Joan Mir Layak Jadi Juara Dunia MotoGP 2020

VALENCIA - Joan Mir dianggap layak jadi juara MotoGP 2020 . Dengan kemampuan yang ditunjukkan musim ini, Mir berhasil duduk di puncak klasemen sementara pembalap meski belum sekalipun menjadi juara di setiap seri.

Mir menang jadi salah satu pembalap yang paling konsisten musim ini. Rider asal Spanyol itu berhasil meraih enam kali podium dari delapan balapan terakhir musim ini. (Baca juga : Joan Mir-Suzuki Songsong Sejarah )


Terbaru, Mir meraih dua podium berturut-turut saat mentas di MotoGP Aragon 2020 dan MotoGP Teruel 2020. Performa positif ini membawanya menempati peringkat teratas di klasemen sementara dengan koleksi 137 poin. (Baca juga : Berpeluang Jadi Juara, Legenda MotoGP Puji Aksi Joan Mir )




Meski memimpin klasemen perolehan poin, peluang Mir untuk meraih gelar juara belum sepenuhnya terbuka. Sebab, musim ini setidaknya ada enam pembalap yang masih berpotensi untuk memberikan kejutan di tiga balapan tersisa. Tak heran jika Jorge Lorenzo menjagokannya. (Baca juga : Joan Mir Tidak Butuh Menang untuk Jadi Juara Dunia MotoGP )


"Saya menjagokan Joan untuk saat ini. Performanya solid dan saya rasa Suzuki motor paling kompetitif. Fabio tadinya favorit, tapi kini tidak lagi karena ia tak konsisten," ujar Lorenzo seperti dilansir dari laman GPOne, Kamis (5/11/2020). (Baca juga : Di Balapan Sisa MotoGP 2020, Joan Mir Ubah Orientasi )


"Maverick juga tak memenuhi ekspektasi banyak orang, termasuk saya. Namun, bagi saya Franco tampil jauh lebih baik. Saya ikut senang ia kompetitif," tutur Lorenzo.

Pada kesempatan yang sama, Lorenzo juga mengomentari cedera panjang yang dialami Marquez. Pembalap pemgembang Tim Yamaha itu mengaku penasaran apakah cedera yang parah ini bakal memberikan dampak pada mentalitas Marquez saat kembali balapan suatu saat nanti. (Baca juga : Maverick Vinales Nyerah Kejar Raihan Poin Joan Mir )


"Untuk seorang rider yang sekompetitif Marc, secara mental cedera ini akan memberi pengaruh pada pola pikirnya. Tapi semua akan terlihat saat dia kembali nanti," ujarnya lagi.

"Saya tak tahu apakah pengaruhnya negatif atau positif. Kita lihat saja nanti di masa depan," tandas Lorenzo.