Canelo Ladeni Tantangan Crawford di Kelas 76,2 Kg: Mengapa Tidak?
Rabu, 30 Agustus 2023 - 09:25 WIB
Canelo Ladeni Tantangan Crawford di Kelas 76,2 Kg: Mengapa Tidak?/The Sun
Saul Canelo Alvarez menerima tantangan juara dunia kelas welter tak terbantahkan Terence Crawford untuk bertarung di kelas menengah super 76,2 kg. Beberapa hari setelah Terence Crawford mengubah pendiriannya dengan mengatakan bahwa ia akan naik tiga divisi untuk bertarung melawan Saul Canelo Alvarez di kelas 76,2 kg, superstar Meksiko yang tadinya tidak tertarik ini juga telah mengubah pendiriannya. ''Mengapa tidak? Itu mungkin. Jika masuk akal, aku siap melakukannya,''kata Saul Canelo Alvarez.
Dalam sebuah wawancara dengan BoxingScene.com, juara dunia kelas menengah super yang tak terbantahkan, Saul Canelo Alvarez mengatakan bahwa ia terbuka untuk menghadapi juara dunia kelas welter yang tak terbantahkan, Terence Crawford, jika komentar pria asal Nebraska ini benar adanya. "Dengar, saya menghormati Crawford. Ia adalah petarung yang hebat. Saya selalu mengatakan itu. Tidak ada rasa tidak hormat kepadanya," kata Saul Canelo Alvarez kepada BoxingScene.com.
Saul Canelo Alvarez mengomentari rencana pertarungan dengan Terence Crawford sambil mengaitkan berat badan dirinya yang berbeda jauh dengan petinju tak terkalahkan asal Amerika Serikat tersebut. Dia membandingkan berat badan Terence Crawford dengan Jermell Charlo yang akan dihadapinya terlebih dahulu.
"Namun Anda tahu, terkadang sedikit gila, orang-orang berbicara tentang bagaimana saya akan menghadapi petinju yang terlalu kecil seperti [Jermell] Charlo yang berbobot 69,8 kg, yang mana dia sangat besar [dengan tinggi badan 180 cm]. Semua orang membicarakan jika saya akan menghadapi Crawford, petarung dengan berat badan 66,6 kg yang lebih kecil dari Charlo. Jadi itu tidak masuk akal ketika kalian mengatakannya sekarang. Saya tidak mengerti ... Pada akhirnya, saya tidak ingin mendapat pujian untuk menghadapi Crawford, apa pun yang terjadi. Tapi, Anda tidak pernah tahu. Anda tidak pernah tahu dalam tinju. Saya akan naik dan turun dan melawan semua orang di luar sana. Jadi, itu mungkin. Kenapa tidak? Mungkin saja. Jika itu masuk akal, aku akan melakukannya. Saya tidak peduli siapa yang ada di sana. Saya selalu mampu melawan siapa pun,"jelas Canelo.
Canelo Alvarez (59-2-2, 39 KO) awalnya menolak gagasan untuk bertarung dengan Crawford (40-0, 31 KO) karena Crawford menginginkan pertarungan di kelas menengah (catchweight) 72,5 kg atau 71,6 kg. Canelo Alvarez juga merasa bahwa ia tidak akan mendapatkan penghargaan yang pantas atau menambah warisannya dengan mengalahkan Crawford yang lebih kecil.
Tak lama setelah mengetahui komentar terbaru dari Alvarez, Bud menulis tweet pada hari Rabu: "Canelo vs Crawford jelas merupakan pertarungan terbesar dalam dunia tinju."
Awal bulan ini, Crawford mengklarifikasi posisinya terkait potensi pertarungan tersebut dan mengatakan bahwa ia akan menambah berat badannya hingga 9,5 kg dan naik ke 76,2 kg untuk kesempatan membuktikan diri melawan Canelo Alvarez. "Tidak, 76,2 kg. Ya [saya ingin naik ke kelas menengah super]. Ya, jika [Alvarez mengalahkan Jermell Charlo pada 30 September]. Ya. Atau Charlo. Pemenangnya. Saya ingin menjadi [juara] tak terbantahkan tiga kali," kata Crawford.
