Ditantang Jake Paul, Mike Perry: Dia buat Kesalahan, Saya Bersumpah Bikin KO The Problem Child
Rabu, 19 Juni 2024 - 12:12 WIB
Perusahaan promosi Jake Paul, Most Valuable Promotions, mengumumkan bahwa petinju YouTuber itu akan mengambil risiko dan siap mempertaruhkan pertarungan melawan Mike Tyson / Foto: worldboxingnews
Perusahaan promosi Jake Paul , Most Valuable Promotions, mengumumkan bahwa petinju YouTuber itu akan mengambil risiko dan siap mempertaruhkan pertarungan melawan Mike Tyson saat dia menantang mantan petarung UFC, Mike Perry berduel di Amalie Arena, 20 Juli. Itu merupakan tanggal yang seharusnya terjadi pertarungan antara Paul dan Si Leher Beton.
Tapi pertarungan perbedaan usia itu gagal terwujud setelah Tyson mengalami masalah pada lambungnya. Sehingga tim medis meminta untuk mengurangi porsi Latihan sebelum akhirnya benar-benar fit untuk mempersiapkan pertarungan pada November mendatang.
Lantas, apa yang membuat Paul tertarik menantang Perry?
Petinju Youtuber itu menuturkan bahwa ia merasa takjub dengan rekor KO Perry. Dia diketahui memilih untuk menggeluti olahraga tinju usai pensiun sebagai petarung UFC.
Selama berkarier di atas ring tinju, Perry belum terkalahkan dalam lima pertarungan (3 KO). Catatan itulah yang membuat Paul penasaran untuk menjajal kemampuan petinju asal Amerika Serikat tersebut.
"Kekuatan KO Perry yang luar biasa dan mentalitasnya yang tak kenal takut akan menimbulkan risiko dan ujian nyata bagi Paul karena pemain berusia 27 tahun itu ingin membuktikan bahwa ia memiliki apa yang diperlukan di atas ring melawan lawan termuda kedua hingga saat ini. Perry yang berusia 32 tahun adalah salah satu petarung paling ditakuti di dunia dan bukan petinju paling buruk. Meski begitu, Paul akan mempertaruhkan segalanya menjelang pertarungannya melawan Manusia Paling Jahat di Planet Ini, Mike Tyson, pada hari Jumat, 15 November," demikian pernyataan MVP dikutip dari Worldboxingnews, Rabu (19/6/2024).
Sementara itu, Paul menuturkan ketika pertarungannya dengan Tyson dijadwalkan ulang. Dia ingin tanggal 20 Juli tetap terisi dan sekarang ia sudah menunjuk Mike Perry sebagai pengganti Tyson.
Tapi pertarungan perbedaan usia itu gagal terwujud setelah Tyson mengalami masalah pada lambungnya. Sehingga tim medis meminta untuk mengurangi porsi Latihan sebelum akhirnya benar-benar fit untuk mempersiapkan pertarungan pada November mendatang.
Lantas, apa yang membuat Paul tertarik menantang Perry?
Petinju Youtuber itu menuturkan bahwa ia merasa takjub dengan rekor KO Perry. Dia diketahui memilih untuk menggeluti olahraga tinju usai pensiun sebagai petarung UFC.
Selama berkarier di atas ring tinju, Perry belum terkalahkan dalam lima pertarungan (3 KO). Catatan itulah yang membuat Paul penasaran untuk menjajal kemampuan petinju asal Amerika Serikat tersebut.
"Kekuatan KO Perry yang luar biasa dan mentalitasnya yang tak kenal takut akan menimbulkan risiko dan ujian nyata bagi Paul karena pemain berusia 27 tahun itu ingin membuktikan bahwa ia memiliki apa yang diperlukan di atas ring melawan lawan termuda kedua hingga saat ini. Perry yang berusia 32 tahun adalah salah satu petarung paling ditakuti di dunia dan bukan petinju paling buruk. Meski begitu, Paul akan mempertaruhkan segalanya menjelang pertarungannya melawan Manusia Paling Jahat di Planet Ini, Mike Tyson, pada hari Jumat, 15 November," demikian pernyataan MVP dikutip dari Worldboxingnews, Rabu (19/6/2024).
Sementara itu, Paul menuturkan ketika pertarungannya dengan Tyson dijadwalkan ulang. Dia ingin tanggal 20 Juli tetap terisi dan sekarang ia sudah menunjuk Mike Perry sebagai pengganti Tyson.
tulis komentar anda