Polemik Naturalisasi, Cristian Gonzales: Banyak Pengorbanan Bela Timnas Indonesia
Jum'at, 13 September 2024 - 08:54 WIB
Cristian Gonzales angkat bicara soal polemik pemain naturalisasi yang membela Timnas Indonesia . Dia menegaskan status pemain naturalisasi tak mengubah pikirannya untuk tidak memberikan yang terbaik buat Timnas Indonesia.
"Naturalisasi tidak gampang banyak pengorbanan agar bisa membela timnas dan bermain dengan hati saat membela Timnas Indonesia selalu saya berikan di setiap pertandingan," tulis Gonzales dikutip dari akun Instagram pribadinya (@el_locogoliadorcg10_), Jumat (13/9/2024).
Timnas Indonesia belakangan dikritik karena terlalu banyak menyertakan pemain naturalisasi. Salah satu kritikan itu dilayangkan mantan Duta Besar Indonesia untuk Polandia, Peter Gontha.
Peter Gontha bahkan menuding sejumlah pemain naturalisasi mempunyai paspor ganda, sehingga mereka akan kembali ke negara asal ketika sudah selesai membela Timnas Indonesia. Namun, tudingan ini dibantah oleh Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga.
"Pemain diaspora itu punya darah Indonesia. Bahkan ada bapak atau ibunya itu orang Indonesia. Maluku, Manado asli. Kok bisa mempertanyakan mereka dan kebangsaan. Mereka sudah kami urus sesuai hukum kita. Mereka dapat warga negara, kemudian dibawa ke FIFA, pindah federasi," kata Arya Sinulingga di TikTok pribadinya.
"Ada tadi nanya-nanya paspornya. Ketika masuk Indonesia pakai paspor Indonesia, keluar juga paspor Indonesia. Udah lah ga usah bikin kontroversi yang engga bener," imbuh Arya.
"Naturalisasi tidak gampang banyak pengorbanan agar bisa membela timnas dan bermain dengan hati saat membela Timnas Indonesia selalu saya berikan di setiap pertandingan," tulis Gonzales dikutip dari akun Instagram pribadinya (@el_locogoliadorcg10_), Jumat (13/9/2024).
Timnas Indonesia belakangan dikritik karena terlalu banyak menyertakan pemain naturalisasi. Salah satu kritikan itu dilayangkan mantan Duta Besar Indonesia untuk Polandia, Peter Gontha.
Peter Gontha bahkan menuding sejumlah pemain naturalisasi mempunyai paspor ganda, sehingga mereka akan kembali ke negara asal ketika sudah selesai membela Timnas Indonesia. Namun, tudingan ini dibantah oleh Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga.
"Pemain diaspora itu punya darah Indonesia. Bahkan ada bapak atau ibunya itu orang Indonesia. Maluku, Manado asli. Kok bisa mempertanyakan mereka dan kebangsaan. Mereka sudah kami urus sesuai hukum kita. Mereka dapat warga negara, kemudian dibawa ke FIFA, pindah federasi," kata Arya Sinulingga di TikTok pribadinya.
Baca Juga
"Ada tadi nanya-nanya paspornya. Ketika masuk Indonesia pakai paspor Indonesia, keluar juga paspor Indonesia. Udah lah ga usah bikin kontroversi yang engga bener," imbuh Arya.
(yov)
tulis komentar anda