Tampil Buruk Lawan Canelo, Eddie Hearn: Siapa yang Ingin Lihat Jermell Charlo Lagi?
Selasa, 03 Oktober 2023 - 18:37 WIB
Jermell Charlo dinilai enggan mengambil risiko saat berada di dalam satu ring dengan Saul Canelo Alvarez. / Foto: Instagram @premierboxing
LAS VEGAS - Jermell Charlo dinilai enggan mengambil risiko saat berada di dalam satu ring dengan Saul Canelo Alvarez . Hal tersebut membuat promotor tinju kondang asal Inggris, Eddie Hearn merasa terkejut dengan keputusan Charlo.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Charlo harus menyerah dengan kekalahan angka mutlak dari bintang tinju Meksiko tersebut. Bahkan, Charlo sempat berlutut di atas kanvas usai mendapat pukulan kanan keras Canelo di ronde ketujuh.
Datang ke pertarungan sebagai juara kelas welter super tak terbantahkan, Charlo harus naik dua divisi atau lebih dari 6,5 kg untuk menantang Canelo, yang merupakan juara tak terbantahkan di kelas menengah super. Laga yang berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (1/10/2023) WIB itu, berjalan berat sebelah. Canelo benar-benar tampil mendominasi.
Eddie Hearn sangat yakin jika penampilan Charlo dalam duel melawan Canelo telah merusak citranya di masa mendatang sebagai daya tarik pay-per-view. Bos Matchroom Boxing itu ingin menyaksikan Charlo mengambil beberapa kesempatan dan tampil dengan perisainya.
"Canelo Alvarez datang ke pertarungan itu dengan lebih lapar, secara mental berada di tempat yang lebih baik, dan secara fisik berada di tempat yang lebih baik. Saya tidak tahu apa yang dilakukan Charlo. Orang-orang ini mendapatkan kesempatan seperti itu, dan mereka tidak melempar dadu," ujar Hearn dalam kanal YouTube Matchroom.
Bahkan, Hearn menilai bahwa duel Charlo melawan Canelo seperti sesi latihan. "Saya berbicara sebagai seorang penggemar. Saya tidak ada hubungannya dengan laga itu. Para penggemar berhak atas opini mereka, dan mereka selalu melakukannya. Saya juga," tuturnya.
Hearn juga heran kenapa Charlo tidak seperti ketika konferensi pers jelang pertarungan yang selalu tampak begitu optimistis. "Saat konferensi pers selalu berkata, 'Ini waktu saya, warisan saya, mengejutkan dunia, menunjukkan bahwa saya adalah seorang yang hebat', dan kemudian tidak melakukannya. Setidaknya jika Anda kalah, keluarlah dengan perisai Anda dan berlapang dada," paparnya.
"Penampilan seperti itu benar-benar dapat memengaruhi profil Anda ke depannya," imbuh Hearn.
Dengan penampilan yang begitu mengecewakan, Hearn pun tidak yakin Charlo bakal dilirik untuk lawan Terence Crawford. "Siapa yang ingin melihat Jermell Charlo lagi? Saya pikir itu adalah pertarungan yang sangat mengecewakan, tetapi jelas senang karena Saul melakukannya, tetapi saya pikir Saul mungkin lebih menginginkannya daripada Charlo. Dia hanya masuk ke dalam cangkang dan mencoba bertahan, dan itu sangat aneh. Sangat buruk," pungkas Hearn.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Charlo harus menyerah dengan kekalahan angka mutlak dari bintang tinju Meksiko tersebut. Bahkan, Charlo sempat berlutut di atas kanvas usai mendapat pukulan kanan keras Canelo di ronde ketujuh.
Datang ke pertarungan sebagai juara kelas welter super tak terbantahkan, Charlo harus naik dua divisi atau lebih dari 6,5 kg untuk menantang Canelo, yang merupakan juara tak terbantahkan di kelas menengah super. Laga yang berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (1/10/2023) WIB itu, berjalan berat sebelah. Canelo benar-benar tampil mendominasi.
Eddie Hearn sangat yakin jika penampilan Charlo dalam duel melawan Canelo telah merusak citranya di masa mendatang sebagai daya tarik pay-per-view. Bos Matchroom Boxing itu ingin menyaksikan Charlo mengambil beberapa kesempatan dan tampil dengan perisainya.
"Canelo Alvarez datang ke pertarungan itu dengan lebih lapar, secara mental berada di tempat yang lebih baik, dan secara fisik berada di tempat yang lebih baik. Saya tidak tahu apa yang dilakukan Charlo. Orang-orang ini mendapatkan kesempatan seperti itu, dan mereka tidak melempar dadu," ujar Hearn dalam kanal YouTube Matchroom.
Bahkan, Hearn menilai bahwa duel Charlo melawan Canelo seperti sesi latihan. "Saya berbicara sebagai seorang penggemar. Saya tidak ada hubungannya dengan laga itu. Para penggemar berhak atas opini mereka, dan mereka selalu melakukannya. Saya juga," tuturnya.
Hearn juga heran kenapa Charlo tidak seperti ketika konferensi pers jelang pertarungan yang selalu tampak begitu optimistis. "Saat konferensi pers selalu berkata, 'Ini waktu saya, warisan saya, mengejutkan dunia, menunjukkan bahwa saya adalah seorang yang hebat', dan kemudian tidak melakukannya. Setidaknya jika Anda kalah, keluarlah dengan perisai Anda dan berlapang dada," paparnya.
"Penampilan seperti itu benar-benar dapat memengaruhi profil Anda ke depannya," imbuh Hearn.
Baca Juga
Dengan penampilan yang begitu mengecewakan, Hearn pun tidak yakin Charlo bakal dilirik untuk lawan Terence Crawford. "Siapa yang ingin melihat Jermell Charlo lagi? Saya pikir itu adalah pertarungan yang sangat mengecewakan, tetapi jelas senang karena Saul melakukannya, tetapi saya pikir Saul mungkin lebih menginginkannya daripada Charlo. Dia hanya masuk ke dalam cangkang dan mencoba bertahan, dan itu sangat aneh. Sangat buruk," pungkas Hearn.
(nug)
tulis komentar anda