Atlet Muda Biliar di Malang Alami Peningkatan Pesat Berkat Serangkaian Turnamen
Senin, 14 Agustus 2023 - 02:03 WIB
Atlet biliar di Kota Malang terus mengalami perkembangan, terutama setelah digelar serangkaian turnamen. / Foto: Avirista Midaada
MALANG - Atlet biliar di Kota Malang terus mengalami perkembangan, terutama setelah digelar serangkaian turnamen. Sebelumnya POBSI Pool Circuit juga digelar di Malang, tahun lalu. Hal ini membuat motivasi para atlet biliar terus berkembang.
Perwakilan KONI Kota Malang, Hariyono menyampaikan bahwa perkembangan atlet-atlet biliar di Kota Malang mulai menunjukkan tren positif. Terlebih banyaknya turnamen yang diadakan untuk mengasah kemampuan para atlet muda.
"Progres sangat bagus, jadi mulai di Porprov Gresik itu kejutan dari beberapa kali bagus. Dapat medali emas, seingat saya 2 atau 3, terus perak. Terus yang di Lumajang itu juara umum, bahkan di Gresik dan Lumajang itu all final Kota Malang," tutur Hariyono ditemui di sela-sela POBSI Cup Pelajar Mahasiswa seri Malang 2023, Minggu (13/8/2023).
Menurutnya, pelaksanaan turnamen-turnamen seperti POBSI Cup Pelajar Mahasiswa 2023 dan turnamen-turnamen biliar lainnya sangat membantu. Khusus di turnamen kategori pelajar mahasiswa yang memang baru diadakan kali pertama.
"Saya pikir kegiatan seperti ini harus berkesinambungan karena manfaatnya sangat bagus bagi atlet-atlet pelajar mahasiswa, yang selanjutnya bisa berkiprah di tingkat regional, nasional, bahkan internasional," tuturnya.
Saat ini, Kota Malang tengah mempersiapkan atlet-atlet terbaiknya di cabang olahraga biliar di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023 mendatang. Harapannya torehan prestasi di Porprov lalu bisa diulangi di cabor biliar.
"Ada 16 atlet laki-laki dan perempuan untuk Porprov. Kita bina khusus dari KONI, ada pembinaan tersendiri yang kita berangkatkan sendiri ke Porprov. Jadi untuk tahun ini kita cuma bisa mengakomodir dua bulan saja. Ke depan kita akan lebih panjang lagi," paparnya.
Sementara itu, Wakil Ketua II Bidang Prestasi (Bidpres) POBSI, Achmad Fadil Nasution menyampaikan bahwa penyelenggaraan turnamen-turnamen biliar untuk kategori anak muda menjadi pengasah para calon atlet muda.
"Semoga konsistensi penyelenggaraan ini membawa dampak pembibitan di seluruh Indonesia. Semoga akan lahir atlet-atlet baru memperkuat timnas di waktu-waktu yang akan datang," harap Fadil.
Sebagai informasi, pengurus pusat Persatuan Olahraga Billar Seluruh Indonesia (POBSI) memilih Kota Malang menjadi kota kedua dari empat seri penyelenggaraan POBSI Cup Pelajar Mahasiswa 2023. Di seri Malang ini turnamen diikuti 50 atlet, yang digelar pada 13-15 Agustus 2023.
Perwakilan KONI Kota Malang, Hariyono menyampaikan bahwa perkembangan atlet-atlet biliar di Kota Malang mulai menunjukkan tren positif. Terlebih banyaknya turnamen yang diadakan untuk mengasah kemampuan para atlet muda.
"Progres sangat bagus, jadi mulai di Porprov Gresik itu kejutan dari beberapa kali bagus. Dapat medali emas, seingat saya 2 atau 3, terus perak. Terus yang di Lumajang itu juara umum, bahkan di Gresik dan Lumajang itu all final Kota Malang," tutur Hariyono ditemui di sela-sela POBSI Cup Pelajar Mahasiswa seri Malang 2023, Minggu (13/8/2023).
Baca Juga
Menurutnya, pelaksanaan turnamen-turnamen seperti POBSI Cup Pelajar Mahasiswa 2023 dan turnamen-turnamen biliar lainnya sangat membantu. Khusus di turnamen kategori pelajar mahasiswa yang memang baru diadakan kali pertama.
"Saya pikir kegiatan seperti ini harus berkesinambungan karena manfaatnya sangat bagus bagi atlet-atlet pelajar mahasiswa, yang selanjutnya bisa berkiprah di tingkat regional, nasional, bahkan internasional," tuturnya.
Saat ini, Kota Malang tengah mempersiapkan atlet-atlet terbaiknya di cabang olahraga biliar di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023 mendatang. Harapannya torehan prestasi di Porprov lalu bisa diulangi di cabor biliar.
"Ada 16 atlet laki-laki dan perempuan untuk Porprov. Kita bina khusus dari KONI, ada pembinaan tersendiri yang kita berangkatkan sendiri ke Porprov. Jadi untuk tahun ini kita cuma bisa mengakomodir dua bulan saja. Ke depan kita akan lebih panjang lagi," paparnya.
Sementara itu, Wakil Ketua II Bidang Prestasi (Bidpres) POBSI, Achmad Fadil Nasution menyampaikan bahwa penyelenggaraan turnamen-turnamen biliar untuk kategori anak muda menjadi pengasah para calon atlet muda.
"Semoga konsistensi penyelenggaraan ini membawa dampak pembibitan di seluruh Indonesia. Semoga akan lahir atlet-atlet baru memperkuat timnas di waktu-waktu yang akan datang," harap Fadil.
Sebagai informasi, pengurus pusat Persatuan Olahraga Billar Seluruh Indonesia (POBSI) memilih Kota Malang menjadi kota kedua dari empat seri penyelenggaraan POBSI Cup Pelajar Mahasiswa 2023. Di seri Malang ini turnamen diikuti 50 atlet, yang digelar pada 13-15 Agustus 2023.
(nug)
tulis komentar anda