Profil Anthony Olascuaga, dari Sopir Taksi Menjadi Juara Dunia Tinju
Kamis, 03 Oktober 2024 - 11:11 WIB
''Promotor saya menjadi lebih percaya diri, dan saya mendapatkan banyak penggemar. Saya kira saya sudah berada di level juara, namun kekalahan dari Teraji membuat saya ingin menjadi lebih baik lagi. Teraji membuktikan pada saya bahwa saya telah mempersiapkan diri.”
Olascuaga melawan Gonzalez akan tampil dalam kartu pertandingan rekan setimnya, Nakatani, sebagai bagian dari kartu pertandingan di Tokyo selama dua hari yang menampilkan tujuh laga perebutan gelar di ESPN+. Laga ini akan menandai laga keempat Olascuaga secara beruntun di Jepang. ''Saya memiliki banyak pengalaman,” kata Olascuaga.
''Saya telah bekerja keras dengan pelatih kepala saya, Rudy Hernandez, dan ia telah memberi saya mental juara sejak hari pertama saya bekerja dengannya. Saya telah tinggal bersamanya sejak usia 15 tahun. Dia telah menjadi contoh yang baik dalam hidup saya. Saya percaya padanya dan sangat menghargai apa yang telah ia lakukan untuk saya dan karier saya.”
Pelatih Olascuaga, Hernandez, yang juga melatih Nakatani, memberikan julukan “Princesa” kepada anak asuhnya yang berambut pirang itu. ''Itu karena saya harus selalu tampil ciamik,” kata Olascuaga. “Saya merapikan alis dan kuku, serta mewarnai rambut saya. Memang jadul, tapi saya tidak keberatan dengan julukan itu.”
Olascuaga berencana untuk mewarnai rambutnya dengan warna merah muda untuk mempertahankan gelar pertamanya, namun ia kehabisan waktu karena ia harus pindah kamp ke Jepang untuk persiapan terakhir. Beberapa hasrat dari tinju terlalu sulit untuk dihentikan, namun kemenangan besar melawan Gonzalez akan menempatkan Olascuaga di kursi pengemudi untuk mengendalikan kariernya dengan lebih baik di masa depan.
Olascuaga melawan Gonzalez akan tampil dalam kartu pertandingan rekan setimnya, Nakatani, sebagai bagian dari kartu pertandingan di Tokyo selama dua hari yang menampilkan tujuh laga perebutan gelar di ESPN+. Laga ini akan menandai laga keempat Olascuaga secara beruntun di Jepang. ''Saya memiliki banyak pengalaman,” kata Olascuaga.
''Saya telah bekerja keras dengan pelatih kepala saya, Rudy Hernandez, dan ia telah memberi saya mental juara sejak hari pertama saya bekerja dengannya. Saya telah tinggal bersamanya sejak usia 15 tahun. Dia telah menjadi contoh yang baik dalam hidup saya. Saya percaya padanya dan sangat menghargai apa yang telah ia lakukan untuk saya dan karier saya.”
Pelatih Olascuaga, Hernandez, yang juga melatih Nakatani, memberikan julukan “Princesa” kepada anak asuhnya yang berambut pirang itu. ''Itu karena saya harus selalu tampil ciamik,” kata Olascuaga. “Saya merapikan alis dan kuku, serta mewarnai rambut saya. Memang jadul, tapi saya tidak keberatan dengan julukan itu.”
Olascuaga berencana untuk mewarnai rambutnya dengan warna merah muda untuk mempertahankan gelar pertamanya, namun ia kehabisan waktu karena ia harus pindah kamp ke Jepang untuk persiapan terakhir. Beberapa hasrat dari tinju terlalu sulit untuk dihentikan, namun kemenangan besar melawan Gonzalez akan menempatkan Olascuaga di kursi pengemudi untuk mengendalikan kariernya dengan lebih baik di masa depan.
(aww)
Lihat Juga :
tulis komentar anda