Natasha Jonas Akan Beri Pelajaran Mikaela Mayer saat Bertemu di Ring Tinju
Rabu, 29 November 2023 - 08:03 WIB
LIVERPOOL - Petinju wanita Natasha Jonas akan bertarung mempertahankan gelar kelas welter IBF melawan Mikaela Mayer pada 20 Januari 2024 di Liverpool. Dia berjanji akan memperlihatkan kekuatan yang bakal mengejutkan lawannya tersebut.
Februari tahun lalu, Jonas sempat memenangkan kejuaraan tinju kelas welter super WBO melalui TKO ronde kedua atas Chris Namus. Kemudian, pada September 2022, dia menambahkan mahkota WBC dengan menundukkan Patricia Berghult. Jelang penutupan tahun 2022 atau tepatnya 12 November, Jonas kembali menambahkan gelar IBF usai mengalahkan Marie Eve Dicaire.
Namun, Jonas turun satu divisi yakni di kelas welter untuk merebut sabuk juara dunia kelas welter IBF yang lowong, Juli lalu. Dalam duel tersebut, Jonas berhasil mencatat kemenangan TKO ronde 8 atas Kandi Wyatt di Manchester.
Mayer, yang sempat mengawinkan gelar kelas bulu super IBF dan WBO, baru saja naik ke kelas welter, sedangkan Jonas sudah sangat matang di divisi tersebut. Tentunya, perbedaan kekuatan pukulan bakal menguntungkan Jonas.
"Saya rasa demikian. Saya tahu bagaimana rasanya menerima dan menyerap pukulan-pukulan dari atlet yang lebih besar dan saya tidak melihat dia akan menyakiti saya dalam hal itu," ujar Jonas, seperti dikutip Sky Sports.
"Ada banyak variabel berbeda yang harus dia hadapi, dan salah satunya adalah dipukul seorang wanita yang secara alami lebih besar dan lebih kuat," lanjutnya.
Meskipun Jonas saat ini sudah berusia 39 tahun, namun dia masih mampu tampil dengan sangat baik di tingkat dunia. Dia yakin Mayer sudah salah perhitungan dengan menerima tantangan ini.
"Berat badannya 142 pon (dalam duel terakhirnya). Itu berarti Anda harus menambah berat badan 5 pon lagi dan masih bisa tampil. Apakah dia adalah orang yang sama dengan berat badan 140 pon seperti saat dia masih 135 pon? Saya tidak yakin," ungkap Jonas.
Februari tahun lalu, Jonas sempat memenangkan kejuaraan tinju kelas welter super WBO melalui TKO ronde kedua atas Chris Namus. Kemudian, pada September 2022, dia menambahkan mahkota WBC dengan menundukkan Patricia Berghult. Jelang penutupan tahun 2022 atau tepatnya 12 November, Jonas kembali menambahkan gelar IBF usai mengalahkan Marie Eve Dicaire.
Namun, Jonas turun satu divisi yakni di kelas welter untuk merebut sabuk juara dunia kelas welter IBF yang lowong, Juli lalu. Dalam duel tersebut, Jonas berhasil mencatat kemenangan TKO ronde 8 atas Kandi Wyatt di Manchester.
Baca Juga
Mayer, yang sempat mengawinkan gelar kelas bulu super IBF dan WBO, baru saja naik ke kelas welter, sedangkan Jonas sudah sangat matang di divisi tersebut. Tentunya, perbedaan kekuatan pukulan bakal menguntungkan Jonas.
"Saya rasa demikian. Saya tahu bagaimana rasanya menerima dan menyerap pukulan-pukulan dari atlet yang lebih besar dan saya tidak melihat dia akan menyakiti saya dalam hal itu," ujar Jonas, seperti dikutip Sky Sports.
"Ada banyak variabel berbeda yang harus dia hadapi, dan salah satunya adalah dipukul seorang wanita yang secara alami lebih besar dan lebih kuat," lanjutnya.
Meskipun Jonas saat ini sudah berusia 39 tahun, namun dia masih mampu tampil dengan sangat baik di tingkat dunia. Dia yakin Mayer sudah salah perhitungan dengan menerima tantangan ini.
"Berat badannya 142 pon (dalam duel terakhirnya). Itu berarti Anda harus menambah berat badan 5 pon lagi dan masih bisa tampil. Apakah dia adalah orang yang sama dengan berat badan 140 pon seperti saat dia masih 135 pon? Saya tidak yakin," ungkap Jonas.
tulis komentar anda