Wakil Indonesia Habis di Swiss Open 2021, Shesar Hiren Dapat Pelajaran
Sabtu, 06 Maret 2021 - 08:31 WIB
Langkah Shesar Hiren Rhustavito dihentikan Viktor Axelsen/Foto/dok
BASEL - Indonesia tak mengirim wakil di semifinal Swiss Open 2021 Super 300 . Langkah tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito terhenti di perempat final usai ditekuk unggulan pertama asal Denmark, Viktor Axelsen. Sedangkan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga tak berdaya menghadapi lawannya.
Shesar Hiren gagal melangkah ke semifinal setelah menyerah dua set langsung 21-17 dan 21-12 dari Axelsen di St. Jakobshalle, Jumat (5/3/2021) petang waktu lokal atau Sabtu (6/3/2021) dini hari WIB. Shesar kesulitan untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya melawan Axelsen. Alhasil, Shesar menyerah hanya dalam waktu 37 menit.
.
Shesar mengatakan, sejatinya dia memiliki peluang memenangkan pertandingan pada set pertama. Namun, dia kurang bisa mengontrol permainan dengan baik sehingga Axelsen mampu mencuri set pertama.
“Saya ada kesempatan untuk merebut set pertama. Tapi memang di poin-poin akhir dia (Axelsen) lebih agresif dan inisiatif menyerang dan saya malah tidak siap dengan itu,” ucap Shesar, mengutip dari laman resmi PBSI, Sabtu (6/3/2021).
.
Sementara pada set kedua, Shesar berusaha untuk mencari celah agar bisa melakukan serangan. Akan tetapi, hal itu justru dilakukan dengan baik oleh Axelsen, sehingga pemain unggulan tujuh tersebut tidak bisa berbuat banyak pada set kedua.
“Pada set kedua dia lebih tahan dan fokus di setiap reli-reli untuk bisa dapat serangan. Sementara saya malah masuk ke pola permainannya dan mudah memberikan bola yang dia inginkan,” lanjutnya.
Shesar Hiren gagal melangkah ke semifinal setelah menyerah dua set langsung 21-17 dan 21-12 dari Axelsen di St. Jakobshalle, Jumat (5/3/2021) petang waktu lokal atau Sabtu (6/3/2021) dini hari WIB. Shesar kesulitan untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya melawan Axelsen. Alhasil, Shesar menyerah hanya dalam waktu 37 menit.
.
Shesar mengatakan, sejatinya dia memiliki peluang memenangkan pertandingan pada set pertama. Namun, dia kurang bisa mengontrol permainan dengan baik sehingga Axelsen mampu mencuri set pertama.
“Saya ada kesempatan untuk merebut set pertama. Tapi memang di poin-poin akhir dia (Axelsen) lebih agresif dan inisiatif menyerang dan saya malah tidak siap dengan itu,” ucap Shesar, mengutip dari laman resmi PBSI, Sabtu (6/3/2021).
.
Sementara pada set kedua, Shesar berusaha untuk mencari celah agar bisa melakukan serangan. Akan tetapi, hal itu justru dilakukan dengan baik oleh Axelsen, sehingga pemain unggulan tujuh tersebut tidak bisa berbuat banyak pada set kedua.
“Pada set kedua dia lebih tahan dan fokus di setiap reli-reli untuk bisa dapat serangan. Sementara saya malah masuk ke pola permainannya dan mudah memberikan bola yang dia inginkan,” lanjutnya.
tulis komentar anda