Liga Inggris Mau Berlanjut, Aguero: Keluarga Kami Bisa Terinfeksi
Jum'at, 01 Mei 2020 - 18:01 WIB
MANCHESTER - Tak seperti Belanda, Belgia, dan Prancis yang resmi menghentikan kompetisi, Liga Inggris justru direncanakan berlanjut di tengah wabah virus corona. Pemain Manchester City, Sergio Aguero, khawatir keputusan itu bakal membuat keluarganya terinfeksi.
Liga Inggris berharap dapat pemasukan dari siaran televisi apabila kembali menggelar pertandingan. Menyelesaikan kompetisi juga dianggap penting karena dapat mengurai kepadatan jadwal yang diakibatkan oleh penundaan.
Namun, rencana itu mendapat penolakan. Pemain asal Argentina itu menyebut mayoritas pemain khawatir apabila pertandingan kembali digelar, meski dalam keadaan tanpa penonton, pemain bisa terinfeksi. Tak sampai di situ, anggota keluarga pemain juga berisiko terinfeksi corona.
"Mayoritas pemain takut karena mereka punya keluarga, mereka punya anak, mereka punya bayi.” kata Aguero.
Kata Aguero, tidak ada jaminan semua pihak yang terlibat dalam pertandingan tertutup itu nantinya tidak membawa virus. Sebab, tidak semua orang yang terinfeksi memperlihatkan gejala seperti batuk, demam, dan sesak nafas.
“Ada orang yang terinfeksi tetapi tidak memiliki gejala, dan mereka dapat menginfeksi Anda. Itulah sebabnya saya tinggal di rumah. Saya harap ada vaksin sehingga semua ini berakhir,” kata Aguero.
Kekhawatiran pemain terhadap faktor keamanan ini akan dibahas dalam pertemuan 20 klub Premier League dalam konferensi video Sabtu (2/3/2020) mendatang.
Lihat Juga: Hasil Piala Liga Inggris: Man City dan Chelsea Tersingkir, Liverpool Lolos ke Perempat Final
Liga Inggris berharap dapat pemasukan dari siaran televisi apabila kembali menggelar pertandingan. Menyelesaikan kompetisi juga dianggap penting karena dapat mengurai kepadatan jadwal yang diakibatkan oleh penundaan.
Namun, rencana itu mendapat penolakan. Pemain asal Argentina itu menyebut mayoritas pemain khawatir apabila pertandingan kembali digelar, meski dalam keadaan tanpa penonton, pemain bisa terinfeksi. Tak sampai di situ, anggota keluarga pemain juga berisiko terinfeksi corona.
"Mayoritas pemain takut karena mereka punya keluarga, mereka punya anak, mereka punya bayi.” kata Aguero.
Kata Aguero, tidak ada jaminan semua pihak yang terlibat dalam pertandingan tertutup itu nantinya tidak membawa virus. Sebab, tidak semua orang yang terinfeksi memperlihatkan gejala seperti batuk, demam, dan sesak nafas.
“Ada orang yang terinfeksi tetapi tidak memiliki gejala, dan mereka dapat menginfeksi Anda. Itulah sebabnya saya tinggal di rumah. Saya harap ada vaksin sehingga semua ini berakhir,” kata Aguero.
Kekhawatiran pemain terhadap faktor keamanan ini akan dibahas dalam pertemuan 20 klub Premier League dalam konferensi video Sabtu (2/3/2020) mendatang.
Lihat Juga: Hasil Piala Liga Inggris: Man City dan Chelsea Tersingkir, Liverpool Lolos ke Perempat Final
(sha)
tulis komentar anda