Target Tinggi Matteo Berrettini di ATP Tour 2021
Jum'at, 04 Desember 2020 - 12:39 WIB
Petenis Italia Matteo Berrettini
MONTE CARLO - Petenis terbaik Italia Matteo Berrettini mematok target tinggi pada ATP Tour musim 2021. Dia menyatakan membidik gelar juara perdana pada turnamen Grand Slam atau menjadi juara di hadapan pendukungnya di Romea Masters.
Hasil terbaik Berrettini di level Grand Slam adalah semifinal di Amerika Serikat Terbuka 2019 sebelum kalah dari Rafael Nadal. Musim lalu, Berrettini tidak menikmati banyak kesuksesan di level Grand Slam saat dia hanya mencapai babak kedua di Australia Terbuka, babak 16 besar di AS Terbuka dan babak ketiga di Prancis Terbuka.
Baca juga : Perpanjang Kontrak Lima Tahun, Davis Digaji Lakers Rp2,6 Triliun
Meski begitu, Berrettini mengaku tidak menyangka dirinya mampu bisa menembus babak empat besar di ajang grand slam. “Itu selalu menjadi pertanyaan yang bagus, karena jika Anda bertanya kepada saya pada waktu yang sama tahun lalu, saya mungkin akan berkata, bisa mencapai semifinal dalam ajang Grand Slam, seperti sedang bermimpi,” kata Berrettini dilansir tennisworld.
Saat datang ke Roma, petenis berusia 24 tahun itu juga tidak mendapatkan hasil cukup baik. Dia hanya mencapai perempat final sebelum kalah dari petenis muda asal Norwegia Casper Ruud 4-6, 6-3, 7-6. Tahun depan, Berrettini berharap bisa meraih hasil lebih baik saat bertanding di depan pendukungnya itu.
Baca juga : Terungkap Video Rafael dos Anjos Cekik Khabib sampai Mendengkur
“Saya akan mengangkat trofi besar, seperti Grand Slam atau mungkin Roma, di kota saya. Saat bermain di lapangan tengah, setengah dari orang-orang yang ada di sana, saya kenal mereka. Ini turnamen yang bagus dan gila, untuk orang Italia, terutama bagi saya, yang berasal dari Roma. Jelas, mengangkat trofi besar itu akan menjadi tujuan saya,” kata Berrettini.
Hasil terbaik Berrettini di level Grand Slam adalah semifinal di Amerika Serikat Terbuka 2019 sebelum kalah dari Rafael Nadal. Musim lalu, Berrettini tidak menikmati banyak kesuksesan di level Grand Slam saat dia hanya mencapai babak kedua di Australia Terbuka, babak 16 besar di AS Terbuka dan babak ketiga di Prancis Terbuka.
Baca juga : Perpanjang Kontrak Lima Tahun, Davis Digaji Lakers Rp2,6 Triliun
Meski begitu, Berrettini mengaku tidak menyangka dirinya mampu bisa menembus babak empat besar di ajang grand slam. “Itu selalu menjadi pertanyaan yang bagus, karena jika Anda bertanya kepada saya pada waktu yang sama tahun lalu, saya mungkin akan berkata, bisa mencapai semifinal dalam ajang Grand Slam, seperti sedang bermimpi,” kata Berrettini dilansir tennisworld.
Saat datang ke Roma, petenis berusia 24 tahun itu juga tidak mendapatkan hasil cukup baik. Dia hanya mencapai perempat final sebelum kalah dari petenis muda asal Norwegia Casper Ruud 4-6, 6-3, 7-6. Tahun depan, Berrettini berharap bisa meraih hasil lebih baik saat bertanding di depan pendukungnya itu.
Baca juga : Terungkap Video Rafael dos Anjos Cekik Khabib sampai Mendengkur
“Saya akan mengangkat trofi besar, seperti Grand Slam atau mungkin Roma, di kota saya. Saat bermain di lapangan tengah, setengah dari orang-orang yang ada di sana, saya kenal mereka. Ini turnamen yang bagus dan gila, untuk orang Italia, terutama bagi saya, yang berasal dari Roma. Jelas, mengangkat trofi besar itu akan menjadi tujuan saya,” kata Berrettini.
(abr)
tulis komentar anda