Tyson Fury, Pensiun, dan Hubungan Beracun dengan Tinju

Jum'at, 16 Agustus 2024 - 12:12 WIB
Tyson Fury, Pensiun, dan Hubungan Beracun dengan Tinju/The Sun
Tyson Fury kembali mengungkapkan keinginanya untuk pensiun menjelang pertandingan ulang dengan Oleksandr Usyk meski diakuinya terjerat hubungan beracun dengan tinju . Sang Raja Gipsi membuka tabir tentang ''hubungan beracun'' yang dirasakannya dengan olahraga yang sangat ia cintai.

Tyson Fury mengakui bahwa ia tidak tahu apakah ''hubungan beracun'' yang ia miliki dengan tinju akan membuatnya meninggalkan olahraga ini. The Gypsy King, 36 tahun, telah ''pensiun'' beberapa kali dalam beberapa tahun terakhir hanya untuk membalikkan keputusannya dan kembali ke lingkaran persegi.





Namun, dengan kondisi fisiknya yang sudah tidak prima lagi dan daya tahan pukulannya yang tidak lagi seperti dulu, jelas terlihat bahwa masa-masa Fury dalam olahraga ini telah berakhir. Namun, menggantungkan sarung tinjunya dan mendedikasikan diri sepenuhnya pada keluarganya yang berjumlah sembilan orang, akan sama sulitnya dengan pertarungan yang pernah dijalani oleh pejuang asal Wythenshawe ini dalam karier profesionalnya.

Ia mengatakan pada Queensberry Promotions: “Saya telah jatuh cinta pada tinju untuk waktu yang sangat lama - sejak saya masih kecil. Dan saya mungkin berada di pengujung karier saya dalam beberapa tahun ke depan. Ini adalah hubungan cinta-benci. Kadang-kadang terasa beracun. Ketika itu baik, itu sangat baik, dan ketika itu buruk, itu sangat beracun.''

''Jadi saya berada dalam hubungan itu dan saya tidak meninggalkannya begitu saja. Saya mencoba dan membuat segala sesuatunya berjalan dengan baik dan di situlah kami berada saat ini.''

''Kami telah menjalin hubungan romantis ini sejak saya bisa mengingatnya, sejak saya masih kecil, dan sekarang saya sudah dewasa dengan keluarga saya sendiri. Rasanya seperti, 'Apakah saya meninggalkannya, atau tidak?' Saya ingin pergi berkali-kali, namun selalu menyeret saya kembali.”

Selain menjadi raja tak terbantahkan dalam divisi heavyweight, yang gagal ia lakukan dalam laga di Saudi melawan Oleksandr Usyk pada bulan Mei lalu, Fury telah meraih semuanya. Pertarungan membuat ayah delapan anak ini tetap memiliki mental yang kuat, walau hal itu menjadi pedang bermata dua. ''Itu seperti obat yang sangat besar dan kecanduan,” aku Fury.

''Saya tahu ini adalah kecanduan dan saya adalah orang yang kecanduan. Tinju adalah sebuah kecanduan; itu bukan teman terbaik saya. Itu menyiksa saya. Ketika saya datang ke sasana ini, itu menyiksa tubuh saya, pikiran saya [dan] jiwa saya,''lanjutnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More