Gunduli Cagliari, Ibrahimovic dan Milan Cetak Rekor
Selasa, 19 Januari 2021 - 04:44 WIB
Zlatan Ibrahimovic tampil menggila saat AC Milan berkunjung ke markas Cagliardi di Sardegna Arena. Pada pertandingan lanjutan Serie A, I Rossoneri menang dengan skor 2-0, Selasa (19/1/2021) dinihari WIB / Foto: Twitter AC Milan
SARDINIA - Zlatan Ibrahimovic tampil menggila saat AC Milan berkunjung ke markas Cagliardi di Sardegna Arena. Pada pertandingan lanjutan Serie A , I Rossoneri menang dengan skor 2-0, Selasa (19/1/2021) dinihari WIB.
Ibrahimovic mampu memberikan hiburan sepanjang pertandingan yang disiarkan secara langsung oleh RCTI dan Live Streaming di RCTI Plus. Tampil sebagai starter, Ibracadabra langsung merepotkan barisan pertahanan tuan rumah.
Belum 10 menit pertandingan berlangsung, Milan sudah unggul 1-0 atas Cagliari. Adalah Ibrahimovic, yang sukses menggetarkan gawang tuan rumah melalui titik putih setelah pemain jangkung Swedia tersebut dijatuhkan di area terlarang di menit ketujuh.
Skor 1-0 untuk keunggulan Milan bertahan hingga interval pertama usai. Di babak kedua, Stefano Pioli belum melakukan perubahan. Dia tetap memertahankan skuat yang sama seperti di babak pertama.
Tujuh menit setelah turun minum, Milan kembali unggul 2-0. Lagi-lagi, Ibrahimovic menjadi momok yang menakutkan buat pertahanan tuan rumah.
Menerima umpan lambung rekan setimnya, Ibrahimovic yang lolos dari jebakan offside langsung menggiring bola ke jantung pertahanan lawan sebelum akhirnya menggetarkan gawang Cagliari untuk kedua kalinya.
Ibrahimovic telah mencetak gol dalam sembilan kali beruntun untuk pertama kalinya dalam kariernya. Sementara Milan telah mencetak gol dalam 19 pertandingan tandang di Serie A secara beruntun.
Milan sukses menyamai rekor terpanjang klub dalam kompetisi domestik yang pernah dicetak antara Maret 1992 dan April 1993. Memasuki menit 74, Milan terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah Alexis Saelemaekers di usir wasit usai melanggar pemain Cagliari.
Meski bermain dengan 10 pemain, namun Milan sukses menjaga keunggulan 2-0 hingga peluit panjang dibunyikan. Berkat tambahan tiga poin ini, posisi Milan di puncak klasemen sementara Serie A tak berubah.
Milan saat ini sudah mengoleksi 43 poin dari 18 pertandingan yang dijalaninya musim ini. Sementara Cagliari semakin dekat dengan zona degradasi dengan berada di peringkat 17 dengan nilai 14 angka.
Ibrahimovic mampu memberikan hiburan sepanjang pertandingan yang disiarkan secara langsung oleh RCTI dan Live Streaming di RCTI Plus. Tampil sebagai starter, Ibracadabra langsung merepotkan barisan pertahanan tuan rumah.
Belum 10 menit pertandingan berlangsung, Milan sudah unggul 1-0 atas Cagliari. Adalah Ibrahimovic, yang sukses menggetarkan gawang tuan rumah melalui titik putih setelah pemain jangkung Swedia tersebut dijatuhkan di area terlarang di menit ketujuh.
Skor 1-0 untuk keunggulan Milan bertahan hingga interval pertama usai. Di babak kedua, Stefano Pioli belum melakukan perubahan. Dia tetap memertahankan skuat yang sama seperti di babak pertama.
Tujuh menit setelah turun minum, Milan kembali unggul 2-0. Lagi-lagi, Ibrahimovic menjadi momok yang menakutkan buat pertahanan tuan rumah.
Menerima umpan lambung rekan setimnya, Ibrahimovic yang lolos dari jebakan offside langsung menggiring bola ke jantung pertahanan lawan sebelum akhirnya menggetarkan gawang Cagliari untuk kedua kalinya.
Ibrahimovic telah mencetak gol dalam sembilan kali beruntun untuk pertama kalinya dalam kariernya. Sementara Milan telah mencetak gol dalam 19 pertandingan tandang di Serie A secara beruntun.
Milan sukses menyamai rekor terpanjang klub dalam kompetisi domestik yang pernah dicetak antara Maret 1992 dan April 1993. Memasuki menit 74, Milan terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah Alexis Saelemaekers di usir wasit usai melanggar pemain Cagliari.
Meski bermain dengan 10 pemain, namun Milan sukses menjaga keunggulan 2-0 hingga peluit panjang dibunyikan. Berkat tambahan tiga poin ini, posisi Milan di puncak klasemen sementara Serie A tak berubah.
Milan saat ini sudah mengoleksi 43 poin dari 18 pertandingan yang dijalaninya musim ini. Sementara Cagliari semakin dekat dengan zona degradasi dengan berada di peringkat 17 dengan nilai 14 angka.
(mirz)
Lihat Juga :
tulis komentar anda