Bayern Permalukan Barcelona 8-2, Spanyol Tanpa Wakil di Liga Champions
Sabtu, 15 Agustus 2020 - 03:56 WIB
LISBON - Bayern Muenchen mempermalukan Barcelona 8-2 saat bentrok di babak perempat final Liga Champions . Alhasil, El Azulgrana mengikuti jejak Real Madrid dan Atletico Madrid yang tersingkir lebih dulu. Dengan demikian, pasukan Quique Setien mengakhiri musim 2019/2020 tanpa gelar.
(Baca Juga: Donny van de Beek Enggak Masalah Bertahan di Ajax Amsterdam )
Pada laga yang berlangsung di Estadio do Sport Lisboa e Benfica, Sabtu (15/8/2020), Setien hanya menurunkan Lionel Messi dan Luis Suarez sebagai penyerang dengan skema 4-3-1-2. Artinya, Antoine Griezmann dicadangkan.
Mungkin karena ini pula, Barcelona sulit menandingi aggresi Bayern. Walau sempat bermain terbuka pada awal laga, wakil La Liga itu dijadikan bulan-bulanan lawan selama babak pertama hingga akhirnya tertinggal 1-4.
Itu pertama kalinya Barcelona kebobolan empat gol di babak pertama selama mengikuti Liga Champions. Sepanjang babak pertama, klub Katalan itu secara teknis tidak mampu merobek gawang Bayern.
Bayern mengawali pesta lewat Thomas Muller di menit ke-4. Tidak lama berselang, barcelona bisa menyamakan kedudukan berkat gol bunuh diri David Alaba di menit ke-7. Tapi, bisa dibalas lagi oleh Ivan Perisic di menit ke-22. Setelah itu, jalannya pertandingan seperti berat sebelah.
Armada Hansi Flick makin gencar melancarkan serangan yang berbuah dua gol tambahan. Serge Gnabry membuat jawara Bundesliga itu memimpin 3-1 di menit ke-28. Kemudian Muller mengemas gol keduanya pada partai itu di menit ke-31 hingga Bayern unggul 4-1.
Dengan demikian, Muller telah mengemas lima gol dari lima pertemuan melawan Barcelona. Dia juga telah mendulang 23 gol di babak gugur Liga Champions, dan kini di belakang Cristiano Ronaldo (67) dan Lionel Messi (47).
Walau tertinggal cukup jauh, Barcelona tetap terlihat bersemangat di babak kedua dan masih berani menyerang. Namun, upaya mereka masih belum membuahkan hasil. Setelah itu, Bayern bisa mencetak gol kelimanya. Tapi, dianulir wasit.
(Baca Juga: Donny van de Beek Enggak Masalah Bertahan di Ajax Amsterdam )
Pada laga yang berlangsung di Estadio do Sport Lisboa e Benfica, Sabtu (15/8/2020), Setien hanya menurunkan Lionel Messi dan Luis Suarez sebagai penyerang dengan skema 4-3-1-2. Artinya, Antoine Griezmann dicadangkan.
Mungkin karena ini pula, Barcelona sulit menandingi aggresi Bayern. Walau sempat bermain terbuka pada awal laga, wakil La Liga itu dijadikan bulan-bulanan lawan selama babak pertama hingga akhirnya tertinggal 1-4.
Itu pertama kalinya Barcelona kebobolan empat gol di babak pertama selama mengikuti Liga Champions. Sepanjang babak pertama, klub Katalan itu secara teknis tidak mampu merobek gawang Bayern.
Bayern mengawali pesta lewat Thomas Muller di menit ke-4. Tidak lama berselang, barcelona bisa menyamakan kedudukan berkat gol bunuh diri David Alaba di menit ke-7. Tapi, bisa dibalas lagi oleh Ivan Perisic di menit ke-22. Setelah itu, jalannya pertandingan seperti berat sebelah.
Armada Hansi Flick makin gencar melancarkan serangan yang berbuah dua gol tambahan. Serge Gnabry membuat jawara Bundesliga itu memimpin 3-1 di menit ke-28. Kemudian Muller mengemas gol keduanya pada partai itu di menit ke-31 hingga Bayern unggul 4-1.
Dengan demikian, Muller telah mengemas lima gol dari lima pertemuan melawan Barcelona. Dia juga telah mendulang 23 gol di babak gugur Liga Champions, dan kini di belakang Cristiano Ronaldo (67) dan Lionel Messi (47).
Walau tertinggal cukup jauh, Barcelona tetap terlihat bersemangat di babak kedua dan masih berani menyerang. Namun, upaya mereka masih belum membuahkan hasil. Setelah itu, Bayern bisa mencetak gol kelimanya. Tapi, dianulir wasit.
tulis komentar anda