Gervonta Davis Pensiun: Aku Sudah Muak, Aku Tak Peduli Sabuk
Rabu, 04 Desember 2024 - 13:31 WIB
Gervonta Davis Pensiun setelah 2025: Aku Muak, Aku Tak Peduli Sabuk/Secondout
Gervonta Davis memberi pengumuman mengejutkan di tengah kelahiran putranya baru-baru ini membuatnya siap untuk pensiun setelah tahun 2025. Gervonta “Tank” Davis mungkin terlambat empat jam dan 28 menit dari jadwal semula untuk konferensi pers pada hari Selasa.
Namun jika ia menindaklanjuti pengumuman mengejutkannya untuk pensiun pada akhir 2025, Davis mungkin hanya akan memiliki sedikit konferensi pers yang perlu dikhawatirkan di masa depan. Davis, salah satu bintang terbesar dalam olahraga ini, mengejutkan para penonton ketika ia mengumumkan pada konferensi pers pada hari Selasa untuk perebutan gelar juara dunia kelas ringan WBA melawan Lamont Roach, bahwa ia tidak berencana untuk bertarung setelah tahun depan.
Gervonta Davis, 30-0 (28 KO), menjelaskan niatnya tersebut kepada sekelompok awak media setelah konferensi pers, dengan mengatakan bahwa kelahiran putranya baru-baru ini telah membuatnya mempertimbangkan kembali masa depan karier tinjunya.
“Ini sudah berakhir setelah tahun ini,” kata Davis tentang kariernya sambil merosot di kursi di atas panggung.
''Ini adalah sampah, sampah. Saya keluar. Saya sudah muak dengan hal ini. Saya tidak peduli dengan sabuk. Saya tidak peduli dengan semua itu. Saya khawatir tentang mendapatkan uang saya dan keluar dari sana. Aku hanya muak. Ini bahkan bukan tinju. Ini adalah segalanya. Aku juga punya anak. Aku baru saja punya anak laki-laki. Saya tidak ingin terus bertarung dan dipukul dan sebagainya,''kata Davis.
Tank mengatakan bahwa ia berencana untuk bertarung tiga kali pada tahun 2025 dan kemudian akan mengakhiri kariernya. Ia menyebutkan sebuah laga ulang melawan Ryan Garcia, yang ia hentikan pada bulan April 2023, sebagai pertarungan lain yang ingin ia masukkan dalam daftarnya sebelum ia pensiun. Pertarungan mereka yang sangat menguntungkan ini menghasilkan lebih dari 1,2 juta penonton dan menghasilkan USD22,8 juta dari penjualan tiket tahun lalu.
Davis juga mengatakan bahwa ia mungkin akan mengincar pertarungan melawan mantan juara kelas ringan tak terbantahkan, Devin Haney, sebagai pertarungan ketiga dan terakhirnya di tahun 2025. Davis mengatakan bahwa ia berencana untuk membangun portofolio real estatnya di masa pensiun dan “memisahkan diri dari pusat perhatian.” Kemudian, ia menambahkan, “Saya hanya ingin bisa menghasilkan uang dan menjauh dari sorotan.”
Davis dijadwalkan menghadapi Roach pada tanggal 1 Maret dalam sebuah pertandingan PBC di Prime Video yang ditayangkan di Barclays Center, Brooklyn, New York.
Namun jika ia menindaklanjuti pengumuman mengejutkannya untuk pensiun pada akhir 2025, Davis mungkin hanya akan memiliki sedikit konferensi pers yang perlu dikhawatirkan di masa depan. Davis, salah satu bintang terbesar dalam olahraga ini, mengejutkan para penonton ketika ia mengumumkan pada konferensi pers pada hari Selasa untuk perebutan gelar juara dunia kelas ringan WBA melawan Lamont Roach, bahwa ia tidak berencana untuk bertarung setelah tahun depan.
Baca Juga
Gervonta Davis, 30-0 (28 KO), menjelaskan niatnya tersebut kepada sekelompok awak media setelah konferensi pers, dengan mengatakan bahwa kelahiran putranya baru-baru ini telah membuatnya mempertimbangkan kembali masa depan karier tinjunya.
“Ini sudah berakhir setelah tahun ini,” kata Davis tentang kariernya sambil merosot di kursi di atas panggung.
''Ini adalah sampah, sampah. Saya keluar. Saya sudah muak dengan hal ini. Saya tidak peduli dengan sabuk. Saya tidak peduli dengan semua itu. Saya khawatir tentang mendapatkan uang saya dan keluar dari sana. Aku hanya muak. Ini bahkan bukan tinju. Ini adalah segalanya. Aku juga punya anak. Aku baru saja punya anak laki-laki. Saya tidak ingin terus bertarung dan dipukul dan sebagainya,''kata Davis.
Tank mengatakan bahwa ia berencana untuk bertarung tiga kali pada tahun 2025 dan kemudian akan mengakhiri kariernya. Ia menyebutkan sebuah laga ulang melawan Ryan Garcia, yang ia hentikan pada bulan April 2023, sebagai pertarungan lain yang ingin ia masukkan dalam daftarnya sebelum ia pensiun. Pertarungan mereka yang sangat menguntungkan ini menghasilkan lebih dari 1,2 juta penonton dan menghasilkan USD22,8 juta dari penjualan tiket tahun lalu.
Davis juga mengatakan bahwa ia mungkin akan mengincar pertarungan melawan mantan juara kelas ringan tak terbantahkan, Devin Haney, sebagai pertarungan ketiga dan terakhirnya di tahun 2025. Davis mengatakan bahwa ia berencana untuk membangun portofolio real estatnya di masa pensiun dan “memisahkan diri dari pusat perhatian.” Kemudian, ia menambahkan, “Saya hanya ingin bisa menghasilkan uang dan menjauh dari sorotan.”
Davis dijadwalkan menghadapi Roach pada tanggal 1 Maret dalam sebuah pertandingan PBC di Prime Video yang ditayangkan di Barclays Center, Brooklyn, New York.
(aww)
Lihat Juga :
tulis komentar anda