Cyrus Margono Resmi Jadi WNI, Timnas Indonesia Dapat Opsi Kiper Kelas Dunia
Kamis, 21 Maret 2024 - 10:00 WIB
Cyrus Margono Resmi Jadi WNI. Foto: Instagram@Cmargono
JAKARTA - Pesepak bola keturunan Indonesia, Cyrus Margono , telah resmi menyandang status warga negara Indonesia (WNI). Status itu didapatnya setelah mengambil sumpah di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) DKI Jakarta, Kamis (21/3/2024).
Pengambilan sumpah WNI oleh Cyrus dilakukan sekitar pukul 09.00 WIB. Sebelumnya, dia datang pada pukul 08.15 WIB bersama sang Ayah, Johan Margono, dan Staf Khusus Kemenpora Bidang Diaspora dan Kepemudaan, Hamdan Hamedan.
Sumpah WNI dari Cyrus diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Kemudian, dia dibacakan Keppres RI tentang pengangkatan WNI.
Selepas itu, kiper berusia 22 tahun tersebut membacakan sumpah WNI-nya. Hal itu dilakukann berdasarkan kepercayaan yang dianut olehnya.
"Demi Tuhan yang Maha Esa, saya menyatakan dan berjanji dengan sungguh-sungguh," ucap Cyrus yang mengikuti ucapan Kepala Kanwil DKI Jakarta, Ibnu Chuldun.
"Melepaskan, seluruh kesetiaan setia kepada kekuasaan hati, dengan ini tunduk dan setia kepada NKRI, Pancasila, dan undang-undang dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945," lanjutnya.
"Dan akan membelanya, dengan sungguh-sungguh serta akan menjalankan, kewajiban, yang dibebankan negara kepada saya, dengan tulus dan ikhlas," tuturnya.
Pengambilan sumpah WNI oleh Cyrus dilakukan sekitar pukul 09.00 WIB. Sebelumnya, dia datang pada pukul 08.15 WIB bersama sang Ayah, Johan Margono, dan Staf Khusus Kemenpora Bidang Diaspora dan Kepemudaan, Hamdan Hamedan.
Sumpah WNI dari Cyrus diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Kemudian, dia dibacakan Keppres RI tentang pengangkatan WNI.
Selepas itu, kiper berusia 22 tahun tersebut membacakan sumpah WNI-nya. Hal itu dilakukann berdasarkan kepercayaan yang dianut olehnya.
"Demi Tuhan yang Maha Esa, saya menyatakan dan berjanji dengan sungguh-sungguh," ucap Cyrus yang mengikuti ucapan Kepala Kanwil DKI Jakarta, Ibnu Chuldun.
"Melepaskan, seluruh kesetiaan setia kepada kekuasaan hati, dengan ini tunduk dan setia kepada NKRI, Pancasila, dan undang-undang dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945," lanjutnya.
"Dan akan membelanya, dengan sungguh-sungguh serta akan menjalankan, kewajiban, yang dibebankan negara kepada saya, dengan tulus dan ikhlas," tuturnya.
tulis komentar anda