Hendra Carabao, Sosok di Balik Suksesnya Juara Biliar Indonesia International Open 2024
Senin, 29 Januari 2024 - 08:43 WIB
JAKARTA - Hendra Kurniawan "Carabao" berperan penting di balik suksesnya keberhasilan dua atlet biliar junior di ajang Indonesia International Open 2024 U-17 9 Ball, yang berlangsung 16-25 Januari 2024 di Park Tower dan Royal Glasshouse, Kebon Sirih, Jakarta.
Pebiliar Albert Januarta tampil sebagai juara pertama, sedangkan juara kedua Brian Axel Ferdian, dan juara ketiga Made Aby Permana Putra. Indonesia International Open 2024 menjadi turnamen biliar internasional pertama yang disorot dunia.
Untuk pertama kalinya Indonesia sebagai tuan rumah, sukses mengundang 20 negara dengan 144 atlet terbaik biliar dari berbagai negara, untuk turut serta dan mangadu strategi di meja biliar.
Negara-negara yang ikut serta, antara lain Jepang, Korea, Hongkong, Vietnam, Singapura, Malaysia, Brunei, China Taipei, India, Filipina, Oman, Iran, Republik Ceko, Slovakia, New Zealand, Maldives, Spanyol, Yunani, dan Hungaria.
Ketua Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI), Hary Tanoesoedibjo bersyukur ajang Indonesia International Open (IIO) 2024 berjalan lancar. Hary berharap, ajang biliar kelas dunia ini bisa menjadi agenda rutin.
"Ya bersyukur karena baru pertama kali ini ada event internasional, banyak juga negara berpartisipasi," kata Hary kepada Tim MNC.
Albert yang kini masih berusia 15 tahun sangat senang bisa menyabet gelar internasional pertamanya.
"Tentunya senang ya bisa juara dunia untuk pertama kalinya. Kenal biliar dari abang pertama kali dia main biliar, terus dia sering keluar kota, mungkin saya jadi tertarik untuk main biliar juga," ujarnya saat berkunjung ke iNews Tower, Jumat (26/1/2024).
Atlet muda kelahiran Tanjung Uban Kepulauan Riau pada 1 Januari 2009 ini sudah mengakrabi olahraga biliar sejak kecil. Siswa SMP Negeri 12 Bintan kelas IX-4 ini sebelumnya juga pernah mentas di dua turnamen luar negeri, yakni di Inggris dan Taiwan. Namun, Albert belum bisa meraih hasil maksimal karena terhenti di babak 16 dan 32 besar.
Pebiliar Albert Januarta tampil sebagai juara pertama, sedangkan juara kedua Brian Axel Ferdian, dan juara ketiga Made Aby Permana Putra. Indonesia International Open 2024 menjadi turnamen biliar internasional pertama yang disorot dunia.
Untuk pertama kalinya Indonesia sebagai tuan rumah, sukses mengundang 20 negara dengan 144 atlet terbaik biliar dari berbagai negara, untuk turut serta dan mangadu strategi di meja biliar.
Negara-negara yang ikut serta, antara lain Jepang, Korea, Hongkong, Vietnam, Singapura, Malaysia, Brunei, China Taipei, India, Filipina, Oman, Iran, Republik Ceko, Slovakia, New Zealand, Maldives, Spanyol, Yunani, dan Hungaria.
Ketua Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI), Hary Tanoesoedibjo bersyukur ajang Indonesia International Open (IIO) 2024 berjalan lancar. Hary berharap, ajang biliar kelas dunia ini bisa menjadi agenda rutin.
"Ya bersyukur karena baru pertama kali ini ada event internasional, banyak juga negara berpartisipasi," kata Hary kepada Tim MNC.
Albert yang kini masih berusia 15 tahun sangat senang bisa menyabet gelar internasional pertamanya.
"Tentunya senang ya bisa juara dunia untuk pertama kalinya. Kenal biliar dari abang pertama kali dia main biliar, terus dia sering keluar kota, mungkin saya jadi tertarik untuk main biliar juga," ujarnya saat berkunjung ke iNews Tower, Jumat (26/1/2024).
Atlet muda kelahiran Tanjung Uban Kepulauan Riau pada 1 Januari 2009 ini sudah mengakrabi olahraga biliar sejak kecil. Siswa SMP Negeri 12 Bintan kelas IX-4 ini sebelumnya juga pernah mentas di dua turnamen luar negeri, yakni di Inggris dan Taiwan. Namun, Albert belum bisa meraih hasil maksimal karena terhenti di babak 16 dan 32 besar.
tulis komentar anda