Sederet Bintang yang Gagal Direkrut Man United era Louis van Gaal
Rabu, 26 Agustus 2020 - 09:01 WIB
Sederet Bintang yang Gagal Direkrut Man United era Louis van Gaal. Foto: Daily Mail
MANCHESTER - Selama sekitar 20 bulan menukangi Manchester United , Louis van Gaal mencoba mendatangkan sejumlah pemain bintang. Sayang, pelatih asal Belanda itu tak dapat dukungan.
Pada era kepelatihan Louis van Gaal, Manchester United mengalami kesulitan bersaing melawan tim elit lain. Untuk sekelas Manchester United, mereka terbilang kering karena cuma memenangkan trofi Piala FA pada 2016. (Baca Juga: Arsene Wenger Tawarkan Diri Jadi Pelatih Timnas Belanda )
Usut punya usut, selama dua tahun (2014-2016) melatih Manchester United, Van Gaal mencoba mendatangkan sejumlah pemain bintang. Dalam wawancara bersama FourFourTwo, bekas manajer Barcelona dan Bayern Muenchen itu tak segan membicarakannya.
“Jika Anda (melatih, red) di Manchester United, Anda harus berani berpikir besar,” kata Van Gaal.
Rencana besar untuk mendatangkan sejumlah pemain bintang ke Old Trafford nyatanya gagal membuahkan hasil. Pria yang pernah melatih Timnas Belanda mengaku sempat ingin memboyong Robert Lewandowski dan Thomas Mueller dari Bundesliga.
Tak cuma sampai di situ itu, untuk memperkuat barisan pertahanan, Van Gaal membidik Mats Hummels dan bek Real Madrid, Sergio Ramos. (Lihat Grafis: Bayern Muenchen Juara Liga Champions )
“Saya juga berpikir untuk mendatangkan Riyad Mahrez dan N’Golo Kante untuk mengisi lini tengah,” kata Van Gaal.
Yang mengejutkan, Van Gaal juga pernah mengajukan tawaran untuk merekrut Neymar Jr, James Milnder, dan Sadio Mane. Neymar Jr akhirnya jadi pemain termahal dunia usai dibeli PSG, sedangkan dua nama terakhir justru gabung Liverpool.
Meskipun merasa gagal mewujudkan belanja besar-besaran, di tahun pertamanya bersama United, Van Gaal mendatangkan sejumlah pemain dengan nilai yang tak sedikit. Van Gaal memboyong Angel Di Maria dari Real Madrid dengan harga 59 juta pound. Dia juga mendatangkan sejumlah pemain seperti Ander Herrera, Luke Shaw, Daley Blind dan Marcos Rojo.
Kiprahnya selama dua musim dianggap tak sebanding dengan ekspektasi. Setelah memenangkan Piala FA 2016, manajer yang mengawali kariernya bersama tim muda Ajax itu akhirnya dipecat oleh Manchester United, dan posisinya digantikan Jose Mourinho.
Pada era kepelatihan Louis van Gaal, Manchester United mengalami kesulitan bersaing melawan tim elit lain. Untuk sekelas Manchester United, mereka terbilang kering karena cuma memenangkan trofi Piala FA pada 2016. (Baca Juga: Arsene Wenger Tawarkan Diri Jadi Pelatih Timnas Belanda )
Usut punya usut, selama dua tahun (2014-2016) melatih Manchester United, Van Gaal mencoba mendatangkan sejumlah pemain bintang. Dalam wawancara bersama FourFourTwo, bekas manajer Barcelona dan Bayern Muenchen itu tak segan membicarakannya.
“Jika Anda (melatih, red) di Manchester United, Anda harus berani berpikir besar,” kata Van Gaal.
Rencana besar untuk mendatangkan sejumlah pemain bintang ke Old Trafford nyatanya gagal membuahkan hasil. Pria yang pernah melatih Timnas Belanda mengaku sempat ingin memboyong Robert Lewandowski dan Thomas Mueller dari Bundesliga.
Tak cuma sampai di situ itu, untuk memperkuat barisan pertahanan, Van Gaal membidik Mats Hummels dan bek Real Madrid, Sergio Ramos. (Lihat Grafis: Bayern Muenchen Juara Liga Champions )
“Saya juga berpikir untuk mendatangkan Riyad Mahrez dan N’Golo Kante untuk mengisi lini tengah,” kata Van Gaal.
Yang mengejutkan, Van Gaal juga pernah mengajukan tawaran untuk merekrut Neymar Jr, James Milnder, dan Sadio Mane. Neymar Jr akhirnya jadi pemain termahal dunia usai dibeli PSG, sedangkan dua nama terakhir justru gabung Liverpool.
Meskipun merasa gagal mewujudkan belanja besar-besaran, di tahun pertamanya bersama United, Van Gaal mendatangkan sejumlah pemain dengan nilai yang tak sedikit. Van Gaal memboyong Angel Di Maria dari Real Madrid dengan harga 59 juta pound. Dia juga mendatangkan sejumlah pemain seperti Ander Herrera, Luke Shaw, Daley Blind dan Marcos Rojo.
Kiprahnya selama dua musim dianggap tak sebanding dengan ekspektasi. Setelah memenangkan Piala FA 2016, manajer yang mengawali kariernya bersama tim muda Ajax itu akhirnya dipecat oleh Manchester United, dan posisinya digantikan Jose Mourinho.
(mirz)
tulis komentar anda