Virus Corona Masih Merajalela Bikin Jerman Open 2021 Batal Digelar
Jum'at, 12 Februari 2021 - 09:30 WIB
Kabar buruk datang dari dunia bulu tangkis. Perhelatan Jerman Open 2021 resmi dibatalkan karena pandemi virus Corona masih merajalela. Foto: YONEX German Open
MULHEIM - Kabar buruk datang dari dunia bulu tangkis setelah perhelatan Jerman Open 2021 resmi dibatalkan. Turnamen level 300 itu urung digelar akibat dampak dari pandemi virus Corona (Covid-19) yang masih merajarela.
Dilansir dari laman germanopenbadminton.de keputusan pembatalan ini disampaikan VBD selaku asosiasi badminton Jerman. Thomas Born selaku Presiden sekaligus Direktur Pelaksana VBD menyampaikan alasan utama event yang seharunya digelar awal Maret nanti terpaksa dibatalkan.
“Berbagai skenario terkait pelaksanaan turnamen kami lakukan penilaian risiko yang komprehensif, di mana aspek lain juga berperan selain analisis ekonomi. Akhirnya, kami sampai pada kesimpulan bahwa kami harus membatalkan YONEX German Open 2021," ujar Thomas Born.
“Keputusan itu sangat sulit bagi kami, tetapi kami tidak dapat menanggung konsekuensi finansial yang akan diberikan dalam keadaan yang tidak menguntungkan. Akibat pandemi, VBD sudah harus mengatasi kerugian yang cukup besar," lanjut Born.
Artinya, ini kali kedua ajang Jerman Open batal digelar. Pada edisi sebelumnya atau tepatnya pada 2020, turnamen dengan total hadiah USD200 ribu atau sekitar Rp2,7 miliar itu juga urung dilaksanakan akibat pandemi virus Corona.
Padahal Jerman Open 2021 seharusnya menjadi salah satu kesempatan bagi para pebulu tangkis dunia untuk meraup poin demi lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.
Dilansir dari laman germanopenbadminton.de keputusan pembatalan ini disampaikan VBD selaku asosiasi badminton Jerman. Thomas Born selaku Presiden sekaligus Direktur Pelaksana VBD menyampaikan alasan utama event yang seharunya digelar awal Maret nanti terpaksa dibatalkan.
“Berbagai skenario terkait pelaksanaan turnamen kami lakukan penilaian risiko yang komprehensif, di mana aspek lain juga berperan selain analisis ekonomi. Akhirnya, kami sampai pada kesimpulan bahwa kami harus membatalkan YONEX German Open 2021," ujar Thomas Born.
“Keputusan itu sangat sulit bagi kami, tetapi kami tidak dapat menanggung konsekuensi finansial yang akan diberikan dalam keadaan yang tidak menguntungkan. Akibat pandemi, VBD sudah harus mengatasi kerugian yang cukup besar," lanjut Born.
Artinya, ini kali kedua ajang Jerman Open batal digelar. Pada edisi sebelumnya atau tepatnya pada 2020, turnamen dengan total hadiah USD200 ribu atau sekitar Rp2,7 miliar itu juga urung dilaksanakan akibat pandemi virus Corona.
Padahal Jerman Open 2021 seharusnya menjadi salah satu kesempatan bagi para pebulu tangkis dunia untuk meraup poin demi lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.
(mirz)
tulis komentar anda