Manchester United The Comeback Kings
Senin, 07 Desember 2020 - 12:34 WIB
LONDON - Mentalitas baja menjadi pembeda di tengah inkonsistensi performa Manchester United (MU) . The Red Devils menunjukkan karakter luar biasa saat membalikkan situasi atas West Ham United pada lanjutan Liga Primer di London Stadium, Minggu (6/12/2020).
Tertinggal oleh gol Tomas Soucek (38), MU bangkit dan membawa pulang tiga poin lewat sumbangan gol-gol Paul Pogba (65), Mason Greenwood (68) dan Marcus Rashford (78). Kemenangan tersebut kian menegaskan kepiawaian MU yang dulu di era Sir Alex Ferguson sebagai Comeback Kings telah kembali. (Baca: Bek Muda Manchester United Jadi Incaran Newcastle)
Setidaknya, itu diperkuat dengan keberhasilan MU membalikkan situasi dan memenangkan pertandingan di lima laga tandang terakhir di semua kompetisi sepanjang musim ini. Itu sekaligus menjadi kemenangan tandang kesembilan beruntun yang diraih MU di Liga Primer.
MU menjadi tim kedua dalam sejarah Liga Primer yang mencetak dua gol atau lebih dalam sembilan pertandingan tandang berturut-turut, setelah Leeds United pada April 2001. The Red Devils sekarang telah memenangkan lebih banyak poin dari posisi kalah dibandingkan tim lain dalam sejarah Liga Primer (385 poin).
Kemenangan atas West Ham melesatkan Harry Maguire dkk ke posisi keempat. Persaingan perebutan gelar semakin menarik lantaran MU hanya berjarak tiga poin dari Chelsea yang memuncaki klasemen sementara Liga Primer (22 poin). (Baca juga: Kemenag Harap Madrasah Jadi Ruang Pembudayaan Pembelajaran)
Kemampuan MU membalikkan situasi dan memenangkan pertandingan membuat pelatih Ole Gunnar Solskjaer senang. Dia memuji kinerja tim terutama Pogba, Bruno Fernandes, Rashford dan Greenwood.
Fernandes misalnya. Sejak debutnya Januari lalu, gelandang asal Portugal tersebut Bruno Fernandes telah terlibat langsung dalam 36 gol dalam 38 pertandingan di semua kompetisi untuk MU (22 gol, 14 assist).
Sementara Greenwood telah mencetak 20 gol di semua kompetisi sejak awal musim lalu, dua kali lebih banyak dari pemain muda Liga Primer lainnya. Itu mengindikasikan sang penyerang sudah kembali menemukan kepercayaan diri pasca beberapa masalah yang dialaminya.
Kendati masih memerlukan pembuktian dalam hal konsistensi, mentalitas baja yang ditunjukkan MU di lima pertandingan kandang terakhir tetap penting. Itu menjadi modal berharga The Red Devils jelang pertandingan pamungkas Grup H kontra RB Leipzig, Rabu (9/12) dan derby Manchester melawan Manchester City (Man City) di Old Trafford, Minggu (13/12/2020). (Baca juga: Penanganan Terkini Kanker Usus Besar)
Tertinggal oleh gol Tomas Soucek (38), MU bangkit dan membawa pulang tiga poin lewat sumbangan gol-gol Paul Pogba (65), Mason Greenwood (68) dan Marcus Rashford (78). Kemenangan tersebut kian menegaskan kepiawaian MU yang dulu di era Sir Alex Ferguson sebagai Comeback Kings telah kembali. (Baca: Bek Muda Manchester United Jadi Incaran Newcastle)
Setidaknya, itu diperkuat dengan keberhasilan MU membalikkan situasi dan memenangkan pertandingan di lima laga tandang terakhir di semua kompetisi sepanjang musim ini. Itu sekaligus menjadi kemenangan tandang kesembilan beruntun yang diraih MU di Liga Primer.
MU menjadi tim kedua dalam sejarah Liga Primer yang mencetak dua gol atau lebih dalam sembilan pertandingan tandang berturut-turut, setelah Leeds United pada April 2001. The Red Devils sekarang telah memenangkan lebih banyak poin dari posisi kalah dibandingkan tim lain dalam sejarah Liga Primer (385 poin).
Kemenangan atas West Ham melesatkan Harry Maguire dkk ke posisi keempat. Persaingan perebutan gelar semakin menarik lantaran MU hanya berjarak tiga poin dari Chelsea yang memuncaki klasemen sementara Liga Primer (22 poin). (Baca juga: Kemenag Harap Madrasah Jadi Ruang Pembudayaan Pembelajaran)
Kemampuan MU membalikkan situasi dan memenangkan pertandingan membuat pelatih Ole Gunnar Solskjaer senang. Dia memuji kinerja tim terutama Pogba, Bruno Fernandes, Rashford dan Greenwood.
Fernandes misalnya. Sejak debutnya Januari lalu, gelandang asal Portugal tersebut Bruno Fernandes telah terlibat langsung dalam 36 gol dalam 38 pertandingan di semua kompetisi untuk MU (22 gol, 14 assist).
Sementara Greenwood telah mencetak 20 gol di semua kompetisi sejak awal musim lalu, dua kali lebih banyak dari pemain muda Liga Primer lainnya. Itu mengindikasikan sang penyerang sudah kembali menemukan kepercayaan diri pasca beberapa masalah yang dialaminya.
Kendati masih memerlukan pembuktian dalam hal konsistensi, mentalitas baja yang ditunjukkan MU di lima pertandingan kandang terakhir tetap penting. Itu menjadi modal berharga The Red Devils jelang pertandingan pamungkas Grup H kontra RB Leipzig, Rabu (9/12) dan derby Manchester melawan Manchester City (Man City) di Old Trafford, Minggu (13/12/2020). (Baca juga: Penanganan Terkini Kanker Usus Besar)
tulis komentar anda