"Saya tahu saya ingin bertarung melawan Jermell. Tapi jika dia kalah dari Canelo, saya selalu mengatakan, bung. Itu adalah langkah besar. Itu adalah langkah besar, namun bagi seseorang untuk naik tiga kelas dari 66,6 kg ke 76,2 kg, dan menang, dan menjadi tak terbantahkan, wow."
Dalam sebuah wawancara dengan BoxingScene.com, juara dunia kelas menengah super yang tak terbantahkan, Saul Canelo Alvarez mengatakan bahwa ia terbuka untuk menghadapi juara dunia kelas welter yang tak terbantahkan, Terence Crawford, jika komentar pria asal Nebraska ini benar adanya. "Dengar, saya menghormati Crawford. Ia adalah petarung yang hebat. Saya selalu mengatakan itu. Tidak ada rasa tidak hormat kepadanya," kata Saul Canelo Alvarez kepada BoxingScene.com.
Saul Canelo Alvarez mengomentari rencana pertarungan dengan Terence Crawford sambil mengaitkan berat badan dirinya yang berbeda jauh dengan petinju tak terkalahkan asal Amerika Serikat tersebut. Dia membandingkan berat badan Terence Crawford dengan Jermell Charlo yang akan dihadapinya terlebih dahulu.
"Namun Anda tahu, terkadang sedikit gila, orang-orang berbicara tentang bagaimana saya akan menghadapi petinju yang terlalu kecil seperti [Jermell] Charlo yang berbobot 69,8 kg, yang mana dia sangat besar [dengan tinggi badan 180 cm]. Semua orang membicarakan jika saya akan menghadapi Crawford, petarung dengan berat badan 66,6 kg yang lebih kecil dari Charlo. Jadi itu tidak masuk akal ketika kalian mengatakannya sekarang. Saya tidak mengerti ... Pada akhirnya, saya tidak ingin mendapat pujian untuk menghadapi Crawford, apa pun yang terjadi. Tapi, Anda tidak pernah tahu. Anda tidak pernah tahu dalam tinju. Saya akan naik dan turun dan melawan semua orang di luar sana. Jadi, itu mungkin. Kenapa tidak? Mungkin saja. Jika itu masuk akal, aku akan melakukannya. Saya tidak peduli siapa yang ada di sana. Saya selalu mampu melawan siapa pun,"jelas Canelo.
Canelo Alvarez (59-2-2, 39 KO) awalnya menolak gagasan untuk bertarung dengan Crawford (40-0, 31 KO) karena Crawford menginginkan pertarungan di kelas menengah (catchweight) 72,5 kg atau 71,6 kg. Canelo Alvarez juga merasa bahwa ia tidak akan mendapatkan penghargaan yang pantas atau menambah warisannya dengan mengalahkan Crawford yang lebih kecil.
Tak lama setelah mengetahui komentar terbaru dari Alvarez, Bud menulis tweet pada hari Rabu: "Canelo vs Crawford jelas merupakan pertarungan terbesar dalam dunia tinju."
Awal bulan ini, Crawford mengklarifikasi posisinya terkait potensi pertarungan tersebut dan mengatakan bahwa ia akan menambah berat badannya hingga 9,5 kg dan naik ke 76,2 kg untuk kesempatan membuktikan diri melawan Canelo Alvarez. "Tidak, 76,2 kg. Ya [saya ingin naik ke kelas menengah super]. Ya, jika [Alvarez mengalahkan Jermell Charlo pada 30 September]. Ya. Atau Charlo. Pemenangnya. Saya ingin menjadi [juara] tak terbantahkan tiga kali," kata Crawford.
"Saya tahu saya ingin bertarung melawan Jermell. Tapi jika dia kalah dari Canelo, saya selalu mengatakan, bung. Itu adalah langkah besar. Itu adalah langkah besar, namun bagi seseorang untuk naik tiga kelas dari 66,6 kg ke 76,2 kg, dan menang, dan menjadi tak terbantahkan, wow."
tulis komentar anda