Ganda Campuran Rontok di Indonesia Open 2023, Ini Evaluasi Coach Amon

Sabtu, 17 Juni 2023 - 13:35 WIB
Ganda Campuran Rontok di Indonesia Open 2023, Ini Evaluasi Coach Amon. Foto: MPI/Bagas Abdiel
JAKARTA - Ganda campuran Indonesia telah habis di babak perempat final Indonesia Open 2023 . Pelatih ganda campuran Pelatnas PBSI, Amon Sunaryo, pun mengungkapkan evaluasi untuk para anak buahnya di turnamen Super 1000 tersebut.

Tim Merah-Putih dipastikan tak memiliki wakil dari sektor ganda campuran di babak semifinal Indonesia Open 2023. Hasil tersebut dipastikan setelah utusan terakhir, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, gugur di babak perempat final yang berlangsung hari ini Jumat (16/6/2023) siang WIB di Istora Senayan, Jakarta.





Ripith -sebutan Rinov/Pitha- takluk di tangan unggulan kedua asal Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino. Mereka kalah dua gim langsung dengan skor 11-21 dan 18-21 dalam waktu 45 menit.

Amon menilai hasil minor tersebut didapat karena performa Pitha sedang kurang maksimal. Meski begitu, dia mengapresiasi perjuangan Rinov/Pitha di babak sebelumnya di mana mereka menghajar unggulan kelima Prancis, Thom Gicquel/Delphine, di 32 besar dan pasanagan Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing di 16 besar.

“Untuk Rinov/Pitha hari ini memang enggak bisa maksimal mainnya karena Pitha-nya lagi enggak enak mainnya hari ini main depannya. Untuk Rinov sudah bagus karena kemarin mainnya juga maksimal, kita bisa menang lawan ganda yang peringkatnya lebih tinggi jadi saya juga apresiasi mereka,” kata Amon dalam konferensi pers pascalaga, Jumat (16/6/2023).

“Di babak pertama kan kita menang lawan ganda terbaik Perancis, di babak kedua kita ngalahin Malaysia. Dan untuk yang hari ini emang mereka enggak bisa main bagus banget. Seandainya mereka main lepas dan bagus pun belum tentu kita bisa menang tapi saya rasa bisa ramai lah,” tambahnya.

Sebelumnya, di babak 32 besar dua pasangan ganda campuran Pelatnas PBSI, Adnan Maulana/Nita Violina Marwah dan Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela, gugur bersama duet non-pelatnas, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja. Kemudian, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati dan duet PB Djarum, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, menyusul tersingkir di babak 16 besar.

Amon pun mengungkapkan evaluasi performa dari keempat pasangan Pelatnas PBSI yang turun di Indonesia Open 2023 ini. Dia menyorot permainan Rehan/Lisa yang buruk saat dikalahkan Mathias Thyrri/Amalie Magelund dari Denmark di babak 16 besar dengan skor 14-21 dan 16-21.

“Untuk anak buah saya yang lain, yang pertama karena ini di level seribu dan Adnan/Nita kemarin juga pasangan baru tahun ini, jadi saya enggak bisa kasih evaluasi banyak. Mereka sudah berusaha maksimal,” jelas pelatih berusia 50 tahun itu.

“Rehan/Lisa kemarin saya juga menyayangkan karena Lisa-nya enggak main maksimal juga. Sayang sekali karena ketemu pemain Denmark itu mereka pernah menang, skornya 1-0 dan kemarin main di bawah standarnya mereka,” pungkasnya.
(sto)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More