5 Penyebab Kekalahan Telak Timnas Indonesia dari Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pada menit 39, Dimas Drajad ditarik keluar dan digantikan Rafael Struick. Masuknya Struick sempat memberi angin segar bagi lini depan timnas Indonesia. Hasilnya, skuad Garuda berhasil memperkecil kedudukan jadi 1-2 ketika menuju paruh waktu.

Sayangnya, momentum tersebut tak berlanjut di babak kedua. Irak yang terus tampil menekan membuat justru kembali memperlebar kedudukan hingga 1-5.

3. Pemain Tidak Berada pada Performa Terbaik

Pada laga melawan Irak, timnas Indonesia sejatinya diperkuat para penggawa terbaiknya. Minusnya mungkin hanya Marselino Ferdinan yang masih dilanda cedera.

Sayangnya, para pemain andalan timnas Indonesia tersebut seakan tampil bukan pada performa terbaiknya. Beberapa kali, mereka terlihat melakukan kesalahan dan bermain kurang optimal.

4. Irak Bermain Lebih Bagus

Tanpa mengecilkan usaha yang dilakukan para penggawa timnas Indonesia, tidak bisa dipungkiri bahwa Irak juga bermain bagus. Tak hanya tampil menekan sejak awal, mereka juga bisa memanfaatkan celah atau kesalahan-kesalahan yang dibuat lini pertahanan Indonesia untuk mencetak gol.

Setelah laga, Shin Tae-yong sendiri sempat menyampaikan tanggapannya. Menurut pelatih asal Korea Selatan itu, Irak tampil lebih bagus dan berhak atas kemenangan tersebut.

5. Kehadiran Suporter Irak

Basra International Stadium penuh sesak saat laga melawan timnas Indonesia. Tercatat, ada hampir 65.000 penonton yang hadir dan memberikan sorakan serta dukungan bagi Irak.

Suporter Irak mungkin tidak terlalu fanatik seperti pendukung timnas Indonesia. Meski demikian, jumlah 65.000 adalah angka yang sangat besar yang secara tidak langsung bisa memengaruhi mental pemain ketika bertanding.