Juventus Lolos ke Perempat Final Coppa Italia Usai Singkirkan Genoa
Kamis, 14 Januari 2021 - 05:22 WIB
Juventus membuka peluang untuk merebut gelar Coppa Italia 2020/2021 dengan mengalahkan Genoa 3-2 pada babak 16 beasr di Allianz Stadium. Foto: twitter
TURIN - Juventus membuka peluang untuk merebut gelar Coppa Italia 2020/2021 dengan mengalahkan Genoa 3-2. Sukses di Allianz Stadium membuat La Vecchia Signora melaju ke perempat final.
Musim lalu di ajang yang sama, Juventus bisa melenggang hingga ke final. Namun, ambisi meraih gelar hancur karena kalah adu penalti 2-4 dari Napoli setelah bermain 0-0. Kini kans menebus kegagalan itu cukup terhampar. Setidaknya armada Andrea Pirlo bisa lolos ke babak delapan besar.
Walau harus kerja keras, Juventus mampu menyingkirkan Genoa. Tuan rumah hampir membuang keunggulan 2-0. Setelah Dejan Kulusevski mencetak gol cepat (2) dan ditambah kontribusi Alvaro Morata (23), tim tamu bisa memperkecil defisit di babak pertama lewat Lennart Czyborra (28).
Pada laga kandang itu, Juventus bisa membuktikan mampu tampil baik meski tak diperkuat Cristiano Ronaldo. CR7 sengaja diistirahatkan Pirlo untuk mengembalikan kebugaran karena selanjutnya akan melawan Inter Milan di Serie A.
Meski tanpa mantan bintang Real Madrid itu Juventus memperlihatkan penampilan yang luar biasa. Bahkan, laga baru berjalan sekitar 23 menit Bianconeri mampu menjebol gawang tim tamu hingga dua kali.
Pertahanan Juventus juga sebenarnya cukup baik. Namun, ada celah di menit 28 dan bisa dimanfaatkan oleh Genoa. Alhasil Czyborra sukses mencatatkan namanya di papan skor yang membuat kedudukan menjadi 2-1 yang bertahan hingga babak pertama usai.
Setelah rehat, Juventus tetap tampil menekan. Tapi, rapatnya pertahan Genoa membuat peluang yang tercipta urung berbuah gol. Itu berlangsung hingga pertengahan babak kedua. Namun, di menit ke-74 terjadi mimpi buruk bagi Si Nyonya Tua.
Filippo Melegoni bisa menyamakan skor menjadi 2-2 setelah memaksimalkan umpan Paolo Ghiglione. Kebobolan untuk kedua kalinya, Juventus makin meningkatkan tekanan. Tapi, Genoa yang semangatnya kembali pulih bisa meresponnya dengan baik.
Karena tidak ada gol lagi hingga 90 menit, laga terpaksa dilanjutkan ke perpanjangan waktu. Di fase ini dewi fortuna kembali menaungi Juventus. Kampiun Serie A itu berhasil memimpin 3-2 setelah Hamza Rafia meneruskan umpan Morata di menit ke-104.
Musim lalu di ajang yang sama, Juventus bisa melenggang hingga ke final. Namun, ambisi meraih gelar hancur karena kalah adu penalti 2-4 dari Napoli setelah bermain 0-0. Kini kans menebus kegagalan itu cukup terhampar. Setidaknya armada Andrea Pirlo bisa lolos ke babak delapan besar.
Walau harus kerja keras, Juventus mampu menyingkirkan Genoa. Tuan rumah hampir membuang keunggulan 2-0. Setelah Dejan Kulusevski mencetak gol cepat (2) dan ditambah kontribusi Alvaro Morata (23), tim tamu bisa memperkecil defisit di babak pertama lewat Lennart Czyborra (28).
Pada laga kandang itu, Juventus bisa membuktikan mampu tampil baik meski tak diperkuat Cristiano Ronaldo. CR7 sengaja diistirahatkan Pirlo untuk mengembalikan kebugaran karena selanjutnya akan melawan Inter Milan di Serie A.
Meski tanpa mantan bintang Real Madrid itu Juventus memperlihatkan penampilan yang luar biasa. Bahkan, laga baru berjalan sekitar 23 menit Bianconeri mampu menjebol gawang tim tamu hingga dua kali.
Pertahanan Juventus juga sebenarnya cukup baik. Namun, ada celah di menit 28 dan bisa dimanfaatkan oleh Genoa. Alhasil Czyborra sukses mencatatkan namanya di papan skor yang membuat kedudukan menjadi 2-1 yang bertahan hingga babak pertama usai.
Setelah rehat, Juventus tetap tampil menekan. Tapi, rapatnya pertahan Genoa membuat peluang yang tercipta urung berbuah gol. Itu berlangsung hingga pertengahan babak kedua. Namun, di menit ke-74 terjadi mimpi buruk bagi Si Nyonya Tua.
Filippo Melegoni bisa menyamakan skor menjadi 2-2 setelah memaksimalkan umpan Paolo Ghiglione. Kebobolan untuk kedua kalinya, Juventus makin meningkatkan tekanan. Tapi, Genoa yang semangatnya kembali pulih bisa meresponnya dengan baik.
Karena tidak ada gol lagi hingga 90 menit, laga terpaksa dilanjutkan ke perpanjangan waktu. Di fase ini dewi fortuna kembali menaungi Juventus. Kampiun Serie A itu berhasil memimpin 3-2 setelah Hamza Rafia meneruskan umpan Morata di menit ke-104.
(mirz)
tulis komentar anda