Pochettino Tak Sabar Menunggu Atraksi Mbappe di Lapangan
Sabtu, 09 Januari 2021 - 01:24 WIB
Mauricio Pochettino ingin menyaksikan Kylian Mbappe menikmati permainannya di lapangan agar mendapatkan kembali bentuk terbaiknya / Print Screen Instagram Kylian Mbappe
PARIS - Mauricio Pochettino ingin menyaksikan Kylian Mbappe menikmati permainannya di lapangan agar mendapatkan kembali bentuk terbaiknya. Itu disampaikannya jelang Paris Saint Germain (PSG) menjamu Brest di Parc des Princes, Minggu (10/1/2021) dinihari WIB.
Mbappe sejauh ini telah membukukan 12 gol dalam 14 pertandingan Ligue 1 musim ini tetapi belum berada di puncak kekuatannya di tengah kekhawatiran akan kelelahan.
Pochettino mengataka,n pemain berusia 22 tahun itu perlu meningkatkan diri setelah PSG ditahan imbang 1-1 melawan Saint-Etienne dalam pertandingan pertama pelatih asal Argentuna tersebut usai menggantikan Thomas Tuchel. (Baca juga: Bisa Apa Pochettino Tanpa Neymar )
Disinggung mengenai kondisi Mbappe yang merasa kelelahan, Pochettino mengaku antusias ketika ditanya tentang pemain spesial PSG, yang sedang dalam negosiasi untuk membarui kontraknya.
"Dia ( Mbappe ) kembali dalam kondisi yang baik setelah istirahat, dengan kondisi pikiran yang sangat baik. Dia adalah pencetak gol terbanyak di Ligue 1. Kami berharap dia akan bersenang-senang dan menemukan performa yang dia mampu," ungkap Pochettino dikutip dari laman resmi klub. (Baca juga: Mau ke Mana PSG? )
Kembali ke Parc des Princes, tempat Pochettino bermain dari 2001 hingga 2003, adalah kesempatan yang dinantikan oleh mantan juru taktik Tottenham Hotspur tersebut. Dikatakannya, itu akan menjadi malam yang sangat istimewa.
Namun, Pochettino agak sedikit sedih lantaran Parc des Princes kosong alias tanpa kehadiran penggemar. "Ini akan menjadi malam yang istimewa dan kegembiraan, ya, 20 tahun setelah memakai jersey ini. Sayangnya tidak akan ada pendukung, itu memalukan dan itu akan hilang."
"Bagaimanapun, kami membicarakannya di antara kami sendiri dan dengan keluarga kami: kami mendapat kesan bahwa kami telah berada di sini selama setahun, padahal ini baru lima atau enam hari!" pungkas Pochettino.
Dengan satu pertandingan tersisa untuk mencapai paruh pertama kompetisi Ligue 1, juara bertahan PSG hanya terpaut tiga poin di belakang pemuncak klasemen Lyon. Karena itu, Pochettino tak ingin menunda terlalu lama untuk merebut tiga poin pertamanya bersama PSG.
Mbappe sejauh ini telah membukukan 12 gol dalam 14 pertandingan Ligue 1 musim ini tetapi belum berada di puncak kekuatannya di tengah kekhawatiran akan kelelahan.
Pochettino mengataka,n pemain berusia 22 tahun itu perlu meningkatkan diri setelah PSG ditahan imbang 1-1 melawan Saint-Etienne dalam pertandingan pertama pelatih asal Argentuna tersebut usai menggantikan Thomas Tuchel. (Baca juga: Bisa Apa Pochettino Tanpa Neymar )
Disinggung mengenai kondisi Mbappe yang merasa kelelahan, Pochettino mengaku antusias ketika ditanya tentang pemain spesial PSG, yang sedang dalam negosiasi untuk membarui kontraknya.
"Dia ( Mbappe ) kembali dalam kondisi yang baik setelah istirahat, dengan kondisi pikiran yang sangat baik. Dia adalah pencetak gol terbanyak di Ligue 1. Kami berharap dia akan bersenang-senang dan menemukan performa yang dia mampu," ungkap Pochettino dikutip dari laman resmi klub. (Baca juga: Mau ke Mana PSG? )
Kembali ke Parc des Princes, tempat Pochettino bermain dari 2001 hingga 2003, adalah kesempatan yang dinantikan oleh mantan juru taktik Tottenham Hotspur tersebut. Dikatakannya, itu akan menjadi malam yang sangat istimewa.
Namun, Pochettino agak sedikit sedih lantaran Parc des Princes kosong alias tanpa kehadiran penggemar. "Ini akan menjadi malam yang istimewa dan kegembiraan, ya, 20 tahun setelah memakai jersey ini. Sayangnya tidak akan ada pendukung, itu memalukan dan itu akan hilang."
"Bagaimanapun, kami membicarakannya di antara kami sendiri dan dengan keluarga kami: kami mendapat kesan bahwa kami telah berada di sini selama setahun, padahal ini baru lima atau enam hari!" pungkas Pochettino.
Dengan satu pertandingan tersisa untuk mencapai paruh pertama kompetisi Ligue 1, juara bertahan PSG hanya terpaut tiga poin di belakang pemuncak klasemen Lyon. Karena itu, Pochettino tak ingin menunda terlalu lama untuk merebut tiga poin pertamanya bersama PSG.
(sha)
tulis komentar anda