3 Skenario Masa Depan Marc Marquez di MotoGP 2025
Sabtu, 01 Juni 2024 - 15:05 WIB
Marc Marquez mengaku sudah memiliki tiga skenario untuk masa depannya di MotoGP 2025. Satu opsi yang sudah pasti adalah ia menolak untuk pindah ke tim satelit lagi.
Musim ini, Marquez diketahui tergabung di tim satelit Ducati yakni Gresini Racing. Meskipun menggunakan motor dengan spesifikasi kelas dua, namun The Baby Alien mampu bertarung dengan sirkus MotoGP lainnya.
Karena itu, Marquez bertekad untuk bisa kembali ke tim pabrikan lagi pada musim 2025. Opsi paling menarik tentunya mendapat pinangan dari tim pabrikan Ducati untuk menemani Francesco Bagnaia pada musim depan.
Akan tetapi, pilihan tersebut bisa terhalang karena Ducati juga punya opsi lain yakni Jorge Martin. Pembalap Tim Pramac itu juga rider tim satelit milik Ducati dan menunjukkan penampilan apik dengan saat ini menjadi pemimpin klasemen sementara MotoGP 2024.
Sehingga potensi Marquez untuk naik ke tim pabrikan sulit terwujud. Sementara opsi untuk pindah ke Tim Pramac sebagai pengganti Martin telah ditolak mentah-mentah oleh Marquez.
"Saya sangat pintar dengan ide-ide saya dan dengan apa yang bisa saya lakukan. Yang bisa saya lakukan hanyalah mencoba menjadi cepat di trek balap karena saya akan mempunyai lebih banyak pilihan," ucap Marquez, dikutip dari Crash, Sabtu (1/6/2024).
"Di luar lintasan saya sangat nyaman karena saya memiliki tiga skenario berbeda yang saya rasa sangat nyaman. Bukan hanya punya satu pilihan," tambahnya.
"Itu (pindah ke Pramac) bukanlah suatu pilihan. Saya tidak akan berpindah dari satu tim satelit ke tim satelit lainnya. Seperti yang saya katakan di Montmelo, situasi saya sedikit berubah. Tahun lalu saya mencari sesuatu untuk dicoba dan dinikmati, untuk mencoba mendapatkan masukan dan kepercayaan diri untuk kembali kompetitif," sambungnya.
"Sekarang, selangkah demi selangkah saya menjadi lebih kompetitif, tetapi jika ingin memperebutkan gelar juara, Anda memerlukan lebih banyak fasilitas seperti tim pabrikan dengan motor versi terbaru," imbuhnya.
Menurut kabar beredar jika Marquez tidak bisa bergabung dengan tim pabrikan Ducati, opsi lainnya adalah hijrah ke KTM. Sementara satu opsi tersisa adalah tetap bertahan bersama Gresini.
Musim ini, Marquez diketahui tergabung di tim satelit Ducati yakni Gresini Racing. Meskipun menggunakan motor dengan spesifikasi kelas dua, namun The Baby Alien mampu bertarung dengan sirkus MotoGP lainnya.
Karena itu, Marquez bertekad untuk bisa kembali ke tim pabrikan lagi pada musim 2025. Opsi paling menarik tentunya mendapat pinangan dari tim pabrikan Ducati untuk menemani Francesco Bagnaia pada musim depan.
Akan tetapi, pilihan tersebut bisa terhalang karena Ducati juga punya opsi lain yakni Jorge Martin. Pembalap Tim Pramac itu juga rider tim satelit milik Ducati dan menunjukkan penampilan apik dengan saat ini menjadi pemimpin klasemen sementara MotoGP 2024.
Sehingga potensi Marquez untuk naik ke tim pabrikan sulit terwujud. Sementara opsi untuk pindah ke Tim Pramac sebagai pengganti Martin telah ditolak mentah-mentah oleh Marquez.
"Saya sangat pintar dengan ide-ide saya dan dengan apa yang bisa saya lakukan. Yang bisa saya lakukan hanyalah mencoba menjadi cepat di trek balap karena saya akan mempunyai lebih banyak pilihan," ucap Marquez, dikutip dari Crash, Sabtu (1/6/2024).
"Di luar lintasan saya sangat nyaman karena saya memiliki tiga skenario berbeda yang saya rasa sangat nyaman. Bukan hanya punya satu pilihan," tambahnya.
"Itu (pindah ke Pramac) bukanlah suatu pilihan. Saya tidak akan berpindah dari satu tim satelit ke tim satelit lainnya. Seperti yang saya katakan di Montmelo, situasi saya sedikit berubah. Tahun lalu saya mencari sesuatu untuk dicoba dan dinikmati, untuk mencoba mendapatkan masukan dan kepercayaan diri untuk kembali kompetitif," sambungnya.
"Sekarang, selangkah demi selangkah saya menjadi lebih kompetitif, tetapi jika ingin memperebutkan gelar juara, Anda memerlukan lebih banyak fasilitas seperti tim pabrikan dengan motor versi terbaru," imbuhnya.
Menurut kabar beredar jika Marquez tidak bisa bergabung dengan tim pabrikan Ducati, opsi lainnya adalah hijrah ke KTM. Sementara satu opsi tersisa adalah tetap bertahan bersama Gresini.
(yov)
tulis komentar anda