Hitung-hitungan Poin Dejan/Gloria Lolos ke Olimpiade Paris 2024
Rabu, 07 Februari 2024 - 05:05 WIB
Hitung-hitungan Poin Dejan/Gloria Lolos ke Olimpiade Paris 2024. Foto: Bagas Abdiel Kharis Theo
JAKARTA - Ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja , menyatakan diri masih optimistis lolos ke Olimpiade Paris 2024. Menyisakan enam pertandingan tersisa, bagaimana kans dari pasangan klub PB Djarum tersebut?
Berdasarkan peringkat race to Olympic Paris 2024 per 6 Februari 2024, Dejan/Gloria saat ini menempati peringkat 21 dengan koleksi 48.986 poin. Posisi tersebut terbilang tidak aman mengingat hanya ada 16 pasangan yang lolos ke Olimpiade.
Belum lagi, Dejan/Gloria saat ini menjadi pasangan kedua Indonesia di bawah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang menempati peringkat 15 dengan koleksi 51.184 poin. Jadi tugas Dejan/Gloria tidak hanya menembus 16 besar, tetapi juga harus menggeser rekan senegaranya itu.
Meski begitu, pasangan peringkat 20 dunia itu masih optimis. Sebab, dengan sisa turnamen yang ada yakni 5 tur Eropa dan 1 Kejuaraan Asia, mereka yakin kesempatan untuk menggeser lawan-lawannya masih terbuka.
"Ya menurut saya poinnya enggak terlalu jauh ya, beda 2-3 ribu sedangkan kami diberi kesempatan oleh PB Djarum masih ada enam pertandingan yang tersisa, jadi menurut saya itu masih ada kans," ucap Dejan kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia, di Jakarta, Selasa (6/2/2024)
"Jadi kita masih yakin, bahwa kita masih bisa bersaing. Apalagi kita ada kak Richard (Mainaky), ada ci Vita (Marissa) juga, mereka masih yakin kepada kita, lalu ada kesempatan juga dari PB Djarum, ya kenapa kita enggak yakin juga?," tambah pemain berusia 24 tahun itu.
"Ini kan udah komitmen kita, tinggal sisa beberapa pertandingan lagi gitu. Jadi mau lawan siapapun siap. Kayak gitu kan sebenarnya hoki-hoki-an ya. Maksudnya kalau Olimpiade itu kan pasti setiap pemain ada aja keberuntungannya," sambung Gloria.
Motivasi mereka pun semakin bertambah setelah klubnya, PB Djarum memberi bonus sebesar Rp240 juta atas pencapaian mereka pada 2023. Apresiasi itu mereka dapat usai pada akhir 2023 mereka berhasil finis di peringkat 14 dunia dan menjadi ganda campuran pertama Indonesia.
"Ya alhamdulillah ya, kita bersyukur banget PB Djarum sudah mensupport kita di setiap pertandingan, memberikan fasilitas juga kepada kita dan sekarang PB Djarum juga memberi apresiasi kepada kita. Itu sangat berharga banget, sangat membuat kami senang juga," tutur Dejan.
Selain Dejan/Gloria, klub PB Djarum juga memberikan bonus kepada sejumlah pemain yang berprestasi sepanjang 2023. Termasuk diantaranya ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti serta 44 atlet U-17 dan U-19. Total ada bonus sebesar Rp452 juta yang dikeluarkan.
Berdasarkan peringkat race to Olympic Paris 2024 per 6 Februari 2024, Dejan/Gloria saat ini menempati peringkat 21 dengan koleksi 48.986 poin. Posisi tersebut terbilang tidak aman mengingat hanya ada 16 pasangan yang lolos ke Olimpiade.
Belum lagi, Dejan/Gloria saat ini menjadi pasangan kedua Indonesia di bawah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang menempati peringkat 15 dengan koleksi 51.184 poin. Jadi tugas Dejan/Gloria tidak hanya menembus 16 besar, tetapi juga harus menggeser rekan senegaranya itu.
Meski begitu, pasangan peringkat 20 dunia itu masih optimis. Sebab, dengan sisa turnamen yang ada yakni 5 tur Eropa dan 1 Kejuaraan Asia, mereka yakin kesempatan untuk menggeser lawan-lawannya masih terbuka.
"Ya menurut saya poinnya enggak terlalu jauh ya, beda 2-3 ribu sedangkan kami diberi kesempatan oleh PB Djarum masih ada enam pertandingan yang tersisa, jadi menurut saya itu masih ada kans," ucap Dejan kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia, di Jakarta, Selasa (6/2/2024)
"Jadi kita masih yakin, bahwa kita masih bisa bersaing. Apalagi kita ada kak Richard (Mainaky), ada ci Vita (Marissa) juga, mereka masih yakin kepada kita, lalu ada kesempatan juga dari PB Djarum, ya kenapa kita enggak yakin juga?," tambah pemain berusia 24 tahun itu.
"Ini kan udah komitmen kita, tinggal sisa beberapa pertandingan lagi gitu. Jadi mau lawan siapapun siap. Kayak gitu kan sebenarnya hoki-hoki-an ya. Maksudnya kalau Olimpiade itu kan pasti setiap pemain ada aja keberuntungannya," sambung Gloria.
Motivasi mereka pun semakin bertambah setelah klubnya, PB Djarum memberi bonus sebesar Rp240 juta atas pencapaian mereka pada 2023. Apresiasi itu mereka dapat usai pada akhir 2023 mereka berhasil finis di peringkat 14 dunia dan menjadi ganda campuran pertama Indonesia.
"Ya alhamdulillah ya, kita bersyukur banget PB Djarum sudah mensupport kita di setiap pertandingan, memberikan fasilitas juga kepada kita dan sekarang PB Djarum juga memberi apresiasi kepada kita. Itu sangat berharga banget, sangat membuat kami senang juga," tutur Dejan.
Selain Dejan/Gloria, klub PB Djarum juga memberikan bonus kepada sejumlah pemain yang berprestasi sepanjang 2023. Termasuk diantaranya ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti serta 44 atlet U-17 dan U-19. Total ada bonus sebesar Rp452 juta yang dikeluarkan.
(sto)
tulis komentar anda