Jangan Kaget Saul Canelo Alvarez vs Errol Spence di Pertarungan Ketiga
Rabu, 07 Februari 2024 - 11:12 WIB
Jangan Kaget Saul Canelo Alvarez vs Errol Spence di Pertarungan Ketiga/The Sun
Jangan kaget Saul Canelo Alvarez melawan Errol Spence Jr. di pertarungan ketiga prediksi Tim Bradley merespons kesepakatan sang juara dengan Premier Boxing Champions (PBC). Sulit untuk menjebak Saul Canelo Alvarez di tali ring berkat pertahanannya yang licin, namun lebih sulit lagi untuk mengikatnya dalam sebuah kontrak jangka panjang. "Jangan kaget jika dia melawan Errol Spence untuk pertarungan ketiga." Kata Bradley kepada Pro Box TV.
Selama bertahun-tahun, bintang asal Meksiko ini berkeliling dunia tinju untuk mendengarkan tawaran terbaik. Begitu dia mendengar apa yang ada di luar sana, dia menandatangani kontrak untuk sementara waktu. Pada bulan Mei lalu, Saul Canelo Alvarez sekali lagi berstatus sebagai agen bebas promosi. Tidak mengherankan jika ia dikejar-kejar oleh hampir semua promotor dan penasihat terkenal di dunia. Banyak uang tunai dan petarung tingkat elit berada di depannya.
Saul Canelo Alvarez tidak pernah terburu-buru. Ia hanya menyaring setiap tawaran yang ada dan menimbang pro dan kontra. Pada akhirnya, Juara Premier Boxing Champions Al Haymon yang dipilihnya. Secara resmi, keduanya telah bekerja sama dalam sebuah kesepakatan tiga pertarungan.
Segala sesuatunya telah berjalan dengan lancar. Canelo melaju dengan kemenangan angka mutlak atas penantang kelas menengah super yang sedang naik daun dan mantan juara kelas menengah junior, Jermell Charlo. Kini masih ada dua pertarungan yang tersisa dalam kontrak mereka.
Canelo bukanlah tipe orang yang banyak bicara. Begitu juga dengan Haymon. Keduanya dilaporkan telah bertemu baru-baru ini untuk mendiskusikan pilihan selanjutnya, namun tidak ada yang konkret dari pertemuan tersebut. Namun, untuk sebagian besar, Jermall Charlo, saudara kembar Jermell, diyakini sebagai calon terdepan. Dari sana, ini adalah permainan tebak-tebakan.
Terence Crawford saat ini berada di ruang sasana untuk menambah berat badannya untuk berjaga-jaga jika Canelo memanggilnya, dan David Benavidez menyilangkan jari-jarinya dan berharap bahwa latihan kerasnya baru-baru ini akan cukup untuk meraih kesempatan melawan sang juara tak terbantahkan.
Tim Bradley sangat menikmati permainan tebak-tebakan ini. Ia yakin bahwa Jermall Charlo pada akhirnya akan mendapatkan kesempatan untuk menghadapi Canelo di bulan Mei, seperti banyak petinju lainnya. Untuk pertarungan ketiga dan terakhir dalam perjanjian mereka, Bradley tidak memilih Benavidez, Crawford, atau bahkan David Morrell. Sebaliknya, ia merasa bahwa Alvarez akan menghadapi lawan yang tidak diduga oleh siapa pun.
Melawan Spence akan menjadi sebuah langkah yang tidak sembarangan. Tidak ada cara lain untuk mengatakannya, mantan juara dunia kelas welter bersatu ini terlihat sangat buruk saat terakhir kali terlihat melawan Terence Crawford. Namun, didominasi dan dikalahkan dengan telak bukanlah sesuatu yang mengkhawatirkan menurut Bradley.
Dia juga tidak khawatir dengan cacian dan hinaan yang akan terus menghampirinya. Untuk alasan apa pun, Spence adalah alasan yang paling masuk akal. "Saya katakan bahwa ia akan melawan Spence selanjutnya."
Selama bertahun-tahun, bintang asal Meksiko ini berkeliling dunia tinju untuk mendengarkan tawaran terbaik. Begitu dia mendengar apa yang ada di luar sana, dia menandatangani kontrak untuk sementara waktu. Pada bulan Mei lalu, Saul Canelo Alvarez sekali lagi berstatus sebagai agen bebas promosi. Tidak mengherankan jika ia dikejar-kejar oleh hampir semua promotor dan penasihat terkenal di dunia. Banyak uang tunai dan petarung tingkat elit berada di depannya.
Saul Canelo Alvarez tidak pernah terburu-buru. Ia hanya menyaring setiap tawaran yang ada dan menimbang pro dan kontra. Pada akhirnya, Juara Premier Boxing Champions Al Haymon yang dipilihnya. Secara resmi, keduanya telah bekerja sama dalam sebuah kesepakatan tiga pertarungan.
Segala sesuatunya telah berjalan dengan lancar. Canelo melaju dengan kemenangan angka mutlak atas penantang kelas menengah super yang sedang naik daun dan mantan juara kelas menengah junior, Jermell Charlo. Kini masih ada dua pertarungan yang tersisa dalam kontrak mereka.
Canelo bukanlah tipe orang yang banyak bicara. Begitu juga dengan Haymon. Keduanya dilaporkan telah bertemu baru-baru ini untuk mendiskusikan pilihan selanjutnya, namun tidak ada yang konkret dari pertemuan tersebut. Namun, untuk sebagian besar, Jermall Charlo, saudara kembar Jermell, diyakini sebagai calon terdepan. Dari sana, ini adalah permainan tebak-tebakan.
Terence Crawford saat ini berada di ruang sasana untuk menambah berat badannya untuk berjaga-jaga jika Canelo memanggilnya, dan David Benavidez menyilangkan jari-jarinya dan berharap bahwa latihan kerasnya baru-baru ini akan cukup untuk meraih kesempatan melawan sang juara tak terbantahkan.
Tim Bradley sangat menikmati permainan tebak-tebakan ini. Ia yakin bahwa Jermall Charlo pada akhirnya akan mendapatkan kesempatan untuk menghadapi Canelo di bulan Mei, seperti banyak petinju lainnya. Untuk pertarungan ketiga dan terakhir dalam perjanjian mereka, Bradley tidak memilih Benavidez, Crawford, atau bahkan David Morrell. Sebaliknya, ia merasa bahwa Alvarez akan menghadapi lawan yang tidak diduga oleh siapa pun.
Melawan Spence akan menjadi sebuah langkah yang tidak sembarangan. Tidak ada cara lain untuk mengatakannya, mantan juara dunia kelas welter bersatu ini terlihat sangat buruk saat terakhir kali terlihat melawan Terence Crawford. Namun, didominasi dan dikalahkan dengan telak bukanlah sesuatu yang mengkhawatirkan menurut Bradley.
Dia juga tidak khawatir dengan cacian dan hinaan yang akan terus menghampirinya. Untuk alasan apa pun, Spence adalah alasan yang paling masuk akal. "Saya katakan bahwa ia akan melawan Spence selanjutnya."
(aww)
tulis komentar anda