Presiden FIFA Semringah Lihat Persiapan Piala Dunia 2022
Rabu, 14 Oktober 2020 - 05:08 WIB
DOHA - Presiden FIFA Gianni Infantino semringah melihat persiapan Qatar untuk menggelar Piala Dunia 2022 . Dalam tinjauan Infantino mengaku terkesan.
Tak hanya melakukan tinjauan dan bertemu dengan panitia penyelenggara, Infantino juga melakukan pertandingan tujuh kali tujuh di Stadion Al Bayt. Venue yang berkapasitas 60.000 dirancang menyerupai tenda tradisional Arab.
"Merupakan kesenangan mutlak untuk bermain sepak bola di stadion yang luar biasa ini, di mana pada 21 November 2022, kami akan memulai Piala Dunia FIFA terbesar yang pernah ada," kata Infantino dilansir Dawn. (Baca juga : Pepe Siap Bantu Portugal Juarai Piala Dunia 2022 Sebelum Pensiun )
"Stadion Al Bayt luar biasa, stadion sepak bola sejati. Ini memiliki nuansa sepak bola yang nyata dan sentuhan lokal. Bentuk tenda membuatnya benar-benar unik, dan pola Arab di atapnya sangat indah. Saya tidak bisa berkata-kata."
Persiapan untuk Piala Dunia 2022 terus berlanjut. Kendala soal pandemi Covid-19 tak jadi masalah karena semua pekerja menjalani protokol kesehatan yang ketat. (Baca juga : Piala Dunia 2022 Kesempatan Terakhir Lionel Messi? )
Selain Al Bayt, sejumlah stadion seperti Stadion Khalifa International dan Al Janoub dalam tahap akhir kontruksi. "Saya sangat senang dengan kemajuan Qatar menjelang turnamen. Kami sudah lihat rencananya, tapi kalau melihat realitanya malah lebih impresif," imbuh Infantino.
"Qatar mampu terus maju selama enam bulan terakhir sementara dunia diam, dari persiapan infrastruktur hingga perkembangan penting seperti reformasi ketenagakerjaan baru-baru ini yang diumumkan oleh pemerintah. Jika sebelumnya saya percaya diri, sekarang saya bisa mengatakan bahwa saya lebih percaya diri."
Sementara itu CEO FIFA World Cup Qatar 2022 Nasser Al Khater mengatakan Qatar dalam kondisi yang sangat baik dan berharap dapat menyambut penggemar dari seluruh dunia dalam waktu dua tahun lebih sedikit. "Terkait infrastruktur Piala Dunia, kami berada dalam posisi yang bagus, dengan hampir 90% penyelesaian konstruksi di semua proyek," kata Al Khater.
"Saat ini dalam perjalanan menuju 2022, fokus kami sekarang bergeser dari menyediakan infrastruktur ke menyempurnakan dan mengoptimalkan perencanaan operasional terperinci dan pengalaman penggemar untuk turnamen. Kami juga sekarang secara signifikan meningkatkan promosi turnamen kami untuk memastikan sebanyak mungkin orang memiliki kesempatan untuk menghadiri dan menikmati Piala Dunia yang unik ini.”
Tak hanya melakukan tinjauan dan bertemu dengan panitia penyelenggara, Infantino juga melakukan pertandingan tujuh kali tujuh di Stadion Al Bayt. Venue yang berkapasitas 60.000 dirancang menyerupai tenda tradisional Arab.
"Merupakan kesenangan mutlak untuk bermain sepak bola di stadion yang luar biasa ini, di mana pada 21 November 2022, kami akan memulai Piala Dunia FIFA terbesar yang pernah ada," kata Infantino dilansir Dawn. (Baca juga : Pepe Siap Bantu Portugal Juarai Piala Dunia 2022 Sebelum Pensiun )
"Stadion Al Bayt luar biasa, stadion sepak bola sejati. Ini memiliki nuansa sepak bola yang nyata dan sentuhan lokal. Bentuk tenda membuatnya benar-benar unik, dan pola Arab di atapnya sangat indah. Saya tidak bisa berkata-kata."
Persiapan untuk Piala Dunia 2022 terus berlanjut. Kendala soal pandemi Covid-19 tak jadi masalah karena semua pekerja menjalani protokol kesehatan yang ketat. (Baca juga : Piala Dunia 2022 Kesempatan Terakhir Lionel Messi? )
Selain Al Bayt, sejumlah stadion seperti Stadion Khalifa International dan Al Janoub dalam tahap akhir kontruksi. "Saya sangat senang dengan kemajuan Qatar menjelang turnamen. Kami sudah lihat rencananya, tapi kalau melihat realitanya malah lebih impresif," imbuh Infantino.
"Qatar mampu terus maju selama enam bulan terakhir sementara dunia diam, dari persiapan infrastruktur hingga perkembangan penting seperti reformasi ketenagakerjaan baru-baru ini yang diumumkan oleh pemerintah. Jika sebelumnya saya percaya diri, sekarang saya bisa mengatakan bahwa saya lebih percaya diri."
Sementara itu CEO FIFA World Cup Qatar 2022 Nasser Al Khater mengatakan Qatar dalam kondisi yang sangat baik dan berharap dapat menyambut penggemar dari seluruh dunia dalam waktu dua tahun lebih sedikit. "Terkait infrastruktur Piala Dunia, kami berada dalam posisi yang bagus, dengan hampir 90% penyelesaian konstruksi di semua proyek," kata Al Khater.
"Saat ini dalam perjalanan menuju 2022, fokus kami sekarang bergeser dari menyediakan infrastruktur ke menyempurnakan dan mengoptimalkan perencanaan operasional terperinci dan pengalaman penggemar untuk turnamen. Kami juga sekarang secara signifikan meningkatkan promosi turnamen kami untuk memastikan sebanyak mungkin orang memiliki kesempatan untuk menghadiri dan menikmati Piala Dunia yang unik ini.”
(bbk)
tulis komentar anda