Tim Tays Bakers Barati U-12 dan U-13 Juara 3 Gothia Cup 2023
Senin, 24 Juli 2023 - 18:30 WIB
Tim sepak bola Indonesia kembali mendunia. Ini bukan sekadar khayalan belaka, sebab tim Tays Bakers Barati kelompok usia 12 dan 13 tahun berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih juara ketiga World Youth Gothia Cup 2023 di Swedia.
Pada turnamen bergengsi yang dikenal dengan sebutan Piala Dunia sepak bola remaja ini, kedua wakil Indonesia di kelompok usia berhasil merebut juara ketiga. CEO Bangga Merah Putih Mendunia, Krisna Marsis mengungkapkan rasa harunya atas perjuangan 28 pemain yang berasal dari gabungan 18 SSB dan 10 provinsi di Indonesia.
"Saya terharu sekaligus bangga atas prestasi yang ditorehkan anak-anak di ajang bergengsi ini apalagi ditengah kondisi cuaca dan format kompetisi yang tidak terlalu bersahabat untuk para pemain. Cuaca di Swedia saat turnamen berlangsung memang kondisi dingin berangin dibawah 14 derajat," ungkap Krisna dalam keterangan persnya, Senin (24/7/2023).
Kedua tim Indonesia berhasil menjadi juara grup di babak penyisihan dan melangkah ke babak Knock Out bertemu dengan lawan-lawan kuat dari negara tradisi sepak bola seperti Italia, Meksiko, dan Spanyol. Total kedua tim Indonesia bermain masing-masing delapan kali.
Tim U-12 mampu menyarangkan 50 gol dan kemasukan 13 gol. Namun perjalanan Tim U-12 terhenti di semifinal usai dikalahkan wakil Meksiko Barca CFIS dengan skor 2-3.
Sedangkan Tim U-13 berhasil memasukkan 41 gol dan kemasukan 8 gol. Langkah tim U-13 terhenti di semifinal setelah dikalahkan tim Ordin FC dari Brasil dengan skor 0-5.
Pada turnamen bergengsi yang dikenal dengan sebutan Piala Dunia sepak bola remaja ini, kedua wakil Indonesia di kelompok usia berhasil merebut juara ketiga. CEO Bangga Merah Putih Mendunia, Krisna Marsis mengungkapkan rasa harunya atas perjuangan 28 pemain yang berasal dari gabungan 18 SSB dan 10 provinsi di Indonesia.
"Saya terharu sekaligus bangga atas prestasi yang ditorehkan anak-anak di ajang bergengsi ini apalagi ditengah kondisi cuaca dan format kompetisi yang tidak terlalu bersahabat untuk para pemain. Cuaca di Swedia saat turnamen berlangsung memang kondisi dingin berangin dibawah 14 derajat," ungkap Krisna dalam keterangan persnya, Senin (24/7/2023).
Kedua tim Indonesia berhasil menjadi juara grup di babak penyisihan dan melangkah ke babak Knock Out bertemu dengan lawan-lawan kuat dari negara tradisi sepak bola seperti Italia, Meksiko, dan Spanyol. Total kedua tim Indonesia bermain masing-masing delapan kali.
Tim U-12 mampu menyarangkan 50 gol dan kemasukan 13 gol. Namun perjalanan Tim U-12 terhenti di semifinal usai dikalahkan wakil Meksiko Barca CFIS dengan skor 2-3.
Sedangkan Tim U-13 berhasil memasukkan 41 gol dan kemasukan 8 gol. Langkah tim U-13 terhenti di semifinal setelah dikalahkan tim Ordin FC dari Brasil dengan skor 0-5.
tulis komentar anda