Media Vietnam: Lini Pertahanan Timnas Indonesia Kurang Konsentrasi

Sabtu, 06 Januari 2024 - 09:02 WIB
Lini pertahanan Timnas Indonesia mendapat sorotan usai Skuad Garuda menelan kekalahan 1-2 atas Libya pada laga uji coba kedua di Mardan Sports Complex, Jumat (5/1/2024) / Foto: PSSI
Lini pertahanan Timnas Indonesia mendapat sorotan usai Skuad Garuda menelan kekalahan 1-2 atas Libya pada laga uji coba kedua di Mardan Sports Complex, Jumat (5/1/2024).

Timnas Indonesia sempat membuat kejutan ketika Yakob Sayuri membawa Skuad Garuda unggul 1-0 di menit keenam. Pemain berusia 26 tahun itu sukses memaksimalkan umpan yang diberikan Ivar Jenner dan tendangan kerasnya dari dalam kotak penalti membuat kiper Libya, Murad Al Woheshi terdiam.

Tapi Libya hanya membutuhkan waktu tiga menit untuk menyamakan kedudukan. Adalah Osama Mukhtar Al Shremi, yang mampu memanfaatkan kesalahan yang dilakukan Rizky Ridho untuk mencetak gol di menit sembilan.





Pada menit 20, Ernando Ari kembali memungut bola dari gawangnya setelah Ahmed Ekrawa mencetak gol. Meski memiliki beberapa peluang bagus di babak kedua, tetapi Timnas Indonesia tak mampu menambah gol untuk membalikan keadaan.

Hasilnya skor 1-2 tetap bertahan hingga pertandingan selesai dan membuat Skuad Garuda kembali menelan kekalahan. Hasil minor ini mendapat perhatian dari media Vietnam.

Dalam laporannya mereka menyoroti kurangnya konsentrasi di lini pertahanan Timnas Indonesia. "Kurangnya konsentrasi di lini pertahanan menyebabkan tim Indonesia kebobolan 2 gol berturut-turut dari Libya," tulis The Thao 247, Sabtu (6/1/2024).

Baca Juga:

Hari ini, Timnas Indonesia dijadwalkan bakal terbang ke Qatar untuk mematangkan persiapan di Piala Asia 2023. Namun sebelum tampil di turnamen tersebut, Skuad Garuda terlebih dahulu menjalani laga uji coba ketiga melawan Iran, Selasa (9/1/2024).
(yov)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More