5 Pesepak Bola Muslim Terbaik di Eropa Saat Ini, Mayoritas dari Liga Primer

Pogba adalah seorang mualaf. Da memutuskan memeluk agama Islam pada 2013. Dia pindah keyakinan karena mendapat ketenangan ketika mempelajari agama ini. Meski bukan Muslim sejak lahir, Pogba tetap layak masuk jelas harus masuk ke dalam daftar ini.

Pogba tetap dianggap pesepak bola muslim yang bersinar di Eropa karena pencapaiannya sejauh ini memang cukup menakjubkan. Saat masih membela Juventus dari 2012-2016, dia mengantarkan Bianconeri kampiun Serie A empat musim beruntun.

Pada musim panas 2016, Pogba dibeli lagi oleh Manchester United, sekaligus memecahkan rekor transfer dunia yakni senilai 89 juta pounds (Rp1,65 triliun). Bersama Setan Merah, Pogba telah memenangkan trofi Piala Liga Inggris (2016/2017) dan Liga Europa (2016/2017).

3. Riyad Mahrez (Manchester City)

Jika The Red Devils punya Pogba sebagai pemain Muslim , maka Man City memiliki Riyad Mahrez. Gelandang asal Aljazair itu merupakan salah satu pemain sayap andalan dari tim asuhan Pep Guardiola.

Sejak bergabung pada musim panas 2018 dari Leicester City, Mahrez sudah membantu Man City membawa pulang enam trofi. Koleksinya akan terus bertambah karena The Citizens tinggal meraih beberapa kemenangan lagi untuk menjuarai Liga Primer 2020/2021.

2. Karim Benzema (Real Madrid)

Real Madrid memiliki pesepak bola Muslim bernama Karim Benzema. Pemain yang berposisi sebagai penyerang itu pun dikenal sebagai seorang muslimin yang cukup taat dan tak lupa bersyukur kepada Allah SWT.

Terbukti disetiap menyudahi pertandingan Madrid, Benzema selalu mengucapkan rasa syukur dengan berkata Alhamdulillah. Bahkan, tidak jarang dia juga terlihat melakukan sujud syukur ketika Madrid mengamankan gelar juara.

Bahkan di beberapa posting-an di instagram Benzema, ia tak lupa selalu menyelipkan kata Alhamdullilah. Sebagai seorang muslim, tentunya Benzema berusaha keras untuk selalu bersyukur dan menjalankan perintah agamanya.