Virus Corona Intai Pembalap Tour de France 2020
Kamis, 10 September 2020 - 15:35 WIB
ILE DE RE - Protokol kesehatan ketat yang diterapkan pada ajang Tour de France (TdF) 2020 tidak menjadi jaminan balapan bebas dari virus corona. Meski 166 pembalap yang tersisa dinyatakan tidak terpapar Covid-19, Direktur Balapan Christian Prudhomme justru dinyatakan positif.
Penyelenggara TdF Amaury Sport Organization (ASO) mengonfirmasi berita itu tepat sebelum dimulainya etape ke-10, Selasa (8/9/2020) waktu setempat. Bahkan, tak berselang lama setelah mengumumkan tidak ada pembalap yang dinyatakan positif, mereka mengungkapkan ada empat anggota staf dari empat tim berbeda justru menunjukkan hasil terinfeksi virus corona. (Baca: Lebih dari 1 Miliar Orang Beresiko Mengungsi)
ASO menjelaskan, Prudhomme tidak termasuk dalam bagian rombongan gelembung balap dan tidak diwajibkan menjalani tes pada hari istirahat, Senin (7/9). Namun, dia memilih mengikuti pemeriksaan seperti yang telah dilakukannya pada tiga kesempatan lainnya menjelang balapan TdF 2020 yang berlangsung pada 6, 20, dan 27 Agustus lalu.
Dengan begitu, tugasnya akan digantikan Manajer Olahraga ASO saat ini, François Lemarchand. Sementara Prudhomme diperkirakan akan kembali ke perlombaan pada etape ke-17 pada 16 September mendatang lantaran diharuskan beristirahat selama sepekan.
“Hasil pengujian mengungkapkan bahwa Prudhomme telah dites positif Covid-19. Direktur Tour de France mengikuti tes keempatnya dalam satu bulan, sekarang akan dikarantina selama tujuh hari. Namun, dia bukan bagian dari 'gelembung balapan' dan tidak pernah melakukan kontak langsung dengan salah satu pembalap dan rombongan," bunyi pernyataan dari ASO, dilansir cyclingnews. (Baca juga: Ternyata Tidur Bisa Cegah Alzheimer)
Dengan absennya Prudhomme dari etape 10 dari Ile d'Oleron ke Ile de Re hingga etape ke-16 dari La Tour du Pin hingga Villard de Lans, Lemarchand, akan menempati tempat Prudhomme di mobil terdepan. Sementara Jean-Michel Monin akan menggantikan Lemarchand di mobil nomor 3.
Prudhomme sendiri mengonfirmasi akan absen dari tur untuk pertama kali sejak mengambil peran sebagai direktur balapan pada 2006. “Dari informasi yang telah saya dapatkan, (virus) baru saja tiba. Saya akan meninggalkan tur selama delapan hari. Saya akan melakukan seperti yang diterapkan protokol kesehatan Prancis. Saya akan menonton tur di TV, yang sudah tidak saya lakukan selama 15 tahun," ungkap Prudhomme.
Sementara itu, semua pembalap mendapat lampu hijau untuk kembali meneruskan lomba, meski empat anggota staf dari empat tim yang berbeda, yaitu tim Ineos dari juara bertahan Egan Bernal; Cofidis, AG2R dan Mitchelton-Scott kedapatan positif virus korona sehingga diharuskan meninggalkan gelembung keamanan tur. (Lihat videonya: Limbah Medis Rumah Sakit Cemari Sunai Cisadane)
Dengan begitu, keempat tim ini bisa saja gugur dari TdF 2020, jika kembali mendapati satu kasus kedua yang menunjukkan gejala pada pembalap ataupun ofisialnya yang akan kembali melakukan tes pada pekan depan. (Raikhul Amar)
Lihat Juga: Indonesian Downhill 2024 Seri Kedua: Downhillers Elite Berburu Gelar Juara di Ternadi Bike Park
Penyelenggara TdF Amaury Sport Organization (ASO) mengonfirmasi berita itu tepat sebelum dimulainya etape ke-10, Selasa (8/9/2020) waktu setempat. Bahkan, tak berselang lama setelah mengumumkan tidak ada pembalap yang dinyatakan positif, mereka mengungkapkan ada empat anggota staf dari empat tim berbeda justru menunjukkan hasil terinfeksi virus corona. (Baca: Lebih dari 1 Miliar Orang Beresiko Mengungsi)
ASO menjelaskan, Prudhomme tidak termasuk dalam bagian rombongan gelembung balap dan tidak diwajibkan menjalani tes pada hari istirahat, Senin (7/9). Namun, dia memilih mengikuti pemeriksaan seperti yang telah dilakukannya pada tiga kesempatan lainnya menjelang balapan TdF 2020 yang berlangsung pada 6, 20, dan 27 Agustus lalu.
Dengan begitu, tugasnya akan digantikan Manajer Olahraga ASO saat ini, François Lemarchand. Sementara Prudhomme diperkirakan akan kembali ke perlombaan pada etape ke-17 pada 16 September mendatang lantaran diharuskan beristirahat selama sepekan.
“Hasil pengujian mengungkapkan bahwa Prudhomme telah dites positif Covid-19. Direktur Tour de France mengikuti tes keempatnya dalam satu bulan, sekarang akan dikarantina selama tujuh hari. Namun, dia bukan bagian dari 'gelembung balapan' dan tidak pernah melakukan kontak langsung dengan salah satu pembalap dan rombongan," bunyi pernyataan dari ASO, dilansir cyclingnews. (Baca juga: Ternyata Tidur Bisa Cegah Alzheimer)
Dengan absennya Prudhomme dari etape 10 dari Ile d'Oleron ke Ile de Re hingga etape ke-16 dari La Tour du Pin hingga Villard de Lans, Lemarchand, akan menempati tempat Prudhomme di mobil terdepan. Sementara Jean-Michel Monin akan menggantikan Lemarchand di mobil nomor 3.
Prudhomme sendiri mengonfirmasi akan absen dari tur untuk pertama kali sejak mengambil peran sebagai direktur balapan pada 2006. “Dari informasi yang telah saya dapatkan, (virus) baru saja tiba. Saya akan meninggalkan tur selama delapan hari. Saya akan melakukan seperti yang diterapkan protokol kesehatan Prancis. Saya akan menonton tur di TV, yang sudah tidak saya lakukan selama 15 tahun," ungkap Prudhomme.
Sementara itu, semua pembalap mendapat lampu hijau untuk kembali meneruskan lomba, meski empat anggota staf dari empat tim yang berbeda, yaitu tim Ineos dari juara bertahan Egan Bernal; Cofidis, AG2R dan Mitchelton-Scott kedapatan positif virus korona sehingga diharuskan meninggalkan gelembung keamanan tur. (Lihat videonya: Limbah Medis Rumah Sakit Cemari Sunai Cisadane)
Dengan begitu, keempat tim ini bisa saja gugur dari TdF 2020, jika kembali mendapati satu kasus kedua yang menunjukkan gejala pada pembalap ataupun ofisialnya yang akan kembali melakukan tes pada pekan depan. (Raikhul Amar)
Lihat Juga: Indonesian Downhill 2024 Seri Kedua: Downhillers Elite Berburu Gelar Juara di Ternadi Bike Park
(ysw)
tulis komentar anda