Piala Fed Berganti Nama Jadi Piala Billie Jean King
Jum'at, 18 September 2020 - 11:06 WIB
Bille Jean King mendapatkan kehormatan setelah namanya jadi trofi lambang supremasi tim tenis beregu putri. Foto : Tennisgrandstand
LONDON - Untuk kali pertama dalam sejarah Piala Federasi akan berganti nama. Sebagai gantinya, Federasi Tenis Internasional (ITF) akan mengabadikan Billie Jean King sebagai trofi yang akan diperebutkan tim tenis putri antar-negara.
Pergantian nama piala sejalan dengan pengenalan format baru yang mulai digunakan tahun depan. Nantinya 12 negara akan bersaing untuk menjadi yang terbaik di Budapest, Rumania. Selain itu dari sisi hadiah uang pun ITF menyetarakan seperti yang diperoleh tim putra di Piala Davis. (Baca juga : Priska Nugroho Petenis Indonesia Pertama Nominator Fed Cup Heart Award )
Menurut Presiden ITF David Haggerty dikutip Tennisgrandstand dipilihnya nama Bilie Jean King ini karena yang bersangkutan merupakan sosok penting dalam perkembangan tenis dunia. "Dari memainkan Piala Fed pertama sebagai anggota tim AS yang menang pada 1963, mendirikan WTA dan menjadi presiden pertamanya, hingga menjadi atlet wanita pertama yang dianugerahi Presidential Medal of Freedom AS, Billie Jean King tidak pernah berhenti membuat terobosan baru," paparnya.
"Hari ini dia menambahkan 'yang pertama' ke daftar itu. Nama baru ini merupakan penghargaan yang sesuai untuk semua yang telah dia capai dan akan memberikan warisan abadi yang akan menginspirasi generasi pemain dan penggemar di masa depan.”
Sepanjang kariernya Billie Jean King sudah menyumbangkan 10 kali Piala Fed buat tim AS. Tak heran jika prestasinya itu Billie Jean King diganjar beragam penghargaan.
"Tidak ada perasaan mewakili negara Anda dan menjadi bagian dari tim, itulah sebabnya kompetisi ini sangat istimewa dan penting bagi saya. Merupakan suatu kehormatan memiliki piala dunia tenis wanita membawa nama saya dan tanggung jawab yang tidak akan saya anggap enteng. Tugas kami adalah membagikan visi ini kepada petenis putri muda generasi masa depan," papar Biliie Jean King.
Pergantian nama piala sejalan dengan pengenalan format baru yang mulai digunakan tahun depan. Nantinya 12 negara akan bersaing untuk menjadi yang terbaik di Budapest, Rumania. Selain itu dari sisi hadiah uang pun ITF menyetarakan seperti yang diperoleh tim putra di Piala Davis. (Baca juga : Priska Nugroho Petenis Indonesia Pertama Nominator Fed Cup Heart Award )
Menurut Presiden ITF David Haggerty dikutip Tennisgrandstand dipilihnya nama Bilie Jean King ini karena yang bersangkutan merupakan sosok penting dalam perkembangan tenis dunia. "Dari memainkan Piala Fed pertama sebagai anggota tim AS yang menang pada 1963, mendirikan WTA dan menjadi presiden pertamanya, hingga menjadi atlet wanita pertama yang dianugerahi Presidential Medal of Freedom AS, Billie Jean King tidak pernah berhenti membuat terobosan baru," paparnya.
"Hari ini dia menambahkan 'yang pertama' ke daftar itu. Nama baru ini merupakan penghargaan yang sesuai untuk semua yang telah dia capai dan akan memberikan warisan abadi yang akan menginspirasi generasi pemain dan penggemar di masa depan.”
Sepanjang kariernya Billie Jean King sudah menyumbangkan 10 kali Piala Fed buat tim AS. Tak heran jika prestasinya itu Billie Jean King diganjar beragam penghargaan.
"Tidak ada perasaan mewakili negara Anda dan menjadi bagian dari tim, itulah sebabnya kompetisi ini sangat istimewa dan penting bagi saya. Merupakan suatu kehormatan memiliki piala dunia tenis wanita membawa nama saya dan tanggung jawab yang tidak akan saya anggap enteng. Tugas kami adalah membagikan visi ini kepada petenis putri muda generasi masa depan," papar Biliie Jean King.
(bbk)
tulis komentar anda