Miller Berisiko Naik Meja Operasi Usai Bersenggolan dengan Joan Mir

DOHA - Jack Miller berisiko bakal naik meja operasi setelah bersenggolan dengan Joan Mir saat keduanya menjalani balapan seri kedua MotoGP 2021 di Sirkuit Losail, Qatar, Senin (5/4) dini hari WIB. Rencana ini muncul setelah sindrom kompartemen kembali kambuh.

Miller dan Mir terlibat saling senggol ketika balapan tinggal menyisakan 10 lap lagi. Pada saat itu, Mir terlihat mencoba melakukan manuver dan tak sengaja menyentuh motor pembalap Ducati.

Tak berselang lama, duel Miller dan Mir ini kembali terjadi tepat di tikungan terakhir. Kali ini giliran Miller yang menyenggol pembalap Suzuki tersebut.



BACA JUGA: Joan Mir Tuduh Jack Miller Sengaja Tabrak Dirinya

Akibat saling senggol tersebut, Miller kemungkinan bakal naik meja operasi dan ia berisiko melewatkan balapan di MotoGP Portugal. "Dalam empat lap terakhir, saya hampir tidak merasakan tuas rem lagi. Saya juga tidak terlalu pandai dengan pedal gas dan tidak bisa berakselerasi dengan mulus lagi. Itu lebih buruk dalam kombinasi belokan tujuh hingga sepuluh," ungkapnya dikutip dari Corsedimoto, Selasa (6/4/2021).

LIHAT JUGA: Infografis Duo Prancis di Podium MotoGP Qatar

"Saya tidak bisa lagi mencondongkan badan, pada saat yang sama saya berakselerasi karena pergelangan tangan saya macet di posisi ini dan saya tidak bisa lagi menarik gas. Jadi saya harus berdiri lebih tegak di atas motor. Itu tidak ideal."

Lebih jauh, Miller mengatakan, operasi mungkin menjadi pilihan yang tepat karena sindrom kompartemen yang pernah dideritanya kembali kambuh. Dan, rencananya operasi tersebut akan dilakukan di Rumah Sakit Dexeus di Barcelona.

"Operasi adalah pilihan yang paling mungkin. Saya pernah menjalani perawatan jarum lain di masa lalu, tetapi sekarang mungkin sudah waktunya untuk operasi. Itu sering terjadi pada saya di awal musim dan kemudian berangsur-angsur membaik. Tahun lalu, misalnya, Jerez sangat buruk. Sekarang kami harus memahami alasannya, tetapi kalender sangat ketat dan kami tidak punya waktu untuk itu," pungkas Miller.