Timnas Indonesia U-23 Berkonflik dengan Klub, Vietnam Punya Cara Bijak Panggil Pemain
Jum'at, 11 Agustus 2023 - 15:00 WIB
HANOI - Sementara Timnas Indonesia U-23 tengah berjuang menghadapi Persija Jakarta dan PSM Makassar dalam merebut pemain, Timnas Vietnam U-23 mengambil langkah bijak dengan keputusan untuk meminimalisir potensi konflik dengan klub-klub sebelum Piala AFF U-23 2023. Mereka telah memutuskan untuk menurunkan pemain-pemain U-20 dalam turnamen tersebut.
Pelatih mereka, Shin Tae-yong, telah memanggil sejumlah pemain terbaiknya untuk mengikuti turnamen ini, termasuk di antaranya Ramadhan Sananta dan Rizky Ridho. Namun, nama terakhir tersebut tidak hadir dalam sesi latihan awal, dan alasan dari absennya belum jelas.
Persija Jakarta tampaknya enggan melepas bek tengah berusia 21 tahun itu untuk bergabung dengan skuad Timnas Indonesia U-23. Alasannya adalah peran penting yang dimainkan oleh Ridho di lini belakang Persija.
Salah satu pemain lain yang juga menjadi sorotan adalah wonderkid PSM Makassar, Dzaky Asraf. Keterlibatan Dzaky dalam timnas mengakibatkan ketegangan antara Badan Tim Nasional (BTN) dan kedua klub tersebut.
"Kami merasa prihatin dan sangat kecewa dengan ketidakhadiran dua pemain dengan berbagai alasan, yaitu Persija Jakarta dan PSM Makassar," ungkap Ketua BTN, Sumardji, dalam pernyataannya kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, pada Kamis (10/8/2023).
"Izin saya sampaikan, untuk tujuan nasional, pemain yang dipanggil untuk memperkuat timnas harus tetap berada di bawah kendali pelatih dan tidak dilepas," lanjutnya.
Di tengah gemuruh polemik pemain di Indonesia, Vietnam justru mengambil langkah yang lebih bijak untuk menghindari perselisihan serupa. Seperti yang diwartakan oleh Bongda pada Jumat (11/8/2023), Timnas Vietnam U-23 memilih untuk memainkan skuad pemain U-20 dalam Piala AFF U-23 2023 yang akan datang.
Vietnam telah membagi timnas U-23 mereka menjadi dua kelompok. Kelompok pertama terdiri dari pemain U-23 terbaik yang akan berkompetisi di bawah bimbingan Philippe Troussier.
Pelatih mereka, Shin Tae-yong, telah memanggil sejumlah pemain terbaiknya untuk mengikuti turnamen ini, termasuk di antaranya Ramadhan Sananta dan Rizky Ridho. Namun, nama terakhir tersebut tidak hadir dalam sesi latihan awal, dan alasan dari absennya belum jelas.
Persija Jakarta tampaknya enggan melepas bek tengah berusia 21 tahun itu untuk bergabung dengan skuad Timnas Indonesia U-23. Alasannya adalah peran penting yang dimainkan oleh Ridho di lini belakang Persija.
Baca Juga
Salah satu pemain lain yang juga menjadi sorotan adalah wonderkid PSM Makassar, Dzaky Asraf. Keterlibatan Dzaky dalam timnas mengakibatkan ketegangan antara Badan Tim Nasional (BTN) dan kedua klub tersebut.
"Kami merasa prihatin dan sangat kecewa dengan ketidakhadiran dua pemain dengan berbagai alasan, yaitu Persija Jakarta dan PSM Makassar," ungkap Ketua BTN, Sumardji, dalam pernyataannya kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, pada Kamis (10/8/2023).
"Izin saya sampaikan, untuk tujuan nasional, pemain yang dipanggil untuk memperkuat timnas harus tetap berada di bawah kendali pelatih dan tidak dilepas," lanjutnya.
Di tengah gemuruh polemik pemain di Indonesia, Vietnam justru mengambil langkah yang lebih bijak untuk menghindari perselisihan serupa. Seperti yang diwartakan oleh Bongda pada Jumat (11/8/2023), Timnas Vietnam U-23 memilih untuk memainkan skuad pemain U-20 dalam Piala AFF U-23 2023 yang akan datang.
Vietnam telah membagi timnas U-23 mereka menjadi dua kelompok. Kelompok pertama terdiri dari pemain U-23 terbaik yang akan berkompetisi di bawah bimbingan Philippe Troussier.
Lihat Juga :
tulis komentar anda