Preview Arsenal vs Chelsea: The Gunners Ganas di Boxing Day
Sabtu, 26 Desember 2020 - 08:03 WIB
Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal) vs Timo Werner (Chelsea)/Foto/Sky Sports
LONDON - Chelsea berpeluang memenangi derby London melawan Arsenal pada pekan ke-15 Liga Primer Inggris 2020/2021 di Emirates Stadium, Sabtu (26/12/2020) malam waktu lokal atau Minggu (27/12/2020) pukul 00.30 WIB. Saat ini, The Gunners dalam kondisi terpuruk.
Arsenal terjebak dalam periode negatif setelah tak pernah menang dalam tujuh laga terakhir di Liga Primer musim ini. Pasukan Mikel Arteta tercecer di peringkat 15 klasemen dengan mengoleksi 14 poin dari 14 pertandingan dan berjarak empat angka dari zona degradasi. Itu merupakan rekor terburuk mereka pada tahap ini sejak 1974/1975. ( ).
Tak hanya itu, The Gunners juga tersingkir di perempat final Piala Liga Inggris (Carabao Cup) 2020/2021 setelah dilumat Manchester City 1-4 pada Kamis (24/12/2020) WIB.
Pasukan Meriam London ingin bangkit. Juru taktik Arsenal asal Spanyol, Arteta, pun tak panik dan optimistis bisa membawa timnya kembali ke jalur kemenangan. ( ).
“Kami sedang menghadapi serangkaian nasib buruk. Tetapi, kami akan terus berjuang. Tidak ada cara lainnya. Hasil yang didapat sulit diterima,” kata Arteta dikutip dari laman resmi klub.
“Namun, kami juga harus mencari solusi yang bisa membantu di masa depan. Menurut saya, saat ini para pemain muda sudah bekerja dengan baik, di tengah situasi sulit,” ujarnya. ( ).
Arteta boleh optimistis. Apalagi statistik laga kandang di Boxing Day berpihak pada Pasukan Meriam London. The Gunners ganas di Boxing Day, dengan memenangkan sembilan pertandingan kandang berturut-turut, dan tidak terkalahkan dalam 12 laga (menang 10, imbang 2). Kekalahan kandang terakhir mereka pada 26 Desember terjadi saat melawan Nottingham Forest pada 1987.
Tapi, Chelsea juga bukan lawan sembarangan setelah kembali ke jalur kemenangan, menghapus dua kekelahan beruntun, dengan mengalahkan West Ham United 3-0 di Stamford Bridge. The Blues nangkring di posisi kelima klasemen sementara dengan 25 poin dari 14 pertandingan.
Pelatih Chelsea Frank Lampard paham penampilan tuan rumah sedang menurun drastis. Tapi dia meminta armadanya tidak sesumbar. Apalagi, The Blues kandas 1-2 dalam pertemuan terakhir melawan Arsenal pada final Piala FA musim lalu.
Arsenal terjebak dalam periode negatif setelah tak pernah menang dalam tujuh laga terakhir di Liga Primer musim ini. Pasukan Mikel Arteta tercecer di peringkat 15 klasemen dengan mengoleksi 14 poin dari 14 pertandingan dan berjarak empat angka dari zona degradasi. Itu merupakan rekor terburuk mereka pada tahap ini sejak 1974/1975. ( ).
Tak hanya itu, The Gunners juga tersingkir di perempat final Piala Liga Inggris (Carabao Cup) 2020/2021 setelah dilumat Manchester City 1-4 pada Kamis (24/12/2020) WIB.
Pasukan Meriam London ingin bangkit. Juru taktik Arsenal asal Spanyol, Arteta, pun tak panik dan optimistis bisa membawa timnya kembali ke jalur kemenangan. ( ).
“Kami sedang menghadapi serangkaian nasib buruk. Tetapi, kami akan terus berjuang. Tidak ada cara lainnya. Hasil yang didapat sulit diterima,” kata Arteta dikutip dari laman resmi klub.
“Namun, kami juga harus mencari solusi yang bisa membantu di masa depan. Menurut saya, saat ini para pemain muda sudah bekerja dengan baik, di tengah situasi sulit,” ujarnya. ( ).
Arteta boleh optimistis. Apalagi statistik laga kandang di Boxing Day berpihak pada Pasukan Meriam London. The Gunners ganas di Boxing Day, dengan memenangkan sembilan pertandingan kandang berturut-turut, dan tidak terkalahkan dalam 12 laga (menang 10, imbang 2). Kekalahan kandang terakhir mereka pada 26 Desember terjadi saat melawan Nottingham Forest pada 1987.
Tapi, Chelsea juga bukan lawan sembarangan setelah kembali ke jalur kemenangan, menghapus dua kekelahan beruntun, dengan mengalahkan West Ham United 3-0 di Stamford Bridge. The Blues nangkring di posisi kelima klasemen sementara dengan 25 poin dari 14 pertandingan.
Pelatih Chelsea Frank Lampard paham penampilan tuan rumah sedang menurun drastis. Tapi dia meminta armadanya tidak sesumbar. Apalagi, The Blues kandas 1-2 dalam pertemuan terakhir melawan Arsenal pada final Piala FA musim lalu.
tulis komentar anda