Marc Marquez Ternyata Sempat Remehkan Adiknya di MotoGP 2020
Kamis, 03 Desember 2020 - 12:05 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku sempat ragu, adik kandungnya Alex Marquez bisa langsung bersinar saat tampil perdana di MotoGP musim 2020. Foto: dok
CERVERA - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez senang bisa melihat adik kandungnya, Alex Marquez tampil di MotoGP musim 2020. Namun, pada saat itu dia mengaku agak ragu Alex bisa langsung bersinar.
(Vinales Akui Yamaha Punya Tugas Sulit di MotoGP Musim 2021)
Marquez bahkan tidak pernah membayangkan Alex bisa langsung naik podium di tahun pertamanya di kelas MotoGP. Hal itu karena menurutnya, motor yang dikendarai Alex, yakni RC213V adalah salah satu tunggangan yang sulit dikendalikan di MotoGP.
Dengan berbagai pertimbangan itulah Marquez sempat memprediksi Alex tidak akan terlalu bersinar pada debut musimnya di MotoGP. Namun, tidak disangka Alex ternyata mampu mencuri perhatian ketika kompetisi memasuki tahap akhir.
Alex bahkan berhasil merebut podium perdananya di GP Prancis 2020 dengan menempati urutan kedua. Setelah itu, Alex kembali naik podium dan dengan di posisi yang sama, yakni sebagai runner-up di seri Aragon.
Pencapaian Alex itu lantas membuat Marquez kaget sekaligus kagum. Tak heran ketika menyaksikan balapan Alex di GP Prancis, dia sangat antusias karena menurutnya adiknya itu terlihat sangat keren saat balapan.
“Saya ingin jujur kepada Anda, saya tak pernah memperkirakan dia (Alex) bakal naik podium (di MotoGP 2020). Dia terkadang memberi tahu saya: ‘saya akan naik podium’. Saat itu saya hanya bisa berkata ya saja,” cerita Marquez, dilansir dari Marca.
“Tentu, Anda harus mengatakan ya. Tetapi, saya tidak pernah percaya dan memperkirakannya. Lalu, ketika dia melakukannya (naik podium) di Le Mans, itu adalah hasil yang bagus,” lanjut rider asal Spanyol itu.
Kini Marquez sudah tidak sabar untuk balapan melawan Alex yang kini dimutasi ketim satelit LCR Honda di MotoGP 2021. Soalnya, dia tidak bisa balapan di musim 2020 karena mengalami cedera parah akibat kecelakaan di seri pembuka.
Marquez yakin bersaing dengan adik kandungnya akan menjadi tantangan tersendiri. “Akan tetapi saya pikir hasil dari Aragon jauh lebih penting. Dua balapan di Aragon, juga di Portimao, di mana dia dapat finis di posisi 10 besar yang berarti dia telah sangat berkembang,” imbuhnya.
(Terungkap, Penyebab Valentino Rossi Terpuruk di MotoGP 2020)
Apalagi kakak-beradik itu kini sudah tak lagi jadi rekan setim lagi di Repsol Honda. Alex dipastikan pindah ke LCR Honda lantaran Repsol Honda memilih menjadikan Pol Espargaro sebagai rekan baru Marquez di MotoGP 2021.
(Vinales Akui Yamaha Punya Tugas Sulit di MotoGP Musim 2021)
Marquez bahkan tidak pernah membayangkan Alex bisa langsung naik podium di tahun pertamanya di kelas MotoGP. Hal itu karena menurutnya, motor yang dikendarai Alex, yakni RC213V adalah salah satu tunggangan yang sulit dikendalikan di MotoGP.
Dengan berbagai pertimbangan itulah Marquez sempat memprediksi Alex tidak akan terlalu bersinar pada debut musimnya di MotoGP. Namun, tidak disangka Alex ternyata mampu mencuri perhatian ketika kompetisi memasuki tahap akhir.
Alex bahkan berhasil merebut podium perdananya di GP Prancis 2020 dengan menempati urutan kedua. Setelah itu, Alex kembali naik podium dan dengan di posisi yang sama, yakni sebagai runner-up di seri Aragon.
Pencapaian Alex itu lantas membuat Marquez kaget sekaligus kagum. Tak heran ketika menyaksikan balapan Alex di GP Prancis, dia sangat antusias karena menurutnya adiknya itu terlihat sangat keren saat balapan.
“Saya ingin jujur kepada Anda, saya tak pernah memperkirakan dia (Alex) bakal naik podium (di MotoGP 2020). Dia terkadang memberi tahu saya: ‘saya akan naik podium’. Saat itu saya hanya bisa berkata ya saja,” cerita Marquez, dilansir dari Marca.
“Tentu, Anda harus mengatakan ya. Tetapi, saya tidak pernah percaya dan memperkirakannya. Lalu, ketika dia melakukannya (naik podium) di Le Mans, itu adalah hasil yang bagus,” lanjut rider asal Spanyol itu.
Kini Marquez sudah tidak sabar untuk balapan melawan Alex yang kini dimutasi ketim satelit LCR Honda di MotoGP 2021. Soalnya, dia tidak bisa balapan di musim 2020 karena mengalami cedera parah akibat kecelakaan di seri pembuka.
Marquez yakin bersaing dengan adik kandungnya akan menjadi tantangan tersendiri. “Akan tetapi saya pikir hasil dari Aragon jauh lebih penting. Dua balapan di Aragon, juga di Portimao, di mana dia dapat finis di posisi 10 besar yang berarti dia telah sangat berkembang,” imbuhnya.
(Terungkap, Penyebab Valentino Rossi Terpuruk di MotoGP 2020)
Apalagi kakak-beradik itu kini sudah tak lagi jadi rekan setim lagi di Repsol Honda. Alex dipastikan pindah ke LCR Honda lantaran Repsol Honda memilih menjadikan Pol Espargaro sebagai rekan baru Marquez di MotoGP 2021.
(mirz)
tulis komentar anda