Ronaldo-Messi Bisa Bertemu Lagi Setelah Dua Tahun
Sabtu, 03 Oktober 2020 - 13:35 WIB
JENEWA - Reuni Cristiano Ronaldo (CR7) dan Lionel Messi akhirnya terwujud musim ini. Megaduel dua ikon sepak bola dunia tersebut bakal tersaji kala Juventus bersua Barcelona di fase grup Liga Champions.
Berdasarkan hasil drawing yang berlangsung di Jenewa, Swiss, Kamis (1/10/2020), Juve dan Barca tergabung di Grup G bersama jagoan Ukraina Dinamo Kiev dan wakil Hungaria Ferencvaros. Semua mata jelas sudah sangat menantikan duel CR7 versus Messi yang akan bertemu kembali pertama kalinya setelah terpisah lebih dari dua tahun. (Baca: Amalan Ringan yang Bisa Jadi Sebab Turunnya Rahmat Allah)
Terakhir kali keduanya berhadapan saat Real Madrid bermain 2-2 kontra Barcelona di Primera Liga pada 6 Mei 2018. Baik CR7 maupun Messi adalah pencetak gol ulung di pentas Liga Champions. CR7 unggul dengan 130 gol dalam 170 pertandingan dibandingkan dengan Messi (115 gol dalam 143 pertandingan).
Tapi, Messi memiliki rasio rata-rata gol per pertandingan yang lebih baik dalam kompetisi ini, yaitu 0,8 berbanding 0,76. “Ini akan menjadi bentrokan besar dengan Barcelona dan pertemuan yang menarik. Karena, itu memungkinkan apa yang menurut saya masih menjadi dua pemain terbaik dunia, yakni CR7 dan Messi saling berhadapan. Kami juga melihat pertemuan Miralem Pjanic dan Arthur. Jadi, ini adalah pertandingan spesial,” ungkap Wakil Presiden Juve Pavel Nedved, dilansir football-italia.net.
Bukan hanya reuni CR7 dan Messi , fase grup Liga Champions musim ini juga menghasilkan Grup H yang disebut-sebut paling sulit. Alasannya karena diisi finalis musim lalu Paris Saint-Germain (PSG), semifinalis musim lalu RB Leipzig, Manchester United (MU), dan wakil Turki Istanbul Basaksehir. (Baca juga: Inilah Makanan yang Baik dan Tidak untuk Jantung)
Menanggapi konstelasi kekuatan di Grup H, Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi menuturkan, PSG tentu sangat menantikan pertandingan melawan MU. “Sangat menyenangkan bisa kembali ke Liga Champions setelah situasi emosional ketika kami ke final musim lalu. Kami akan siap menghadapi tantangan baru,” tandas Al-Khelaifi.
Sementara itu, juara bertahan Bayern Muenchen berada di Grup A. Die Roten tergabung bersama Atletico Madrid, Red Bull Salzburg, dan Lokomotiv Moscow. Grup relatif ringan juga didapatkan peraih Primera Liga musim lalu Real Madrid.
Los Blancos berada di Grup B bersama Shkahtar Donestk, Inter Milan, dan Borussia Monchengladbach. Grup C dihuni Manchester City (Man City), FC Porto, Olimpiakos, dan Olympique Marseille. Ada juga Liverpool di Grup D yang akan bertarung dengan Ajax Amsterdam, Atalanta, dan Midtjylland. (Lihat videonya: Janda Bolong Jadi Primadona Harganya Mencapai Ratusan Juta)
Sevilla, juara Liga Europa musim lalu, tergabung di Grup E bersama Chelsea, Krasnodar, dan Rennes. Persaingan lebih merata terlihat di Grup F yang diisi Zenit St Petersburg, Lazio, dan Club Brugge. (Alimansyah)
Lihat Juga: Tijjani Reijnders Gelandang Produktif di Liga Champions, Eliano Semoga Bisa Tiru Sang Kakak
Berdasarkan hasil drawing yang berlangsung di Jenewa, Swiss, Kamis (1/10/2020), Juve dan Barca tergabung di Grup G bersama jagoan Ukraina Dinamo Kiev dan wakil Hungaria Ferencvaros. Semua mata jelas sudah sangat menantikan duel CR7 versus Messi yang akan bertemu kembali pertama kalinya setelah terpisah lebih dari dua tahun. (Baca: Amalan Ringan yang Bisa Jadi Sebab Turunnya Rahmat Allah)
Terakhir kali keduanya berhadapan saat Real Madrid bermain 2-2 kontra Barcelona di Primera Liga pada 6 Mei 2018. Baik CR7 maupun Messi adalah pencetak gol ulung di pentas Liga Champions. CR7 unggul dengan 130 gol dalam 170 pertandingan dibandingkan dengan Messi (115 gol dalam 143 pertandingan).
Tapi, Messi memiliki rasio rata-rata gol per pertandingan yang lebih baik dalam kompetisi ini, yaitu 0,8 berbanding 0,76. “Ini akan menjadi bentrokan besar dengan Barcelona dan pertemuan yang menarik. Karena, itu memungkinkan apa yang menurut saya masih menjadi dua pemain terbaik dunia, yakni CR7 dan Messi saling berhadapan. Kami juga melihat pertemuan Miralem Pjanic dan Arthur. Jadi, ini adalah pertandingan spesial,” ungkap Wakil Presiden Juve Pavel Nedved, dilansir football-italia.net.
Bukan hanya reuni CR7 dan Messi , fase grup Liga Champions musim ini juga menghasilkan Grup H yang disebut-sebut paling sulit. Alasannya karena diisi finalis musim lalu Paris Saint-Germain (PSG), semifinalis musim lalu RB Leipzig, Manchester United (MU), dan wakil Turki Istanbul Basaksehir. (Baca juga: Inilah Makanan yang Baik dan Tidak untuk Jantung)
Menanggapi konstelasi kekuatan di Grup H, Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi menuturkan, PSG tentu sangat menantikan pertandingan melawan MU. “Sangat menyenangkan bisa kembali ke Liga Champions setelah situasi emosional ketika kami ke final musim lalu. Kami akan siap menghadapi tantangan baru,” tandas Al-Khelaifi.
Sementara itu, juara bertahan Bayern Muenchen berada di Grup A. Die Roten tergabung bersama Atletico Madrid, Red Bull Salzburg, dan Lokomotiv Moscow. Grup relatif ringan juga didapatkan peraih Primera Liga musim lalu Real Madrid.
Los Blancos berada di Grup B bersama Shkahtar Donestk, Inter Milan, dan Borussia Monchengladbach. Grup C dihuni Manchester City (Man City), FC Porto, Olimpiakos, dan Olympique Marseille. Ada juga Liverpool di Grup D yang akan bertarung dengan Ajax Amsterdam, Atalanta, dan Midtjylland. (Lihat videonya: Janda Bolong Jadi Primadona Harganya Mencapai Ratusan Juta)
Sevilla, juara Liga Europa musim lalu, tergabung di Grup E bersama Chelsea, Krasnodar, dan Rennes. Persaingan lebih merata terlihat di Grup F yang diisi Zenit St Petersburg, Lazio, dan Club Brugge. (Alimansyah)
Lihat Juga: Tijjani Reijnders Gelandang Produktif di Liga Champions, Eliano Semoga Bisa Tiru Sang Kakak
(ysw)
tulis komentar anda