Nostalgia dengan Persib Bandung, Kim Kurniawan Lupakan Dulu Cinta Lama
Jum'at, 16 April 2021 - 17:05 WIB
Partai semifinal Piala Menpora 2021 antara Persib Bandung vs PS Sleman akan sangat spesial bagi Kim Jeffrey Kurniawan (kanan). Pertemuan itu bakal menjadi ajang reuni. Foto: liga indonesia baru
SLEMAN - Partai semifinal Piala Menpora 2021 antara Persib Bandung vs PS Sleman akan sangat spesial bagi Kim Jeffrey Kurniawan. Pertemuan itu bakal menjadi ajang reuni bagi pemain naturalisasi berdarah Jerman itu.
Kim pernah lima musim membela Persib sejak 2016. Selama menemani Maung Bandung dia telah tampil 81 kali dengan tujuh gol. Mengingat usianya sudah 31 tahun, Bobotoh sempat meyakini mantan pemain Pelita Bandung Raya itu akan pensiun bersama Pangeran Biru.
Namun, pada Februari 2021, gelandang kelahiran Muhlacker itu membuat keputusan mengejutkan, yakni ingin hengkang. Akhirnya, sebelum Piala Menpora digelar, pemain berpostur 168 cm itu memilih bergabung dengan PS Sleman.
“Ini pertandingan yang spesial bagi saya. Kemarin di babak grup kita main di Bandung, di kandang lama saya. Sekarang kita di Sleman, di kandang baru saya dan main melawan mantan tim saya. Situasi ini justru meningkatkan semangat dan motivasi saya,” ungkap Kim.
Adik ipar Irfan Bachdim ini menilai Persib adalah tim bagus dengan pemain-pemain yan cepat di lini depan. Kim pun bersiap mengantisipasi agar gawang PS Sleman tetap aman dari terkaman Maung Bandung yang sudah menghasilkan sembilan gol dari empat laga.
“Kalau saya melawan siapa pun sebenarnya lebih enak kalau kita fokus ke permainan kita dulu aja. Mudah-mudahan nanti adalah pertandingan yang menarik untuk semuanya, dengan hasil yang positif untuk kita,” lanjutnya Kim.
Kim dianggap sudah hafal kekuatan armada Robert Alberts. Terlebih, materi pemain Persib tidak banyak mengalami perubahan. Namun, menurutnya skuad saat ini cukup berkualitas. Karena itu dia meminta rekan-rekannya mewaspadai seluruh penggawa Persib selama semifinal.
“Saya kenal semua pemain Persib pastinya semua harus diwaspadai. Seperti halnya dari musim ke musim kualitas Persib, 22 pemain atau lebih kualitas hampir rata-rata sama. Satu tidak bisa main yang lain kualitasnya sama,” beber Kim.
Kim juga enggan menyebut absennya duo striker Persib, Wander Luiz dan Ezra Walian sebagai keuntungan bagi PS Sleman. Dia lebih memilih fokus bersiap dan berharap dapat membantu timnya meraih hasil positif. “Tapi saya pribadi fokus ke permainan kita,” tutupnya.
Kim pernah lima musim membela Persib sejak 2016. Selama menemani Maung Bandung dia telah tampil 81 kali dengan tujuh gol. Mengingat usianya sudah 31 tahun, Bobotoh sempat meyakini mantan pemain Pelita Bandung Raya itu akan pensiun bersama Pangeran Biru.
Namun, pada Februari 2021, gelandang kelahiran Muhlacker itu membuat keputusan mengejutkan, yakni ingin hengkang. Akhirnya, sebelum Piala Menpora digelar, pemain berpostur 168 cm itu memilih bergabung dengan PS Sleman.
“Ini pertandingan yang spesial bagi saya. Kemarin di babak grup kita main di Bandung, di kandang lama saya. Sekarang kita di Sleman, di kandang baru saya dan main melawan mantan tim saya. Situasi ini justru meningkatkan semangat dan motivasi saya,” ungkap Kim.
Adik ipar Irfan Bachdim ini menilai Persib adalah tim bagus dengan pemain-pemain yan cepat di lini depan. Kim pun bersiap mengantisipasi agar gawang PS Sleman tetap aman dari terkaman Maung Bandung yang sudah menghasilkan sembilan gol dari empat laga.
“Kalau saya melawan siapa pun sebenarnya lebih enak kalau kita fokus ke permainan kita dulu aja. Mudah-mudahan nanti adalah pertandingan yang menarik untuk semuanya, dengan hasil yang positif untuk kita,” lanjutnya Kim.
Kim dianggap sudah hafal kekuatan armada Robert Alberts. Terlebih, materi pemain Persib tidak banyak mengalami perubahan. Namun, menurutnya skuad saat ini cukup berkualitas. Karena itu dia meminta rekan-rekannya mewaspadai seluruh penggawa Persib selama semifinal.
“Saya kenal semua pemain Persib pastinya semua harus diwaspadai. Seperti halnya dari musim ke musim kualitas Persib, 22 pemain atau lebih kualitas hampir rata-rata sama. Satu tidak bisa main yang lain kualitasnya sama,” beber Kim.
Baca Juga
Kim juga enggan menyebut absennya duo striker Persib, Wander Luiz dan Ezra Walian sebagai keuntungan bagi PS Sleman. Dia lebih memilih fokus bersiap dan berharap dapat membantu timnya meraih hasil positif. “Tapi saya pribadi fokus ke permainan kita,” tutupnya.
(mirz)
tulis komentar anda