Marquez Merasa MotoGP 2021 Bisa Sebabkan Pembalap Tekanan Jiwa

MONTE CARLO - Pembalap anyar LCR Honda, Alex Marquez mengaku sudah tidak sabar untuk segera melakoni MotoGP 2021. Namun, rider asal Spanyol itu merasa jalannya kompetisi akan sangat berbeda.



Ini karena tes pramusim sekarang hanya dilakukan di satu tempat saja, yakni di Sirkuit Losail, Qatar. Lalu, tes pramusim hanya dilangsungkan beberapa hari jelang balapan perdana. Jadi jarak antara uji coba dengan lomba sangat mepet.



Alex juga melihat diadakannya balapan dua kali di Sirkuit Losail sebagai keputusan yang sangat aneh. Jadi, dalam waktu kurang lebih satu bulan, para pembalap MotoGP bakal menghabiskan banyak waktu di lintasan yang sama.

Tentunya akan ada puluhan lap yang dilalui para pembalap MotoGP. Terlalu banyak melakukan putaran di sirkuit yang sama diangga Alex sangat aneh. Menurutnya itu mungkin saja membuat para peserta mengalami tekanan jiwa.

“Tes pra musim ini akan sangat aneh karena hanya dilakukan di satu lintasan saja. Dengan waktu lima hari dan lalu kami harus tampil dua balapan di lintasan yang sama, jelas kami bisa saja menjadi seperti orang gila di balapan kedua di Qatar nanti! Begitu banyak lap, terlalu banyak lap, di lintasan yang sama,” kata Alex, mengutip dari Crash.

Meski sulit, namun Alex nyatanya tetap siap menjalani MotoGP 2021. Adik kandung Marc Marquez itu menegaskan sudah tidak sabar tampil di GP Qatar 2021 yang akan berlangsung pada 28 Maret mendatang.

Alex sudah memamerkan motor barunya bersama LCR Honda, dengan warna yang lebih ngejreng. Terlepas dari itu semua, dia mengaku senang dengan tim barunya di MotoGP dan sudah tidak sabar mengendarai RC213V dengan livery berwarna milik tim satelit Honda tersebut.



“Ketika saya melihatnya untuk pertama kali (motor baru LCR), yang hari ini, itu luar biasa. Sungguh perasaan yang luar biasa ketika saya melihat motor baru itu, sangat bagus, dan warna yang spesial,” pungkas Alex.