosper menjadi bintang bagi Indonesia dengan membukukan double-double berkat torehan 17 poin dan 10 reboundnya. Sayangnya, kegemilangannya itu belum cukup untuk membawa timnya meraih kemenangan.
Selanjutnya, Timnas Basket Putra Indonesia masih akan tampil dalam dua laga uji coba di Negeri Kanguru, yakni melawan Illawara pada Jumat (21/4/2023) dan Sutherland dua hari kemudian. Tentunya rangkaian uji coba ini diharapkan bisa mematangkan permainan dan kerja sama tim antar pemain yang akan mentas di SEA Games 2023 Kamboja pada 5-17 Mei mendatang.
(sto)
tulis komentar anda